Bantu Tekan Stunting, PT Smelting Luncurkan Program SAGITA

JATIMPEDIA, Gresik – PT Smelting menunjukan komitmennya dalam penanggulangan stunting di Kabupaten Gresik. Bekerja sama dengan Human Initative, PT Smelting menggagas Program SAGITA (Sahabat Gizi Kita).

Program tersebut resmi berjalan di bulan Mei 2024, ditandai pelatihan penyajian makanan untuk stunting, dengan menghadirkan pemateri Nutritionist dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Gresik, di balai Kelurahan Lumpur, Senin (20/5/2024).

Metode yang diterapkan dalam pelatihan, yakni pemberian materi tentang menu-menu gizi seimbang dan praktik langsung cara memasak, menghitung jumlah gizi makanan dan penyajian makanan untuk Ibu Hamil Kurang Energi Kronis (KEK) dan Anak Stunting.

Pelatihan ini digelar dengan tujuan meningkatkan skill kader stunting, pengurus dan anggota Koperasi Jasa Pojok Sadar Gizi dalam penyajian makanan untuk ibu hamil KEK dan anak stunting.

Baca Juga  Bantuan CSR PT Smelting Mulai Laptop Hingga Keranda Jenazah Untuk Warga Tlogopojok

Kemudian memfasilitasi kader stunting, pengurus, dan anggota Koperasi Jasa Pojok Sadar Gizi, dalam meningkatkan pengetahuan penangangan kebutuhan gizi ibu hamil kek dan anak stunting. Serta menambah income, agar tetap bisa melakukan produksi menu makanan sehat.

Adapun peserta pelatihan adalah kader Stunting Desa Tlogo Pojok, Desa Lumpur, Desa Karang Turi, Pengurus dan Anggota Koperasi Jasa Pojok Sadar Gizi.

Direktur Komersial dan Pengembangan Bisnis PT Smelting, Irjuniawan P Radjamin menjelaskan bahwa PT Smelting tahun 2024 turut partisipasi dalam pendampingan penurunan stunting di Kabupaten Gresik dengan target 50 ibu hamil KEK dan anak stunting dapat tertangani dengan baik.

“Ini merupakan pendampingan kedua setelah Pasien TBC. Dan program ini merupakan tindak lanjut dari program yang dicanangkan pemerintah tentang Orang Tua Asuh dan PT Smelting salah satu perusahaan yang ditunjuk untuk melaksanakan Program Stunting dengan menjadi Orang Tua Asuh,” ujarnya.

Baca Juga  PT Smelting Gelar Silaturahmi Bersama Karyawan, Warga dan Forkopimcam

Irjuniawan menyebut, program ini nantinya akan menggerakkan para kader agar dapat memasak, menyajikan, mengedukasi serta mendistribusikan makanan untuk ibu hamil kek dan anak stunting yang diintervensi PT Smelting.

“Semoga dengan adanya program ini, untuk stunting semakin turun berharap bisa menjadi nol,” pungkasnya. (eka)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *