Selama 2024, PHR Setor Penerimaan Negara Sebesar Rp115 Triliun

JATIMPEDIA, Jakarta – PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) WK Rokan Subholding Upstream Pertamina menyetorkan penerimaan negara sebesar Rp 115,79 Triliun hingga 2024.

Kontribusi ini merupakan wujud komitmen perusahaan dalam meningkatkan pendapatan negara melalui kegiatan operasi dan produksi hulu migas.

Vice President Finance PHR Hendra A Ghifari menyebut, catatan Rp115,79 triliun merupakan angka kontribusi  sejak alih kelola WK Rokan pada Agustus 2021.

“Kami berkomitmen untuk terus menjaga kinerja perusahaan dan keuangan yang baik melalui pengelolaan yang profesional dan transparan. Sehingga, kami bisa terus memberi kontribusi maksimal bagi ketahanan energi dan perekonomian negara,”ungkapnya.

Penyetoran Pajak
Ia menambahkan, selain revenue (pendapatan) bagian negara, kontribusi besar juga datang dari penyetoran pajak yang meliputi Pajak Penghasilan (PPh), Pajak Pertambahan Nilai (PPN), Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) dan Pajak Daerah.

Baca Juga  Pertamina Lubricants Beri Dukungan TKDN Sektor Ketenagalistrikan

Atas ketaatan pajak tersebut, PHR mendapat beragam apresiasi baik dari Kementerian Keuangan (Kemenkeu) maupun pemerintah daerah setempat sebagai stakeholder wilayah operasi. Antara lain, Tax Award dari Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Jakarta atas komitmen PHR terhadap praktik bisnis bertanggungjawab karena berkontribusi sebagai salah satu perusahaan pembayar pajak terbesar di Indonesia.

Sementara di Tingkat daerah, PHR belum lama ini mendapat Pekanbaru Tax Award 2024 dari Pemerintah Daerah Kota Pekanbaru. PHR dinilai sebagai salah satu Perusahaan berkontribusi besar pada Pembangunan daerah atas kepatuhan dan ketepatan waktu membayar pajak. Apresiasi ini didapat secara beruntun setelah pada 2023 lalu PHR mendapatkan apresiasi serupa.

Penghargaan tersebut melengkapi apresiasi serupa pada tahun-tahun sebelumnya di Tingkat daerah. Diantaranya Tax Award dari KPP Pratama Bengkalis pada tahun 2022 dan mendapat posisi Terbaik 1 atas Pajak Air Tanah tahun 2022 dari Walikota Dumai. (raf)

Baca Juga  Studi Blok Masela Digarap Pertamina dan Exxon, SKK Migas Sebut Buka Peluang Kerja Sama