Bupati Lamongan dan Waster Panglima TNI Tinjau Progres TMMD ke-124
JATIMPEDIA, Lamongan – Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi, mendampingi Waster Panglima TNI, Brigjen (Mar) Bambang Hadi Suseno, dalam kunjungan lapangan untuk meninjau progres pelaksanaan Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-124 Tahun 2025. Kegiatan ini berlangsung di Desa Kebalankulon, Kecamatan Sekaran, Lamongan, pada Selasa (27/5/2025).
Dalam kesempatan tersebut, Bupati yang akrab disapa Pak Yes ini menegaskan pentingnya peran TMMD sebagai pemicu pembangunan desa, sekaligus mempererat sinergi antara TNI dan masyarakat.
“Kegiatan ini menjadi momentum baik dan akan dikenang oleh masyarakat Kebalankulon. TMMD memberi semangat dan motivasi untuk membangun desa secara lebih dinamis, seiring kemajuan yang terus dialami Kabupaten Lamongan,” ujar Pak Yes.
Program TMMD ke-124 ini menargetkan penyelesaian pembangunan fisik dan non-fisik dalam waktu satu bulan, dengan dukungan anggaran sebesar Rp 2,25 miliar. Adapun sasaran utama pembangunan fisik meliputi:
-
Rabat beton sepanjang 690,2 meter, lebar 4 meter, dan tinggi 20 cm
-
Pembangunan jalan poros desa sepanjang 137,5 meter, lebar 4,5 meter, dan tinggi 15 cm
-
Pembangunan 10 unit rumah tidak layak huni (RTLH) dan MCK
-
Tembok penahan tanah (TPT) sepanjang 75 meter, lebar 50 cm, dan tinggi 1,5 meter
-
Fasilitas lapangan olahraga
-
Irigasi perpompaan (Irpon) di 5 titik
Saat meninjau progres di lapangan, Brigjen Bambang Hadi meminta Kodim 0812 Lamongan sebagai Satgas TMMD untuk mempercepat penyelesaian, khususnya pada sasaran fisik yang persentasenya masih di bawah 80%.
“Cuaca memang menjadi tantangan tersendiri, tetapi TNI tidak mengenal kata menyerah. Kodim harus bekerja keras agar seluruh target TMMD dapat tercapai,” tegas Brigjen Bambang.
Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi berkelanjutan antara pemerintah dan masyarakat dalam menjaga dan merawat infrastruktur yang telah dibangun.
“Kami berharap masyarakat turut menjaga dan merawat hasil pembangunan ini agar memiliki manfaat jangka panjang,” tambahnya.
Sementara itu, Dandim 0812 Lamongan, Letkol Arm Ketut Wira Purbawan, menjelaskan bahwa TMMD ke-124 juga mencakup 31 kegiatan non-fisik yang bertujuan untuk meningkatkan indeks pembangunan manusia dan ketahanan pangan.
Untuk mendukung kelancaran pelaksanaan, sebanyak 150 personel gabungan dari unsur TNI, Polri, dan Pemerintah Kabupaten Lamongan dikerahkan di lokasi.(sat)
