Menko Perekonomian : Ekonomi Indonesia Bakal Tumbuh 5,2 Persen
Jakarta, JP – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto memprediksi pertumbuhan ekonomi nasional mencapai 5,2% sepanjang 2022. Hal ini mengacu berbagai data indikator yang menunjukkan penguatan dibandingkan level saat pandemi.
“Pertumbuhan ekonomi kita telah membawa dasar kebangkitan permintaan domestik, baik konsumsi dan investasi telah secara konsisten didukung oleh kinerja sektor eksternal yang kuat,” ujar Airlanga dalam pidatonya di Asean Leadership Forum yang diadakan CSIS, seperti dikutip Selasa (25/10).
Dia menjelaskan, berbagai lembaga internasional termasuk IMF sepakat bahwa ekonomi Indonesia terbukti mampu bangkit dan solid pasca tertekan akibat pandemi covid-19.
Adapun data ekonomi kuartal I bertumbuh 5,01% (yoy) dan kuartal II 5,44% (yoy). Kinerja ekonomi ini lebih baik dibandingkan pertumbuhan ekonomi global.
“Jadi dalam laporan IMF proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia tetap optimis di kisaran 5,3%. Meskipun perkiraan pertumbuhan ekonomi global sekitar 3,2% di tahun ini dan sudah menurun dari perkiraan bulan April sebesar 3,6 %”ucapnya.
Airlangga menyebut bahwa, IMF juga melihat pertumbuhan ekonomi 143 negara di dunia, yang merepresentasikan 92 dari produk domestik bruto (PDB) global akan lebih menurun di tahun 2023.
Tak hanya itu, neraca perdagangan hingga akhir tahun diproyeksikannya menjadi USD 60 miliar dibandingkan surplus perdagangan secara tahunan sekitar USD 22 miliar hingga USD 26 miliar selama booming komoditas terakhir pada tahun 2010 atau 2011
“Awan gelap sedang mengumpulkan kecepatan untuk badai yang berpotensi lebih sempurna (perfect strom)”tutupnya. (raf)