Petrokimia Gresik Tanam 1.250 Bibit Pohon di Desa Pengalangan
JATIMPEDIA, Gresik – perusahaan Solusi Agroindustri anggota holding Pupuk Indonesia menanam 1.250 bibit pohon di Desa Pengalangan, Kec. Menganti, Kab. Gresik sebagai komitmen untuk membangun kelestarian lingkungan.
Penanaman dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) ke-12 Pupuk Indonesia ini dilakukan serentak dan hybrid bersama Pupuk Indonesia dan anak perusahaan Pupuk Indonesia lainnya, baru-baru ini.
Direktur Utama Pupuk Indonesia, Rahmad Pribadi menyampaikan bahwa kegiatan yang dikemas dengan tajuk “Green Harmony Pupuk Indonesia” ini menjadi bukti komitmen PupukI Indonesia Grup untuk mendukung Indonesia menuju Net Zero Emission.
“Diharapkan kegiatan penanaman pohon ini dapat memberikan manfaat. Dengan penanaman ini, dunia akan lebih hijau. Serta memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat sekitar perusahaan,” ujar Rahmad.
Dalam kegiatan ini, Pupuk Indonesia bersama anak perusahaan menanam sebanyak 8.000 pohon yang tersebar di tujuh wilayah di Indonesia. Selain Petrokimia Gresik, Pupuk Kujang di karawang (juga menanam 1.000 bibit pohon). Kemudian Pupuk Kalimantan Timur di Kutai Kartanegara dan Bontang (2.500 bibit).
Pupuk Iskandar Muda di Kabupaten Bireuen (750 bibit pohon), Pupuk Sriwidjaja Palembang di palembang (1.250 bibit pohon). Terakhir Pupuk Indonesia Utilitas juga turut serta dengan menanam 250 pohon tabebuya di kawasan Stadion Gelora Joko Samudro di Kab. Gresik. Sementara Pupuk Indonesia sendiri menanam 1.000 pohon di Jakarta.
Terpisah, Sekretaris Perusahaan Petrokimia Gresik, Adityo Wibowo di Gresik menambahkan, Dalam menjalankan operasional perusahaan, Petrokimia Gresik selalu mengedepankan dan memperhatikan lingkungan. Salah satunya melalui kegiatan penanaman ribuan bibit pohon di Desa Pengalangan ini.
“Pengendalian kerusakan lingkungan membutuhkan peran aktif dari seluruh pihak, tidak hanya dilakukan oleh Pemerintah. Untuk itu, sebagai upaya membangun dan melestarikan lingkungan kami bersama masyarakat, pada momen ulang tahun Pupuk Indonesia ini melakukan penanaman bibit pohon bersama-sama,” tandas Adit, panggilan akrab Adityo Wibowo.
Adapun dalam kegiatan ini Petrokimia Gresik menanam 1.250 bibit pohon yang terdiri dari pohon jambu kristal, mangga, alpukat, cempedak dan kelengkeng. Kegiatan ini sekaligus menjadi kegiatan Insan Petrokimia Gresik dalam memperingati Hari Bumi Sedunia.
“Sesuai arahan Bapak Direktur Utama Petrokimia Gresik, pohon-pohon yang kami tanam ini harus bisa memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat,” tandasnya.
Sementara itu, Camat Menganti, Bagus Arif Jauh Hari mengapresiasi kegiatan ini. Kegiatan ini memberikan banyak manfaat, selain manfaat ekonomi, juga membangun keseimbangan kehidupan dan memberikan kesehatan.
Diharapkan kegiatan ini menginspirasi, masyarakat semakin sadar dalam menjaga keseimbangan lingkungan. Ketika kita menebang pohon, kita harus melakukan penanaman kembali,” ujar Bagus.
Terakhir Adit menyampaikan komitmen Petrokimia Gresik untuk terus meningkatkan kontribusi bagi kelestarian lingkungan. Petrokimia Gresik harus terus meningkatkan standarisasi pengelolaan lingkungan mengingat perusahaan ini telah mendapatkan PROPER EMAS tiga kali berturut-turut di tahun 2021-2023. PROPER EMAS sendiri merupakan penghargaan tertinggi dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan dalam bidang pengelolaan lingkungan.
“Lingkungan saat ini telah menjadi isu global dan menjadi instrumen penting dalam persaingan bisnis. Kontribusi Petrokimia Gresik ini diharapkan mampu mendukung visi dan misi Pupuk Indonesia untuk menjadi perusahaan kelas dunia dengan berwawasan lingkungan,” pungkas
Adityo. (cin)