Potensi Wisata Kota Batu Dipromosikan ke Malaysia

JATIMPEDIA, Batu –  Penjabat (Pj) Wali Kota Batu Aries Agung Paewai mempromosikan potensi pariwisata Kota Batu, dalam ajang Tourism Promotion Organization (TPO) Regional Meeting 2024 for Malaysian Members di Kuantan City, Malaysia.

Dalam keterangan yang diterima di Kota Batu, Selasa, Aries mengatakan bahwa dalam kesempatan itu, Pemerintah Kota (Pemkot) Batu membawa sejumlah sektor yang dipromosikan di hadapan peserta TPO Regional Meeting 2024 for Malaysian Members juga mencakup produk unggulan UMKM.

“Kami ingin mempromosikan Kota Batu lebih luas, dan semoga dengan pertemuan ini membawa hasil yang bagus. Kami siap menyambut kunjungan wisatawan internasional di Kota Wisata Batu,” kata Aries.

Aries menjelaskan, sejumlah potensi wisata di Kota Batu yang diperkenalkan kepada peserta TPO Regional Meeting for Malaysian Members tersebut, di antaranya adalah 137 akomodasi dengan 257 pelaku jasa pariwisata, 1.278 sektor kuliner, dan 47 destinasi tujuan wisata.

Baca Juga  Porang Khas Oro-oro Ombo, Juara Kuliner Kota Batu

Menurutnya, dengan potensi tersebut, Kota Batu merupakan salah satu destinasi wisata terbaik di Jawa Timur. Melalui industri pariwisata, pertanian dan UMKM, perputaran uang mencapai Rp215 miliar per tahun dengan rata-rata pengeluaran wisatawan Rp1,8 juta per orang.

Pada 2023, katanya lagi, berdasarkan data dari Dinas Pariwisata Kota Batu, target kunjungan wisatawan tercapai sebesar 10.116.570 orang dengan wisatawan mancanegara mencapai 10.821 orang. Pada 2024, ditargetkan kunjungan wisatawan mencapai 12 juta orang.

Dalam kesempatan itu, Aries juga mempromosikan beberapa event berskala internasional, seperti International Hiking Mount Arjuna, Batu International Tourism Paragliding Festival, Sendratari Arjuna Wiwaha, dan Bantengan Nuswantara.

Selain itu, Pemkot Batu juga menyatakan akan memberikan dukungan dan kemudahan investasi khususnya di sektor pariwisata, pertanian dan UMKM. Sejauh ini, Kota Batu memiliki daya tarik yang kuat bagi para investor baik dari dalam dan luar negeri.

Baca Juga  Pemkab Situbondo Anggarkan DBHCHT Rp1,9 miliar untuk Program Jambanisasi

Nilai Investasi Kota Batu pada 2023, dari target Rp700 miliar, tercapai realisasi mencapai Rp1,53 triliun dengan 19 penanaman modal asing (PMA) dan 102 penanaman modal dalam negeri (PMDN).

“Pada 2024 kuartal pertama investasi di Kota Batu naik 28,9 persen atau sebesar Rp437,5 miliar. Kota Batu memiliki daya tarik yang kuat bagi para investor, terutama dalam sektor perdagangan, industri, pariwisata, dan akomodasi,” katanya pula.

TPO Regional Meeting 2024 for Malaysian Members di Kuantan City, Malaysia, berlangsung hingga 14 Mei 2024 dan dihadiri oleh lebih dari 150 tamu undangan dari berbagai daerah di Malaysia.(sat)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *