Tag: #kek gresik

  • Freeport Kirim Perdana 22 Ribu Ton Konsentrat Tembaga ke Smelter Gresik

    Freeport Kirim Perdana 22 Ribu Ton Konsentrat Tembaga ke Smelter Gresik

    JATIMPEDIA, Gresik – PT Freeport Indonesia (PTFI) memulai pengiriman perdana konsentrat tembaga dari Pelabuhan Amamapare, Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah pada Kamis (13/6). Konsentrat tersebut dikapalkan menuju Smelter PTFI di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK), Java Integrated Industrial and Port Estate (JIIPE), Gresik, Provinsi Jawa Timur yang mulai beroperasi Juni 2024.

    “Smelter PTFI di Gresik sudah siap beroperasi sehingga kami memulai pengiriman perdana
    konsentrat tembaga. Ini adalah momen penting bagi PTFI dan Indonesia,” kata Presiden Direktur PTFI Tony Wenas, Jumat (14/6).

    Adapun Kapal Mother Vessel (MV) Unitama Lily mengangkut total 22.000 ton konsentrat
    tembaga, dengan rincian sekitar 12.000 ton akan dimurnikan di Smelter PTFI dan 10.000 ton akan dikirim ke PT Smelting Gresik.

    “Pengiriman perdana konsentrat ini merupakan momen penting bagi PT Freeport Indonesia dan juga bagi Indonesia dimana seluruh konsentrat tembaga ini akan dimurnikan di dalam negeri, mewujudkan hilirisasi sebagai pijakan menuju Indonesia maju,” kata Tony.

    Tony menjelaskan konsentrat tembaga tersebut sebagai pasokan smelter yang akan segera beroperasi. Diperkirakan tiba di Pelabuhan Smelter PT Freeport Indonesia di Kawasan Ekonomi Khusus JIIPE, Gresik pada 22 Juni mendatang.
    Setelah tiba di pelabuhan, konsentrat akan ditempatkan dalam Concentrate Barn sebelum diproses lebih lanjut nantinya pada saat masuk tahapan produksi di Flash Smelting Furnace (FSF).

    Secara garis besar terdapat tiga proses yang harus dilalui konsentrat sebelum menjadi lembaran katoda tembaga, yakni proses material handling konsentrat, proses peleburan di Furnace dan pemurnian di Electrorefinery.

    “Kami menjalankan smelter dengan standar operasional yang tinggi dan memenuhi semua regulasi pemerintah. Ini adalah komitmen kami dalam mendukung program hilirisasi pertambangan yang ditetapkan pemerintah,” kata Tony.

    Smelter PTFI merupakan fasilitas pemurnian konsentrat tembaga yang terletak di Kawasan
    Ekonomi Khusus (KEK) JIIPE, Manyar, Gresik, Jawa Timur. Pembangunannya dimulai Oktober 2021 dan telah selesai pembangunan sesuai jangka waktu yang ditetapkan pemerintah. (raf)

  • Meninves Bahlil : Smelter PT Freeport Indonesia Beroperasi 1 Juli

    Meninves Bahlil : Smelter PT Freeport Indonesia Beroperasi 1 Juli

    JATIMPEDIA, Gresik – Fasilitas pengolahan dan pemurnian (smelter) konsentrat tembaga single line terbesar yang dikelola PT Freeport Indonesia mulai beroperasi 1 Juli 2024.

    Smelter tembaga yang dibangun  di kawasa ekonomi khusus (KEK) Java Integrated Industrial and Ports Estate (JIIPE), Gresik, Jawa Timur, ini ditargetkan bisa mengolah konsentrat 1,7 juta ton per tahun dan menghasilkan hingga 600 ribu katoda tembaga per tahun.

    Adapun smelter ini merupakan smelter kedua yang dimiliki Freeport, setelah sebelumnya telah memiliki smelter tembaga di bawah naungan PT Smelting yang juga berlokasi di Gresik, Jawa Timur.

    Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia menyampaikan bahwa smelter milik PTFI tersebut mempunyai nilai investasi hingga US$ 3 miliar dan akan mulai beroperasi pada 1 Juli 2024. Pabrik tembaga itu akan menghasilkan 60 ton emas murni dan 400 ribu ton katoda tembaga.

    “Mulai 1 Juli ke depan, pabrik Freeport akan mengolah konsentrat tembaga dari Timika di Gresik. Dalam satu tahun pabrik ini akan menghasilkan 60 ton emas murni, 400 ribu ton katoda tembaga, dan berbagai produk turunan lainnya,” ungkap Bahlil dalam kuliah umum yang digelar di Universitas Islam As Syafi’iyah, Bekasi, beberapa waktu lalu.

    Selain di Gresik, Freeport Indonesia juga diminta untuk membangun smelter di Timika, Papua, dekat dengan lokasi tambang Freeport di Tembagapura. Hal tersebut menyusul dengan rencana penambahan saham pemerintah di PTFI sebesar 10% dari yang saat ini 51% menjadi 61% setelah 2041.

    “Kita sedang memikirkan, begitu aturannya keluar, kita akan mengakuisisi lagi sahamnya tambah 10%. Sekarang kan kita 51%, kita ingin Indonesia harus mayoritas lagi, negosiasinya sudah selesai dan Freeport setuju untuk penambahan saham 10% pada 2041 ke atas,” ucapnya.

    Menurut Bahlil, pembangunan smelter dan proses divestasi saham Freeport merupakan bagian dari program hilirisasi pemerintah. Di mana, ini merupakan salah satu strategi investasi yang dilakukan oleh negara untuk menciptakan lapangan pekerjaan di masa mendatang.

    “Dunia saat ini sedang berbicara tentang green energy dan green industry. 2035 puncaknya bonus demografi, 65% penduduk Indonesia adalah usia produktif. Dan karena itu kita harus men-desain dari sekarang agar bangsa kita tidak menjadi negara konsumtif,” imbuhnya.

    Pada akhir Mei 2024 lalu, Presiden Direktur (Presdir) Freeport Indonesia Tony Wenas secara tegas mengatakan bahwa smelter tembaga di JIIPE Gresik itu siap beroperasi pada Juni 2024.

    Hal itu dikatakan Tony Wenas saat melakukan pemantauan langsung perkembangan penyelesaian pembangunan smelter yang merupakan smelter dengan single line terbesar di dunia ini.

    “Saat ini kami tengah melakukan proses commissioning yaitu pengujian, percobaan, trial, untuk memastikan peralatan dan sistem yang didesain, diinstal, dan dioperasikan sudah sesuai sebagai upaya menyelesaikan proyek smelter ini untuk selesai secara substansial. Diharapkan pada bulan Juni sudah bisa beroperasi,” kata Tony dikutip Senin.

    Ia menjelaskan pembangunan smelter merupakan komitmen perusahaan untuk meningkatkan nilai tambah mineral dan mendukung kebijakan hilirisasi industri yang dicanangkan oleh pemerintah.

    Proyek smelter kedua PTFI yang dibangun sejak Oktober 2021 ini dirancang mampu memurnikan konsentrat tembaga dengan kapasitas peleburan konsentrat tembaga sebesar 1,7 juta ton per tahun, yang menjadikan smelter ini sebagai tempat pemurnian tembaga dengan desain terbesar di dunia.

    Smelter dilengkapi Unit Pemurnian Logam Mulia, Unit Oksigen, Unit Asam Sulfat dan Unit Desalinasi serta Unit Effluent and Waste Water Treatment Plant untuk mendukung pemanfaatan maksimal bahan baku, produk samping maupun limbah agar dapat mencapai high efficiency smelting and refining process.

    Saat ini konsentrat hasil produksi PTFI sebesar 60% diekspor dan sisanya 40% dimurnikan di dalam negeri melalui PT Smelting di Gresik, Jawa Timur, menjadi katoda tembaga. Namun lumpur anodanya yang mengandung emas dan perak masih diekspor. Nantinya jika smelter kedua ini beroperasi, pemurnian lumpur anoda 100% akan dilakukan di dalam negeri.

    “Tentunya terdapat banyak tantangan dalam menyelesaikan smelter tembaga single-line dengan desain terbesar di dunia. Namun tim proyek smelter, kontraktor dan sub kontraktor sudah melakukan pekerjaan dengan baik. Begitu juga dukungan dari Pemerintah Pusat dan Daerah kepada PTFI agar dapat menyelesaikan proyek ini tepat waktu,” kata Tony.

    Tony sempat menyebut, smelter itu bisa memproduksi emas hingga 50 ton per tahun. Selain emas, smelter ini juga bisa menghasilkan 600 ribu ton katoda tembaga per tahun, dan 150-200 ton perak per tahun.

    Berdasarkan catatan Freeport Indonesia, sampai dengan 31 Desember 2023, produksi logam mineral tembaga, emas dan perak yang terkandung dalam konsentrat tembaga dalam periode 1992-2023 yaitu tembaga 37,8 miliar pounds, perak 105,3 juta ounces, dan emas 57,3 juta ounces.

    Untuk diketahui, pembangunan smelter ini merupakan mandat Izin Usaha Pertambangan Khusus (IUPK) PTFI. PTFI telah menanamkan investasi hingga US$ 3,1 miliar atau setara Rp48 triliun per akhir Desember 2023. Ini merupakan smelter kedua PTFI. Smelter pertama dibangun pada 1996 dan dikelola oleh PT Smelting.  (raf)

  • BankJatim Tanda Tangani MoU Dengan Pengelola JIIPE

    BankJatim Tanda Tangani MoU Dengan Pengelola JIIPE

    JATIMPEDIA, Surabaya – Dalam rangka ekspansi bisnis dan memperkuat sinergi pelaku usaha, PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (bankjatim) baru saja telah bekerja sama dengan PT Berkah Kawasan Manyar Sejahtera (pengelola Java Integrated Industrial and Ports Estate atau JIIPE) melalui penandatanganan MoU tentang layanan jasa keuangan. Bertempat di JIIPE, penandatanganan MoU dilakukan oleh Direktur Utama bankjatim Busrul Iman dan Direktur Utama PT Berkah Kawasan Manyar Sejahtera Bambang Soetiono S. serta Direktur Keuangan PT Berkah Kawasan Manyar Sejahtera Ifan Johar Kuswahyudi pada hari Senin (13/5). Turut hadir menyaksikan penandatanganan tersebut Pj. Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono, Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani, Direktur Keuangan, Treasury & Global Services bankjatim Edi Masrianto, Direktur Mikro, Ritel, dan Menengah bankjatim R. Arief Wicaksono, Direktur IT & Digital bankjatim Zulhelfi Abidin, serta Direktur Manajemen Risiko bankjatim Eko Susetyono.

     

    Busrul menjelaskan, seperti yang telah diketahui bersama, PT Berkah Kawasan Manyar Sejahtera adalah pengelola JIIPE yang berlokasi di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Gresik, Jawa Timur. JIIPE adalah kawasan terintegrasi pertama di Indonesia dengan total area 3.000 hektar. Yang terdiri dari kawasan industri, pelabuhan umum multifungsi, dan hunian berkonsep kota mandiri. Selain itu, JIIPE juga telah ditetapkan sebagai KEK Indonesia oleh Presiden Republik Indonesia pada tahun 2021. JIIPE sebagai KEK Indonesia merupakan proyek strategis nasional yang menjawab kebutuhan industri 4.0. Sebab, di dalam kawasan tersebut telah tersedia konektivitas yang unggul dengan transportasi multimoda, pelabuhan laut dalam yang terhubung, utilitas lengkap satu atap, serta izin lingkungan dan izin konstruksi cepat. 

     

    ”Sehingga kerja sama ini merupakan bentuk pengembangan bisnis yang kuat antara bankjatim dan PT Berkah Kawasan Manyar Sejahtera serta komitmen bankjatim dalam memberikan financial solution yang terintegrasi dan inovatif bagi nasabahnya. Kami siap bersinergi dengan PT Berkah Kawasan Manyar Sejahtera dalam hal penempatan dana dan layanan jasa keuangan. Semoga dengan adanya penandatanganan MoU ini dapat terwujud kerja sama yang strategis sehingga bisa semakin memperkuat bisnis kedua belah pihak,” tegas Busrul.

     

    Menurutnya, hal yang membedakan bankjatim dengan bank lainnya adalah bankjatim merupakan banknya masyarakat Jawa Timur. Sehingga, dengan mendukung bankjatim berarti juga ikut mendukung Pemprov maupun Pemkab/Pemkot. Sebab, keuntungan yang diperoleh bankjatim otomatis dapat menambah APBD dan perekonomian masyarakat Jawa Timur. ”Maka dari itu kami sangat berharap kerja sama ini tidak hanya sampai di sini saja. Tetapi bisa lebih dikembangkan lagi sesuai dengan kebutuhan PT Berkah Kawasan Manyar Sejahtera ke depannya,” tambah Busrul. Adapun selain penempatan dana dan layanan jasa keuangan, rencana kerja sama bankjatim dengan PT Berkah Kawasan Manyar Sejahtera yaitu pembukaan dan penempatan kantor layanan perbankan serta pengoperasian kantor layanan bankjatim untuk mengelola dana di lingkungan PT Berkah Kawasan Manyar Sejahtera sesuai dengan ketentuan yang berlaku di KEK Gresik.

     

    Sementara itu, Bambang Soetiono S. mengatakan, pihaknya sangat menyambut baik adanya kerja sama ini. Dia berharap semoga sinergitas yang sudah terjalin baik selama ini dapat lebih meningkat lagi dan membuka peluang kerja sama lainnya yang lebih lebar. ”Sebagai informasi, integrasi fasilitas JIIPE, lokasi strategis, dan status KEK akan mendorong tercapainya target pemerintah untuk menurunkan biaya logistik dan operasional lainnya serta menjadikan Indonesia sebagai tujuan investasi yang menarik. Maka dari itu, dengan MoU ini semoga bisa semakin membuat Kawasan JIIPE lebih pesat lagi pertumbuhannya,” tuturnya.

     

    Bambang memaparkan, pada tahun 2023, kawasan JIIPE berhasil menjadi kawasan terbaik nomor satu di Indonesia, mengalahkan kawasan industri Kendal. KEK Gresik atau JIIPE ini mendapat target dari pemerintah dalam 5 tahun, sejak tahun 2021, harus bisa menyerap investasi sebesar 7 miliar USD atau sekitar Rp 100 triliun lebih. Sementara penyerapan investasi yang terealisasi hingga sekarang telah mencapai Rp 75 triliun. ”Masih ada kekurangan sekitar Rp 30 triliun lagi dan waktu kita masih ada 2 tahun ke depan. Kami optimis target dari pemerintah bisa tercapai. Sekarang kami juga sedang close deal dengan beberapa perusahaan China, ada 3 perusahaan China yang dekat dan semoga bisa investasi sampai Rp 20 triliun,” tegasnya.

     

    Tidak hanya itu saja. Dari sisi penyerapan tenaga kerja, sampai hari ini telah terserap sekitar 35 ribu orang. Target pemerintah sendiri, lanjut Bambang, sampai tahun 2036 penyerapan tenaga kerja bisa mencapai 200 ribu. ”Angka yang cukup besar. Oleh karena itu, kami sangat berharap sekali masyarakat di sekitar Gresik, Lamongan, sampai Tuban ke depannya tidak ada lagi yang jadi pengangguran karena bisa bekerja di JIIPE. Harapan kami, JIIPE dapat terus berkontribusi memajukan ekonomi di Jawa Timur maupun Indonesia,” ungkap Bambang.

     

    Adhy Karyono juga menambahkan, pihaknya sangat bersyukur akhirnya sekarang JIIPE telah menggandeng bankjatim terkait urusan layanan jasa keuangan. Adanya kerja sama ini sekaligus menegaskan bahwa bankjatim siap memberikan dukungan pendanaan untuk pengembangan Kawasan JIIPE. ”bankjatim adalah banknya pemerintah provinsi, pemerintah kabupaten/kota, dan juga banknya masyarakat Jawa Timur. Sehingga mau tidak mau kita harus memajukan bankjatim secara bersama-sama. Asset bankjatim sendiri sudah Rp 100,8 triliun. Sehingga kami harap di tengah persaingan perbankan yang luar biasa, bankjatim bisa terus responsif. Selain menangani captive market pemerintah seperti APBD, kredit ASN, dan lain sebagainya, sekarang juga harus bisa masuk ke industri-industri sehingga kontribusi untuk pertumbuhan ekonomi bisa semakin besar lagi,” ucapnya.

     

    Menurut Adhy, lewat MoU ini diharapkan bisa menguatkan ekosistem di Kawasan JIIPE sehingga investasi dapat semakin meningkat dan menjadi investasi yang paling nyaman di Jawa Timur. Sebab, kenyamanan berinvestasi adalah faktor penting untuk menarik para investor. Dari setiap triliun investasi yang dihasilkan, akan berdampak terhadap penyerapan tenaga kerja dan sektor riil. Namun yang tidak boleh dilupakan adalah peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) juga harus sejalan dengan penyerapan tenaga kerja yang tinggi.

    ”Teknologi ke depan tentu sudah akan berbeda. Jadi SDM kita juga harus bisa naik kelas dengan cara adanya link and match hingga kerja sama dengan perguruan tinggi agar nantinya kita bisa menciptakan SDM unggul. Semoga ke depannya investasi di Jawa Timur maupun JIIPE dapat berjalan dengan baik,” tegasnya. (eka

  • Tahun Ini AKR Corporindo Bidik Penjualan 130 Hektar Lahan di JIIPE

    Tahun Ini AKR Corporindo Bidik Penjualan 130 Hektar Lahan di JIIPE

    JATIMPEDIA, Gresik – PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) mengincar penjualan lahan sebesar 130 hektar pada 2024 di Java Integrated Industrial and Port Estate (JIIPE) di Kecamatan Manyar, Gresik. Hal itu seiring dengan optimisme perseroan bahwa kebutuhan lahan industri tetap tinggi.

    Direktur Utama AKR Corporindo (AKRA) Haryanto Adikoesoemo mengatakan, perseroan yakin penjualan lahan di JIIPE akan terus bertumbuh, sejalan dengan hilirisasi yang dilakukan pemerintah akan mendorong banyak investor baru ke Indonesia.

    “Selain itu, JIIPE juga menawarkan lokasi yang strategis sehingga memberikan keuntungan efisiensi dan juga mendekatkan perusahaan dengan para pelanggan,” ungkapnya, Senin (29/4/2024).

    Haryanto menambahkan, saat ini perseroan sudah menerima banyak pelanggan yang melakukan penjajakan dan diharapkan akan segera terjual. Bahkan hingga kuartal pertama 2024 perseroan sudah membukukan penjualan lahan sebanyak 13 hektar atau setara dengan Rp 310 miliar. “Jadi kami yakin target penjualan lahan sebesar 130 hektar pada tahun ini dapat tercapai,” ujar dia.

    Menurut Haryanto, dengan terus meningkatnya penjualan lahan JIIPE, recurring income AKR akan lebih kuat. Terlebih, semakin banyaknya industri yang masuk maka kesempatan perseroan untuk menjual infrastruktur penunjang seperti air, listrik, gas dan asa pelabuhan akan semakin meningkat.

    “Kedepanya, kita sedang merencanakan untuk membangun pembangkit listrik yang ditenagai oleh solar panel dengan tujuan untuk melayani customer yang memerlukan energi terbarukan, jadi nanti di JIIPE akan ada tiga jenis listrik yang pertama listrik yang disediakan oleh PLN, Pembangkit Listrik Tenaga Gas, dan juga yang ditenagai oleh solar panel,” kata dia.

    Selain proyeksi kinerja lahan penjualan, pada lini bisnis lainnya sebagai penyedia jasa layanan kapal perseroan juga turut meningkat sejalan dengan cuaca hujan yang menurun pada 2024. Kondisi yang biasa disebut dengan La Nina tersebut diharapkan mampu meningkatkan produksi pertambangan para pelanggan perseroan yang sebelumnya sempat tertahan akibat tingkat hujan yang tinggi pada 2023.

    “Hal itu juga diiringi dengan peningkatan armada kapal dan lokasi terminal yang akan ditambah oleh perseroan dan diharapkan mendorong penjualan kepada pelanggan tambang dan smelter baru di Indonesia,” tutup Haryanto. (cin)

  • Berbagi di Bulan Ramadhan, JIIPE Peduli Bantu 2 Ribu Paket Sembako Ke Warga

    Berbagi di Bulan Ramadhan, JIIPE Peduli Bantu 2 Ribu Paket Sembako Ke Warga

    JATIMPEDIA, Gresik – PT Berkah Kawasan Manyar Sejahtera (BKMS) pengelola Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Gresik – JIIPE dan PT Berlian Manyar Sejahtera (BMS) sebagai pengelola Kawasan Pelabuhan JIIPE menyalurkan bantuan di bulan ramadhan.

    Melalui kegiatan CSR bertajuk “JIIPE Peduli” dengan tema “Rangkai Kebahagiaan, Rajut Kebersamaan”, mereka menyerahkan bantuan berupa 2 ribu paket sembako kepada warga sekitar. Kegiatan ini merupakan wujud kepedulian JIIPE terhadap masyarakat di sekitar kawasan industri, khususnya dalam menyambut Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah.

    Dalam kegiatan yang digelar di JIIPE Office Lt. 2 ini JIIPE Peduli menyalurkan untuk anak yatim dan dhuafa di desa-desa sekitar JIIPE. Masing-masing Desa Manyarejo, Desa Manyarsidomukti, Desa Manyarsidorukun, Desa Banyuwangi, Desa Bedanten, Desa Tanjungwidoro, Desa Kramat, Desa Watuagung, Desa Karangrejo, Desa Leran, dan Desa Peganden.

    Selain desa-desa yang ada disekitar JIIPE, paket sembako tersebut juga dibagikan kepada Lembaga Pesantren dan juga Ikatan Tunanetra Muslim Indonesia (ITMI) Kabupaten Gresik.

    Hadir dalam acara ini Agung Guritno, Direktur HR & Logistik PT BKMS, Alex M. Simanjuntak Direktur SDM dan Umum PT BMS, Hendriawan Susilo, Camat Manyar, serta sejumlah tokoh masyarakat, perwakilan tenant-tenant di Kawasan Industri JIIPE.

    Kegiatan ini juga melibatkan partisipasi aktif dari tenant-tenant di Kawasan Industri JIIPE, seperti PT Freeport Indonesia, PT Berlian Manyar Sejahtera, PT Hailiang Nova Material Indonesia, XYG, PT Adhimix PCI Indonesia, dan PT Unichem Candi Indonesia.

    “Kegiatan JIIPE Peduli ini merupakan komitmen kami untuk berbagi kebahagiaan dan menjalin hubungan yang erat dengan masyarakat di sekitar kawasan industri,” ujar Agung Guritno. “Di bulan Ramadhan yang penuh berkah ini, Kami berharap santunan ini dapat membantu meringankan beban masyarakat, khususnya dalam menyambut Hari Raya Idul Fitri,” imbuh Direktur HR & Logistik PT BKMS.

    Agung menambahkan JIIPE Peduli merupakan program berkelanjutan yang akan terus dilakukan oleh JIIPE. “Kami ingin terus berkontribusi positif bagi masyarakat dan membantu meningkatkan taraf hidup mereka,” terang Agung.

    Di tempat yang sama, Hendriawan Susilo, Camat Manyar, mengapresiasi kepedulian JIIPE terhadap masyarakat diwilayahnya. “Kami sangat mengapresiasi dan berterimakasih kepada JIIPE atas kepeduliannya terhadap masyarakat di sekitar kawasan industri. Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi masyarakat yang membutuhkan, khususnya di bulan Ramadhan ini,” ungkapnya.

    Dikatakan, pihaknya berharap JIIPE dapat terus berkontribusi positif bagi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat di Kecamatan Manyar. (ris)

     

  • Penuhi Kebutuhan Listrik Pelanggan Industri Gresik, PLN Operasikan 5 Kubikel GI di KEK JIIPE

    Penuhi Kebutuhan Listrik Pelanggan Industri Gresik, PLN Operasikan 5 Kubikel GI di KEK JIIPE

    JATIMPEDIA, Surabaya – Untuk  meningkatkan kualitas keandalan pasokan Listrik khususnya di bulan Ramadan dan menyambut Hari Raya Idul Fitri 1445 H, PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Timur mengoperasikan lima (5) kubikel 20kV baru di Gardu Induk Bungah, kawasan Java Industrial and Ports Estate (JIIPE), untuk memenuhi kebutuhan kelistrikan pelanggan industri di wilayah Gresik.

    General Manager PT PLN (Persero) UID Jawa Timur, Agus Kuswardoyo dalam keterngan tertulis, Jumat (29/3/2024) mengatakan, melalui pengoperasian ini diharapkan kualitas kualitas pasokan listrik kepada pelanggan khususnya Industri di wilayah Gresik menjadi lebih andal. Tak hanya itu, PLN pun menghadirkan teknologi terkini untuk mengontrol dan supervisi kualitas tegangan 20 kV di seluruh wilayah Jawa Timur melalui RTU (Remote Terminal Unit) dan Teknologi Dispatcher (SCADA).

    “Rangkaian upaya yang dilakukan Unit Pelaksana Pengatur Distribusi Jawa Timur diharapkan dapat meningkatkan kualitas penyaluran listrik semakin bagus sehingga berdampak pula pada peningkatan kepuasan masyarakat. Multiplier effect yang kami harapkan adalah pertumbuhan ekonomi melalui keandalan pasokan listrik,” kata Agus.

    Sebelumnya, PLN juga melaksanakan kegiatan pemeliharaan peralatan sistem 20kV salah satunya adalah kubikel 20 kV di Gardu Induk (GI) Wonorejo yang memasok kebutuhan listrik sebagian pelanggan Surabaya.

    “Tujuan dilakukan pemeliharaan ini adalah untuk mencegah kerusakan dan mengantisipasi penyebab gangguan yang mengakibatkan terganggunya distribusi pasokan listrik kepada pelanggan,” terang Agus.

    Pemeliharaan peralatan kubikel 20kV beserta alat proteksi dilaksanakan oleh tim pemeliharan merupakan tindakan antispasi berkurangnya kondisi peralatan dikarenakan adanya gangguan-gangguan yang tidak terlihat secara visual oleh inspektur Gardu Induk. Uji coba serta setting kembali proteksi seluruh penyulang yang ada di GI Wonorejo juga dilakukan sehingga menghindari adanya trip atau gangguan disebabkan oleh malfungsi peralatan.

    Tak hanya itu, di 17 Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan se Jawa Timur, PLN juga melakukan patroli jaringan dan giat rabas sebagai upaya preventif gangguan ketenagalistrikan. PLN juga mengimbau masyarakat dapat melaporkan potensi bahaya yang dapat mengganggu kelancaran distribusi ketenagalistrikan. (ris)

  • KEK Gresik Resmi Beroperasi, Bakal Jadi Pusat Ekonomi Jawa Timur

    KEK Gresik Resmi Beroperasi, Bakal Jadi Pusat Ekonomi Jawa Timur

    Jakarta, JP- Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Gresik akhirnya resmi beroperasi.

    Melalui Keputusan Ketua Dewan Nasional KEK Nomor 1 Tahun 2022 pada 8 November 2022, Pemerintah menyatakan bahwa KEK Gresik telah resmi beroperasi.

    Peresmian KEK Gresik tersebut juga telah dilakukan secara simbolis dengan penyerahan Surat Keputusan dan Sertifikat Resmi Beroperasi oleh Deputi Bidang Koordinasi Pengembangan Wilayah dan Tata Ruang Kemenko Perekonomian Wahyu Utomo dan Plt. Sekretaris Jenderal Dewan Nasional KEK Elen Setiadi.

    “Setiap KEK yang ditetapkan melalui Peraturan Pemerintah harus sudah dapat dinyatakan beroperasi paling lama 3 tahun. Untuk KEK Gresik dalam waktu 1 tahun sudah dapat ditetapkan. Hasil verifikasi lapangan menunjukkan sudah memenuhi standar beroperasi. Diharapkan KEK Gresik terus progresif dan dapat memenuhi target-targetnya,” ungkap Plt. Setdenas KEK Elen Setiadi seperti dikutip, Selasa (22/11).

    KEK di Kabupaten Gresik inu memiliki kegiatan utama di bidang industri metal (smelter), industri elektronik, industri kimia, industri energi, dan logistik. Nantinya diproyeksikan mampu menjadi pusat perekonomian baru bagi Provinsi Jawa Timur.

    KEK Gresik tersebut telah dinyatakan siap beroperasi sesuai hasil evaluasi yang dilaksanakan oleh Wakil Gubernur Jawa Timur bersama Sekretariat Jenderal Dewan Nasional KEK dan Anggota Dewan Kawasan KEK Provinsi Jawa Timur. Adapun beberapa aspek yang menjadi bahan dalam evaluasi tersebut meliputi sarana dan prasarana, kelembagaan dan SDM, serta perangkat pengendali administrasi.

    Lebih lanjut, beroperasinya KEK tersebut turut memberikan dampak positif bagi Badan Usaha (BU) dan Pelaku Usaha (PU) di KEK Gresik berupa hak pemanfaatan fasilitas dan kemudahan ultimate yang menjadi kekhasan dari KEK.

    Adapun fasilitas fiskal yang bisa dimanfaatkan diantaranya tax holiday, tax allowance, bebas bea masuk, dan lain-lain. Sedangkan untuk fasilitas non fiskal dapat berupa fasilitas di bidang ketenagakerjaan, pertanahan, keimigrasian, kemudahan lingkungan hidup, serta dukungan infrastruktur yang terintegrasi.

    “Langkah 1 penetapan sudah, langkah 2 beroperasi sudah, selanjutnya langkah 3 yang menjadi utama dan penting adalah mengisi kawasannya. Dengan keunggulan PDRB, penduduk, Jawa Timur yang menjadi lokasi KEK  ini merupakan hub ekonomi Indonesia, dan tentu peran KEK di dalamnya sangat besar. Kondisi penduduk sekitar yang besar, nanti kawasan ini diharapkan menjadi tumpuan untuk penyerapan tenaga kerja,” pungkas Elen Setiadi.

    KEK yang dibangun pada lahan seluas 2.167 hektar tersebut diharapkan dapat berkontribusi bagi perekonomian nasional melalui pencapaian beberapa target, seperti realisasi investasi sebesar USD6.7 miliar, peningkatan nilai ekspor mencapai USD12.7 miliar/tahun, subsitusi impor mencapai USD9.05 miliar secara ultimate setelah beroperasi penuh, serta penyerapan tenaga kerja pada lima tahun pertama sebanyak 42.000 orang.

    Selain itu, kawasan ini juga diharapkan dapat meningkatkan kapasitas SDM melalui pengembangan Lembaga Vocational Education berbasis kurikulum teknologi baik di tingkat menengah (SMK) maupun perguruan tinggi.

    Sebagai informasi, KEK Gresik juga telah memiliki anchor investor yakni PT Freeport Indonesia. Kehadiran PT Freeport Indonesia yang ground breaking-nya telah dilaksanakan pada Oktober 2021 lalu oleh Presiden Joko Widodo, diharapkan akan menjadi daya tarik bagi berbagai industri lain dan industri turunan tembaga untuk berinvestasi di KEK Gresik. (raf)