KAI Lakukan Antisipasi Jelang Hari Pelantikan Presiden
JATIMPEDIA, Jakarta – PT Kereta Api Indonesia (KAI) mempersiapkan beragam antisipasi menjelang pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih 2024-2029. Acara pelantikan tersebut akan diselenggarakan pada 20 Oktober 2024.
Pelantikan ini akan berlangsung di 14 titik dari Sudirman hingga Medan Merdeka. KAI berupaya memastikan kelancaran mobilitas masyarakat menuju acara penting ini.
“Salah satu upaya yang dilakukan antara lain pengaturan rekayasa operasional kereta api jarak jauh (KAJJ) yang berangkat dari Stasiun Gambir pada Minggu 20 Oktober 2024. Hal ini guna mengantisipasi keterlambatan para pengguna jasa kereta api (KA) menuju Stasiun Gambir karena pengalihan arus lalu lintas di sejumlah ruas jalan raya menuju area Stasiun Gambir,” kata Vice President Public Relations KAI Anne Purba, Jumat (18/10/2024).
Sebanyak 27 keberangkatan dan lima kedatangan KAJJ akan berhenti di Stasiun Jatinegara untuk memfasilitasi naik-turun penumpang. Di antara keberangkatan yang disiapkan, terdapat KA 18A Argo Semeru yang berangkat pukul 06.20 WIB.
Kereta keberangkatan lainnya adalah KA 80F Manahan yang berangkat pukul 10.30 WIB. Untuk kedatangan, KA 3 Argo Bromo Anggrek Surabaya Pasar Turi-Gambir juga akan berhenti di Stasiun Jatinegara.
KA Commuter juga menambah perjalanan Commuterline menjelang pelantikan. Pada 19-20 Oktober 2024, KAI Commuter akan mengoperasikan 1.048 perjalanan dengan pola operasi hari kerja.
Ini dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan penumpang yang ingin menyaksikan pelantikan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. Pihaknya bekerja sama dengan Polda Metro untuk meningkatkan keamanan di stasiun-stasiun di Jakarta.
Sebanyak 152 personel pengamanan, terdiri dari 82 personel KAI dan 70 personel Polda Metro, akan disiagakan. KAI juga mengoperasikan 364 perjalanan LRT Jabodebek, meningkat dari 260 perjalanan. (raf)