Bisnis

PLN Catat Lonjakan Penjualan Listrik 17,78 TWh Sepanjang 2024

JATIMPEDIA, Jakarta – PT PLN (Persero) mencatat performa positif sepanjang tahun 2024 dengan pertumbuhan penjualan listrik mencapai 17,78 terawatt hour (TWh), atau naik 6,17% dibandingkan tahun 2023. Kenaikan signifikan ini merupakan hasil dari strategi pemasaran agresif melalui perluasan layanan dan optimalisasi pemakaian listrik.

Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, menjelaskan bahwa meningkatnya konsumsi listrik ini mencerminkan semakin besarnya kepercayaan masyarakat dan pelaku usaha terhadap PLN sebagai penyedia energi andal.

“Listrik telah menjadi tulang punggung aktivitas masyarakat dan industri. Kami terus mendorong pemanfaatannya secara maksimal demi mendukung pembangunan nasional,” ujar Darmawan.

PLN meluncurkan sejumlah inisiatif seperti diskon tambah daya, mendorong gaya hidup berbasis listrik (electrifying lifestyle), serta mengalihkan pelanggan industri dari pembangkit mandiri ke jaringan PLN. Program intensifikasi ini sendiri menyumbang 5,80 TWh pada peningkatan penjualan.

Baca Juga  PLN Serahkan Sertifikat REC ke Museum SBY Ani Pacitan

Selain itu, PLN juga menjangkau pelanggan baru melalui strategi ekstensifikasi di sektor pertanian, kelautan, dan transportasi, termasuk pembangunan ekosistem kendaraan listrik dan program dedieselisasi. Strategi ini menyumbang tambahan konsumsi sebesar 2,60 TWh.

“Melalui inovasi yang terus kami dorong, PLN berhasil membuka potensi pasar baru dan meningkatkan ketergantungan masyarakat pada listrik sebagai energi utama,” imbuh Darmawan.

Sejak menjalankan transformasi besar sejak 2020, PLN mengusung konsep Moonshot Thinking dalam transformasi 2.0. Tujuannya, menjadikan PLN sebagai perusahaan energi masa depan yang lincah, adaptif, dan berorientasi pelanggan.

Di tahun 2024, PLN juga mencatatkan pencapaian lainnya, yaitu total penjualan listrik mencapai 306,22 TWh, penambahan pelanggan baru sebanyak 3,72 juta (naik 5,88%), serta pertumbuhan daya tersambung sebesar 10.517,83 MVA (naik 9,03%).

Baca Juga  PLN UIT Komitmen Jaga Jaringan 500kV Jawa- Bali

“PLN kini hadir bukan sekadar sebagai pemasok listrik, tapi juga sebagai motor penggerak ekonomi bangsa. Dengan pendekatan yang lebih digital dan responsif, kami ingin menjadi bagian dari kesejahteraan masyarakat,” tutup Darmawan.(raf)