Pemerintahan

Genjot PAD, Pemkab Lamongan Optimalkan RPHU

JATIMPEDIA, Lamongan – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lamongan, menjalin kerja sama dengan CV Ratu Indonesia dalam upaya optimalisasi pemanfaatan Rumah Potong Hewan Unggas (RPHU) di komplek Pasar Sidoharjo.

Bupati Lamongan Yuhronur Efendi mengatakan kerja sama tersebut bertujuan untuk meningkatkan produktivitas dan layanan pemotongan unggas, sekaligus memberikan kontribusi terhadap peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor peternakan.

“Kerja sama ini diharapkan dapat memperluas kapasitas pemotongan serta menambah fasilitas pendukung seperti cold storage,” katanya saat peluncuran kerja sama di Lamongan, Rabu.

Ia menjelaskan melalui kerja sama ini diharapkan mampu meningkatkan volume produksi, memperbaiki fasilitas, membuka lapangan kerja, serta mendukung pertumbuhan ekonomi lokal.

Kepala Dinas Kesehatan Hewan dan Peternakan Kabupaten Lamongan Shofiyah Nur Hayati menuturkan sebelum kerjasama tersebut dilakukan RPHU hanya mampu memotong 300 hingga 500 ekor unggas per hari dengan distribusi lokal.

Baca Juga  Reformasi Birokrasi Kabupaten Lamongan Raih Predikat Memuaskan

“Melalui kerja sama ini, ditargetkan kapasitas pemotongan dapat mencapai 1.000 hingga 2.000 ekor unggas per hari, serta menghasilkan produk olahan yang memiliki daya saing di pasar nasional,” katanya.

Ia menyebut produk olahan yang dihasilkan dari sektor peternakan meliputi Boneless Leg (BLP), Boneless Paha (BNP), Boneless Breast (BLD), dan Boneless Dada (BND).

Sebagaimana diketahui, RPHU Lamongan telah mengantongi sertifikat halal dan menyediakan dokter hewan serta juru sembelih.

Jam operasional yang ditetapkan mulai dari pukul 06.00 hingga 18.00 WIB, dan tetap melayani pemotongan dari masyarakat umum.

Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Lamongan pada tahun 2025 ditargetkan sebesar Rp3,2 triliun dengan alokasi belanja daerah direncanakan sebesar Rp3,27 triliun.

Baca Juga  Khofifah - Emil Tancap Gas Jadwalkan Rakor Bersama Sekda dan Kepala Perangkat Daerah Usai Pelantikan

Pemkab setempat juga fokus pada peningkatan kinerja Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) untuk pencapaian target pada akhir tahun.(sat)