Pemkab Sampang Dukung Peningkatan Keterampilan Pebisnis UMKM

JATIMPEDIA, Sampang  – Pemerintah Kabupaten Sampang melalui Dinas Koperasi, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskopindag) terus meningkatkan wawasan dan keterampilan pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) di Kabupaten Sampang dalam menciptakan produk yang inovatif dan sehat serta meningkatkan perekonomian keluarga melalui pemberdayaan perempuan-perempuan produktif.

 

Salah satunya melalui dukungan terhadap kegiatan Baking Demo “Menu Spesial Takjil dan Hantaran Lebaran” yang diselenggarakan oleh Paguyuban Sekkar Pote. Kepala Diskopindag Sampang, Chairijah mengapresiasi inisiatif Paguyuban Sekkar Pote yang telah konsisten mendukung pemberdayaan perempuan dan UMKM selama lebih dari dua dekade.

 

“Kami berharap kegiatan ini mampu memberikan manfaat nyata bagi pelaku usaha. Selain meningkatkan kualitas produk, edukasi seperti ini juga akan membantu memperkuat daya saing produk lokal kita, khususnya dalam menghadapi tantangan global,” tutur Chairijah seperti dikutip dari laman Pemerintah Kabupaten Sampang, Senin (27/1/2025).

Baca Juga  Gubernur Khofifah Rombak 19 Pejabat Eselon Pemprov Jatim

 

Melalui kegiatan ini, Pemkab Sampang berharap dapat terus mendukung pemberdayaan UMKM lokal, khususnya perempuan produktif, untuk meningkatkan perekonomian keluarga dan mendukung pertumbuhan ekonomi daerah secara keseluruhan.

 

Adapun Plt. Sekretaris Diskopindag Sampang, Evi Heriyati, menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, pelaku usaha, dan sektor swasta dalam mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.

 

“Kegiatan ini tidak hanya meningkatkan keterampilan teknis, tetapi juga menjadi ruang untuk memperluas jaringan usaha. Dukungan dari berbagai sponsor menunjukkan bahwa sinergi ini sangat mungkin dilakukan untuk mendorong keberlanjutan usaha kecil di Sampang,” katanya.

 

Ketua Paguyuban Sekkar Pote, Anis Safitri, menyampaikan kegiatan ini menjadi salah satu langkah strategis untuk mendukung perkembangan usaha anggota Sekkar Pote dan pelaku UKM lainnya.

Baca Juga  Pemkab Madiun Terus Kembangkan Industri Kecil Menengah

 

“Kami ingin para peserta memahami pentingnya inovasi dalam produk kuliner yang tidak hanya kekinian tetapi juga sehat. Dengan begitu, produk-produk mereka bisa lebih kompetitif, terutama menghadapi pasar yang semakin menuntut kualitas dan keberagaman,” ujar Anis. (sat)