Ciatt, Ojol Perempuan Dilatih Beladiri

Gresik, JP – Profesi ojek online kerap rentan dengan tindak kekerasan atau pelecehan khususnya perempuan. Untuk menghindari hal tersebut, sejumlah driver ojol di Gresik dilatih ilmu beladiri. Harapannya, dengan latiha bela diri ini driver ojol bisa menjaga diri ketika terjadi perbuatan yang merugikan.

Pelatihan beladiri tersebut digelar oleh Forum Partisipasi Publik Untuk Kesejahteraan Perempuan dan Anak (Puspa) Gayatri bersinergi dengan Gerakan Belanja Produk Indonesia (GERBAPI) dan Srikandi Institut Jujitsu Indonesia (Iji). Pelatihan berbarengan dengan seminar beladiri wanita sebagai bentuk kepedulian dalam membentuk wanita kuat nan mandiri.

Kegiatan yang berlokasi di Pendopo Bupati, kegiatan ini diikuti sekitar 20 wanita dengan profesi sebagai ojek online. Handari Yektiwi Alchosih, Ketua Puspa Gayatri Jatim menjelaskan, pelatihan ini untuk menghadapi berbagai bentuk kekerasan seksual dan bullyan yang diterima oleh para wanita terutama yang menjadi ojol di masa sekarang.

Baca Juga  Petik Tebu Manten dan Selamatan Buka Giling SGN PG Semboro, Simbol Harmonisasi PG dengan Petani Tebu

“Melihat banyaknya kekerasan, akhirnya kita berpikir untuk teman-teman ojol ini dibekali dengan kemampuan self defense” ucapnya.

Tak cukup sampai disitu, kedepan Handari juga akan sinergikan para ojol wanita diberbagai kota untuk bergerak di bidang UMKM. Seperti beberapa waktu lalu dimana IWAPI salah satu LM dibawah Puspa Gayatri berikan 4 rombong kedai kopi yang nantinya untuk berdayakan para wanita ini.

Wakil Bupati Gresik Aminatun Habibah yang hadir saat itu beri dukungan penuh untuk kegiatan kali ini. Menurutnya beladiri sangat dibutuhkan para wanita. Meskipun tidak terlalu mahir setidaknya bisa beri tekanan pada lawan saat dijalanan, sehingga resiko terkena pelecehan dapat berkurang ataupun hilang.

Baca Juga  Sepuluh Desa Wisata Sabet Penghargaan di Festival Dewi Cemara Jatim 2022

“Saya juga mengapresiasi (kalian) diberi self defense supaya nanti percaya diri, supaya nanti barangkali ada yang mengganggu bisa melakukannya (melindungi diri) sendiri” ucapnya.

Hal ini juga selaras dengan komitmennya dalam bentuk wanita mandiri yang saat ini tengah berjalan lewat program Pemkab Gresik Bunda Puspa. Dimana program ini akan berfokus pada peningkatan skill usaha mandiri atau UMKM dari para wanita di seluruh Gresik terutama di desa-desa.

“Bahwa di Bunda Puspa ini kita berikan binaan pada ibu-ibu yang jadi tulang punggung sampai mereka nanti memiliki kegiatan produktif” tutur Bu Min.

Di sesi terakhir, para ojol wanita diberikan tips untuk menghadapi narkoba dari BNN. Harapannya para ojol ini tidak sampai ditipu untuk jadi seorang kurir narkoba. (sat)

Baca Juga  Buruh Tani Tembakau Dilatih Jadi Barista oleh Disnaker Gresik

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *