Jamaah Perempuan Bisa Masuk Makam Raudhah, Ini Caranya
JATIMPEDIA, Madinah – Salah satu ibadah yang dinanti jamaah haji di Masjid Nabawi adalah berziarah dan salat di area Makam Nabi Muhammad SAW di Raudhah. Bagi jamaah pria masuk ke Raudhah tidak llah sulit karena bisa setiap waktu.
Namun bagaimana dengan jamaah perempuan masuk Raudhah. Raudhah merupakan tempat yang selalu dikunjungi umat Islam untuk berdoa dan berziarah di makam Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam serta para sahabat.
Raudhah di Masjid Nabawi, Kota Madinah, Arab Saudi, adalah tempat yang sangat mulia dan istimewa. Di sinilah sekira 1.400 tahun lalu Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam beribadah, sholat, menerima wahyu, berdakwah. Ini juga menjadi tempat sholat para sahabat Nabi.
Ada yang berbeda bagi para wanita jamaah haji dan umrah yang hendak memasuki Rawdah. Pintu masuk rawdah untuk wanita hanya melalui pintu nomor 37.
Lalu masuk ke Rawdah harus memakai izin Tasreh travel yang telah didaftarkan. Bisa juga masuk mandiri dengan cara mendaftar melalui aplikasi Nusuk.
Sementara itu Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi pada akhir Desember 2023 menyatakan kunjungan jamaah ke Al Rawda Al Sharifa atau Raudhah di Masjid Nabawi, Kota Madinah, hanya boleh setahun sekali. Izin kunjungan ke tempat suci tersebut dikeluarkan setiap 365 hari.
“Jamaah dapat mengajukan izin ke Al Rawda Al Sharifa (Raudhah) setelah 365 hari sejak izin terakhirnya,” jelas pihak kementerian sebagaimana dilansir laman Gulfnews.
Diterangkan juga bahwa izin kunjungan harus dikeluarkan secara elektronik melalui aplikasi Nusuk atau Tawakklna. Syaratnya, pemohon tidak terinfeksi dan tidak pernah berbaur dengan pasien covid-19.
Pemerintah Arab Saudi sendiri menargetkan sekira 10 juta jamaah asing untuk melakukan umrah selama musim ini yang dimulai lebih dari 6 bulan lalu. (raf)