Desa Ketapanrame Kabupaten Mojokerto Berhasil Wujudkan Program Desa BRILian
JATIMPEDIA, Mojokerto – Desa Ketapanrame di Kabupaten Mojokerto memiliki tiga destinasi wisata utama, yakni Air Terjun Dlundung, Taman Ghanjaran, dan Wisata Sawah Sumber Gempong. Ketiga destinasi ini telah masuk nominasi 75 besar Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) Kemenparekraf 2023.
Bukan itu saja, Desa Ketapanrame juga dinobatkan sebagai terbaik 1 Desa Wisata Nusantara 2023 kategori Desa Maju/Mandiri oleh Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes PDTT).
Wakil Bupati Mojokerto, Muhammad Al Barra, mengatakan, keberhasilan ini tidak lepas dari peran berbagai sektor, termasuk dukungan signifikan dari BRI, terutama melalui program Desa BRILian.
“BRI memiliki kontribusi besar dalam kemajuan pembangunan pariwisata Ketapanrame. Selain pembangunan sarana dan prasarana, BRI juga membantu pembentukan lembaga keuangan desa yang mengelola uang kas desa,” katanya dalam laman Pemerintah Kabupaten Mojokerto, Jumat (17/1/2025).
Gus Barra menyebut, program Desa BRILian ini telah mendorong inovasi berkelanjutan untuk desa dan BUMDes. Terbukti, Pada tahun 2021, Desa Ketapanrame menerima dana Corporate Social Responsibility (CSR) sebesar Rp1 miliar dari BRI untuk mengembangkan potensi wisata dan pembangunan berkelanjutan. Pada tahun 2023, desa ini kembali mendapatkan bantuan sebesar Rp500 juta yang akan direalisasikan pada tahun 2024.
“Laba bersih seluruh usaha desa pada tahun 2023 mencapai Rp3 miliar, dengan kontribusi terbesar dari sektor pariwisata, yang memberikan pendapatan asli desa (PAD) sebesar Rp800 juta. Ini tentu merupakan prestasi yang luar biasa,” tuturnya.
Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat (Menko PM) RI, Muhaimin Iskandar pun melakukan kunjungan kerja ke Desa Ketapanrame, Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto. Dalam kunjungannya, menteri yang akrab disapa Cak Imin ini menegaskan pentingnya kolaborasi dalam pemberdayaan masyarakat dan pembangunan pariwisata.
Menko Muhaimin menyatakan kekagumannya terhadap pencapaian Desa Ketapanrame yang berhasil mengimplementasikan program Desa BRILian. Menurutnya, program yang diinisiasi oleh BRI ini telah membawa perubahan signifikan terhadap ekonomi desa dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.
“Desa Ketapanrame adalah bukti nyata bahwa kolaborasi yang baik antara pemerintah, BUMN, dan masyarakat dapat menciptakan keajaiban. Keberhasilan ini harus dijadikan contoh untuk desa-desa lain di seluruh Indonesia,” ujar Menko PM, Cak Imin.
Cak Imin berharap keberhasilan Desa Ketapanrame dapat menjadi inspirasi bagi desa-desa lain di Indonesia dalam menciptakan pembangunan yang berkelanjutan dan berkeadilan.
“Program Desa BRILian ini harus kita replikasi ke seluruh Indonesia agar manfaatnya dapat dirasakan lebih luas,” tegasnya. (sat)