Semester I-2024, Pertamina IEP Catat Produksi Migas 227,1 MBOEPD

JATIMPEDIA, Jakarta – PT Pertamina Internasional Eksplorasi dan Produksi (PIEP) berhasil mencatatkan capaian yang signifikan dari sisi operasi dan produksi di tengah tahun 2024, dengan hasil di atas target yang ditetapkan. Capaian PIEP ini menunjukkan hasil di atas target yang telah ditetapkan.

Direktur Utama PIEP, Jaffee A. Suardin memaparkan kinerja operasi dan keuangan serta capaian penting lainnya, dalam Town Hall Meeting yang dilaksanakan pada akhir Juli 2024. Ia menerangkan bahwa kinerja-kinerja tersebut didukung oleh komitmen dan kegigihan tinggi manajemen dan jajarannya dalam melaksanakan tugas sehari-hari yang penuh dengan tantangan.

PIEP telah mencatat kinerja yang sangat baik dalam pencapaian kinerja produksi, yakni untuk minyak dan gas sebesar 227,1 MBOEPD. Angka tersebut sekitar 8% lebih tinggi dari target year-to-date Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) pada tahun 2024, yaitu sebesar 209,8 MBOEPD.

Baca Juga  Pertamina Buka Kesempatan Kerja Sama Operasional SPBU DODO

Capaian ini terdiri dari 156,1 KBOPD minyak dan 411,1 MMSCFD gas, di mana capaian gas terjadi peningkatan yang cukup tinggi sebesar 64% dari target yang ditetapkan sebesar 250,6 MMSCFD dalam RKAP. Sementara dari sisi OPEX, Perusahaan terbukti cukup efisien dengan jumlah yang dibukukan sebesar USD547,74 juta, dibandingkan dengan target RKAP year-to-date sebesar USD671,22 juta.

Selain itu, biaya produksi juga berhasil ditekan kepada angka USD7,8/BOE. Sementara, target RKAP yang dicanangkan sebesar USD9,4/BOE.

“Perwira Regional 5 Internasional Subholding Upstream telah menunjukan kegigihannya untuk menyelesaikan beberapa proyek di Malaysia, terbukti dengan kontrak baru di Blok SK510, yang merupakan awarding project terkini sejak terakhir di tahun 2014. Selain itu juga proses perpanjangan Blok SK309 dan SK311 yang akan berlangsung hingga 2040,” kata Jaffee A Suardin dalam keterangannya, Senin (5/8/2024).

Baca Juga  Pertamina Perkuat Komitmen Transisi Energi dengan Pengembangan Biofuel dan Kredit Karbon

“Usaha kami dalam memberikan nilai tambah juga terbukti dengan unlocking values di Venezuela. Tercatat Maurel & Prom (M&P) telah menerima lisensi spesifik dari Office of Foreign Assets Control, Amerika Serikat, terkait operasi di Venezuela dengan periode sampai dengan 31 Mei 2026,” ujarnya.

Jafee menambahkan, secara bersamaan, PIEP terus berusaha untuk mengembangkan pencapaian global dengan beberapa upaya mendukung proyek inisiasi yang dicanangkan oleh Subholding Upstream Pertamina. Terutama, melalui pendekatan stakeholders engagement yang terukur.

“Apresiasi tertinggi saya ucapkan kepada Perwira Regional 5 Internasional atas semua capaian sampai dengan Semester I 2024. Kinerja ini tercapai berkat kerja keras dan cerdas semua Perwira serta ketekunan dalam mengatasi segala rintangan dan tantangan yang ada sepanjang tahun,” ucap Dharmawan H. Samsu, Komisaris Utama PIEP dalam sambutannya.

Baca Juga  Hari Bumi PGN Tingkatkan Kesadaran Masyarakat pada Lingkungan

PIEP didirikan pada 2013 berdasarkan kebutuhan untuk mengelola aset-aset internasional, dengan fokus utama yaitu mengelola aset luar negeri yang dimiliki oleh PT Pertamina (Persero). Tujuannya, untuk pemenuhan kebutuhan migas domestik serta mendukung ketahanan energi nasional.

Hingga saat ini, Pertamina telah memiliki aset lapangan migas luar negeri yang tersebar di 12 negara. Yaitu, di Aljazair, Malaysia, Irak, Prancis, Italia, Namibia, Tanzania, Gabon, Nigeria, Kolombia, Angola, dan Venezuela.(raf)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *