Pemerintahan

Kolaborasi Pemkab Banyuwang dan BI Dukung Ketahanan Pangan

JATIMPEDIA, Banyuwangi – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi dan Bank Indonesia (BI) melalui Kantor Perwakilan BI Jember menjalin kerja sama strategis untuk memperkuat ketahanan pangan. Kolaborasi ini bertujuan untuk mendorong pengembangan sektor pertanian yang kini menjadi program nasional.

Kepala Perwakilan BI Jember, Gunawan mengatakan, kerja sama ini mencakup berbagai program strategis yang fokus pada peningkatan produksi dan distribusi komoditas utama seperti cabai, beras, daging ayam ras, telur, dan bawang merah.

“Banyuwangi merupakan salah satu daerah di Jawa Timur yang pertumbuhannya pesat, utamanya di sektor pertanian. Dengan kerja sama ini, potensi besar tersebut akan terus didorong agar memberikan kontribusi yang lebih luas terhadap perekonomian daerah dan nasional,” ujar Gunawan, saat High Level Meeting mengenai pengembangan ekonomi daerah yang juga dihadiri Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, di Banyuwangi, Rabu (12/3/2025).

Baca Juga  Trenggalek Kini Punya Shelter Untuk Gelandangan dan Pengemis

Gunawan menjelaskan bahwa BI akan mendukung pengembangan ketahanan pangan di Banyuwangi melalui berbagai program, yang meliputi, Penyaluran sarana dan prasarana (sarpras) digital farming, dan bantuan alat pertanian bagi kelompok tani, Demplot pupuk organik. Selin itu ada Penguatan digitalisasi dan sistem data pangan, Pengembangan UMKM sektor pangan, Pelatihan dan kurasi produk UMKM, Program capacity building, dan Optimalisasi pasar murah untuk menjaga stabilitas harga pangan.

“Kami akan bantu meningkatkan produksi, kualitas, hingga distribusinya, sehingga hasilnya bisa untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Banyuwangi bahkan daerah lain, melalui skema kerja sama antar wilayah,” kata Gunawan.

Selain itu, BI Jember juga akan mengadakan pelatihan dan kurasi produk bagi UMKM, serta program capacity building guna meningkatkan keterampilan dan manajemen usaha para pelaku bisnis lokal di sektor tersebut.

Baca Juga  Selama 2024, Produksi Beras Kota Pasuruan Naik 10,51 Persen

Dalam kesempatan tersebut, Gunawan juga mengapresiasi capaian kinerja sektor perekonomian Kabupaten Banyuwangi. Menurutnya, kondisi perekonomian Banyuwangi cukup baik, dengan pertumbuhan kredit yang stabil, peningkatan penghimpunan dana pihak ketiga (DPK), dan inflasi yang melandai.

“Jadi masyarakat Banyuwangi tabungannya meningkat. Banyak juga pelaku usaha yang mengajukan kredit untuk pengembangan usaha. Ini menunjukkan bahwa perekonomian di Banyuwangi tumbuh,” kata Gunawan.

Sementara itu, Bupati Ipuk menyampaikan bahwa kerja sama ini sejalan dengan program prioritas Banyuwangi, yaitu peningkatan pertanian untuk ketahanan pangan.

“Kami terus berupaya agar sektor pertanian Banyuwangi terus terjaga, dan menjadi salah satu penopang ketahanan pangan dan ekonomi daerah. Terima kasih atas dukungan Bank Indonesia selama ini kepada Banyuwangi,” kata Ipuk.(sat)

Baca Juga  Dinkes Banyuwangi Siagakan Petugas di Pasar Takjil