Pemerintahan

Terbaik, Gubernur Khofifah Tegaskan 28 Ribu Koperasi Jadi Pilar Ekonomi Rakyat

JATIMPEDIA, Surabaya – Komitmen Jawa Timur dalam membangun ekonomi berbasis rakyat kembali mendapat apresiasi nasional. Pemerintah Provinsi Jawa Timur meraih penghargaan bergengsi sebagai Provinsi Kontributor Koperasi Besar Terbaik dari Majalah Peluang dalam ajang 100 Koperasi Besar Indonesia Award 2025 yang digelar di The Trans Resort Bali, Kamis (19/6) malam.

Penghargaan ini disambut syukur oleh Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa. Ia menyebut bahwa penghargaan ini merupakan hasil nyata kolaborasi dan semangat gotong royong seluruh insan koperasi di Jatim. “Semua pihak — mulai dari pengurus koperasi, anggota, hingga pendamping di daerah — telah menunjukkan kerja nyata untuk ekonomi kerakyatan,” ungkap Khofifah, Senin (23/6).

Baca Juga  Khofifah Tegaskan Integritas Kepala Sekolah dalam SPMB, Dorong Pendidikan Berkualitas Menuju Indonesia Emas

Merujuk data Online Data System (ODS) per 20 Juni 2025, Jatim memiliki 28.534 koperasi aktif. Dari total tersebut, 57% merupakan koperasi simpan pinjam, dan 43% bergerak di sektor riil. Jatim juga tercatat sebagai provinsi dengan jumlah koperasi aktif, anggota, dan aset koperasi tertinggi secara nasional.

Sementara itu, progres pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih di Jatim pun luar biasa. Hingga 22 Juni 2025, tercatat 8.026 koperasi telah mendapat SK pengesahan dari Ditjen AHU, dengan 23 kabupaten/kota mencatatkan capaian 100%. Ini menjadikan Jatim sebagai daerah dengan pengesahan koperasi terbanyak di Indonesia.

“Kita bersyukur atas capaian ini. Ke depan, kita ingin koperasi sektor riil terus tumbuh, dan koperasi besar bisa membina koperasi kecil serta koperasi desa agar memberikan dampak ekonomi yang lebih luas,” tegas Khofifah.

Baca Juga  BPS : Hingga September 2024, Penduduk Miskin Jatim Turun 0,23 Persen

Gubernur juga menyoroti pentingnya akuntabilitas laporan keuangan dan adopsi teknologi digital dalam pengelolaan koperasi. Ia menargetkan koperasi Jatim menjadi institusi modern yang adaptif terhadap perkembangan zaman.

“Penghargaan ini jadi penyemangat baru. Kami akan terus mendorong koperasi Jatim agar naik kelas, lebih inovatif, dan kompetitif, baik di pasar lokal maupun global,” tambahnya.

Ajang penghargaan tiga tahunan ini turut dihadiri lebih dari 200 pengurus dan manajer koperasi dari seluruh Indonesia serta 30 koperasi besar nasional yang dinilai memiliki kinerja unggul.(eka)