887 Calon Jamaah Haji Banyuwangi Lunas BPIH Tahap Pertama
JATIMPEDIA, Banyuwangi – Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Banyuwangi mencatat sebanyak 887 calon jamaah haji telah menyelesaikan pelunasan Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) pada tahap pertama.
Dari total 1207 calon jamaah haji yang masuk dalam kuota keberangkatan tahun ini, masih terdapat sejumlah calon jamaah yang belum melakukan pelunasan.
Kepala Seksi Perjalanan Haji dan Umroh Kemenag Banyuwangi, Fahrur Rozi, menjelaskan bahwa tahap pelunasan BPIH pertama telah selesai. Namun, bagi calon jamaah yang belum melunasi biaya haji, Kemenag masih memberikan kesempatan pada tahap kedua.
“Pada tahap pertama ada 887 jamaah yang sudah melakukan pelunasan, dan pada tahap kedua calon jamaah haji yang masuk kuota masih diberi kesempatan untuk melakukan pelunasan,” ungkap Rozi, Kamis (17/4/2025).
Rozi juga mengungkapkan beberapa alasan mengapa sejumlah calon jamaah belum melakukan pelunasan BPIH. “Ada beberapa jamaah yang belum melakukan pelunasan BPIH, ada yang sudah meninggal dunia, mengalami kegagalan sistem saat proses pelunasan, bahkan ada juga yang memilih untuk menunda pelaksanaan ibadah haji pada tahun ini,” Kata Fahrur Rozi.
Lebih lanjut, Rozi menegaskan bahwa Kemenag akan tetap memberikan kesempatan pada tahap kedua bagi calon jamaah yang belum melunasi. Namun, ia juga menyampaikan bahwa jika hingga tahap kedua pelunasan belum dilakukan, maka kuota tersebut akan dialihkan kepada jamaah cadangan yang sudah melakukan pelunasan.
“Kemenag masih memberi kesempatan pada tahap dua, jika belum melakukan pelunasan, maka jamaah cadangan yang sudah lunas akan berangkat haji tahun ini,” kata Rozi.
Menjelang keberangkatan, Fahrur Rozi mengimbau kepada seluruh calon jamaah haji yang akan berangkat pada tahun ini untuk mempersiapkan diri dengan sebaik mungkin, baik dari segi kesehatan fisik maupun mental. Selain itu, para calon jamaah untuk mempelajari tata cara dan keilmuan dalam menjalankan ibadah haji secara pribadi agar ibadah yang dilaksanakan dapat berjalan lancar dan sesuai dengan tuntunan agama. (sat)