Kebersamaan Warga Dengan Pemdes Kunci Keberhasilan Pembangunan Desa Tenggor Kecamatan Balongpanggang
JATIMPEDIA, Balongpanggang – Kunci keberhasilan dalam membangun sebuah wilayah adalah hubungan harmonis antara pemimpin dengan warga yang yang dipimpin. Konsep ini disadari betul oleh Kowiyanto, Kepala Desa Tenggor, Kecamatan Balongpanggang, Kabupaten Gresik.
Sejak memimpin Desa Tenggor, Kecamatan Balongpanggang, Kowianto senantiasa mengajak warganya untuk bersama-sama merencanakan pembangunan dan pengembangan sumber daya yang ada di wilayahnya. Menurut Kowianto, dengan membangun komunikasi antara pemerintah desa (Pemdes) dengan warga, akan tercapai perencanaan yang matang dan pembangunan yang diharapkan oleh semua pihak.
“Langkah awal saat kami memimpin Desa Tenggor adalah mengoptimalkan pembangunan infrastruktur baik yang bersumber dari APBD maupun yang bersumber dari Dana Desa. Dengan optimalisasi ini tercapai perubahan wajah Desa Tenggor semakin baik,” terang Kowiyanto.
Dikatakan,secara perlahan namun pasti, Desa Tenggor terus berbenah untuk membangun sarana dan prasarana yang ada diwilayahnya, seperti pembangunan jalan paving dan kegiatan dibidang lainnya. Dikatakan, seluruh anggaran penerimaan transfer tahun 2023 diperuntukkan untuk pembangunan di segala lini infrastruktur di wilayah desa, termasuk untuk pemberdayaan.
Menurutnya, progress pembangunan tersebut didukung penuh oleh masyarakat bahkan tokoh masyarakat ikut membantu serta mengawasi pembangunan infrastruktur penunjang ekonomi masyarakat.
“Alhamdulillah pelaksanaan pembangunan tersebut merupakan usulan dari masyarakat Desa Tenggor, dalam rapat oleh semua elemen desa,” ujarnya.
Kowiyanto menjelaskan pihaknya berusaha untuk terus mengoptimalkan tenaga, pikiran serta SDM yang ada untuk bersama sama dengan masyarakat dalam membangun Desa Tenggor. Dia juga memainkan peran kepala desa sebagai motivator, fasilitator serta penggerak pembangunan yang tentunya didukung oleh lembaga desa serta stekholder lainnya yang tentunya juga kepedulian dan gotong royong masyarakat.
“Kebersamaan menjadi salah satu penyemangat bagi kami untuk terus bekerja membangun Desa Tenggor, selain itu Kami juga berusaha untuk menjabarkan program pembangunan demi kemajuan desa. Kami akan terus memberikan serta meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat. Dan sebagai, masih banyak target yang harus tercapai dalam hal pembangunan, baik fisik maupun non fisik” lanjutnya.
Kades Kowiyanto berharap warganya bersama-sama berkomitmen untuk menjaga serta merawat fasilitas yang sudah dibangun agar bisa dipakai serta dinikmati dalam jangka waktu panjang.
Upaya lain yang dilakukan saat ini adalah saat perencanaan. Untuk mengetahui detail kebutuhan pembangunan desa, pihaknya menggelar musyawarah perencanaan pembangunan desa (Musrenbangdes) dalam rangka penetapan RKPDes 2025 dan daftar usulan RKPDes 2026.
Pembahasan ini tidak hanya melibatkan masyarakat namun juga menghadirkan Forkopimcam Balongpanggang. Dia antaranya Camat Balongpanggang Suryo Wibowo, dan Sekcam Nur Salim, Kapolsek AKP M. Dawud, Danramil 0817/09 Kapten Arh Kuntoko, Ketua BPD dan jajaran, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Masyarakat Desa Tenggor.
Kowianto mengungkapkan mengenai pembangunan di tahun 2024, saat ini sudah mendekati penyelesaian. Pembangunannya juga berjalan dengan lancar karena didukung oleh semua pihak. “Saat ini kami berupaya membantu keluhan masyarakat mengenai kekeringan yang mengakibatkan gagal panen. “Ini sudah kami sampaikan ke Pak Camat dan Dinas terkait di Pemkab Gresik,” kata Kades Kowianto.
Hal ini diakui oleh Camat Balongpanggang Suryo Wibowo. Menurutnya Pemdes Tenggor sejauh ini mampu membangun komunikasi dengan warga dan perangkat desa lainnya. Dikatakan, Pemdes Tenggor tidak hanya fokus ke pembangunan fisik semata, namun juga memperhatikan masalah kesehatan, pendidikan dan prekonomian.
“Dan kami akui Pemdes Tenggor mampu mewujudkan hal itu dengan diawali perencanaan yang matang serta eksekusi perencanaan yang bagus sehingga hasilnya terlihat baik,” ujar Camat Suryo.
Senada dengan camat, Kapolsek Balongpanggang AKP M. Dawud, SH, menilai Pemdes Tenggor mampu melaksanakan semua programnya dengan baik sehingga tercipta iklim ini yang kondusif, selama dirinya menjabat kondisi wilayah Kecamatan Balongpanggang aman dan tertib.
Namun demikian, AKP Dawud meminta Pemdes Tenggor terus menjaga komunikasi yang baik dengan warga, perengkat desa, Forkopimcam serta elemen lainnya.
Untuk diketahui penetapan RKPDes 2025 dan daftar usulan RKPDes 2026 akan bersumber dari Dana Desa, Bantuan Keuangan Khusus, bagi Hasil Pajak/Retribusi yang berfokus seperti salah satunya pembangunan dan pemeliharaan jalan desa, jalan lingkungan desa, jalan usaha tani berupa pavingisasi dan rabat beton. (eka)