Kemenkes Tempatkan Dokter Spesialis Kandungan di RSUD Besuki
JATIMPEDIA, Situbondo – Kementerian Kesehatan Republik Indonesia menempatkan seorang dokter spesialis kandungan lulusan Filipina di RSUD Besuki, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, sebagai upaya pemerataan layanan kesehatan di seluruh wilayah tanah air.
Direktur RSUD Besuki Kabupaten Situbondo dr. Imam Hariyono mengaku bahagia dengan program Kementerian Kesehatan dalam pemerataan layanan kesehatan dengan menempatkan dokter spesialis kandungan di rumah sakit milik pemerintah daerah itu.
“Terima kasih Kementerian Kesehatan, tentunya keberadaan dokter spesialis kandungan lulusan luar negeri ini sangat penting untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan,” katanya saat dihubungi di Situbondo, Jumat.
Dokter Imam menyampaikan bahwa pihaknya terus berupaya meningkatkan pelayanan kesehatan dan ini merupakan bentuk kerja nyata dalam mewujudkan visi dan misi Bupati Situbondo Karna Suswandi dalam peningkatan kualitas pelayanan di sektor kesehatan.
“Harapan kami dengan kehadiran dokter spesialis kandungan yakni dr. Jessica ini juga diikuti oleh penempatan dokter spesialis lainnya, sehingga masyarakat Situbondo dan sekitarnya bisa menikmati layanan kesehatan yang lebih komprehensif.
Dalam keterangannya, Ketua Sub-Komite Evaluasi Kombersi Kementerian Kesehatan RI, dr. Vony N Tubagus mengatakan dokter spesialis kandungan dr. Jessica Gobel merupakan lulusan dari universitas terkemuka di Filipina.
“Harapan kami dengan tambahan tenaga medis ini akan semakin memperkuat layanan obstetri dan ginekologi di Situbondo, serta membantu menurunkan angka kematian ibu hamil dan bayi baru lahir,” katanya.
Sementara itu, dr. Jessica Gobel menyatakan keinginannya untuk memberikan pelayanan terbaik di RSUD Besuki dan mengajak masyarakat Situbondo rutin memeriksakan kehamilan agar kesehatan ibu dan anak dapat terus dipantau dengan baik.
“Kehadiran saya di sini diharapkan bisa berkontribusi dalam meningkatkan kesehatan ibu dan anak,” tuturnya.
Sebelumnya, RSUD Besuki Situbondo telah memiliki satu dokter spesialis kandungan, dengan adanya tambahan tenaga medis dari Kemenkes diharapkan layanan kesehatan bagi ibu yang melahirkan dapat semakin optimal. (sat)
