Bandara Kertajati Telah Layani 10.500 Ton Kargo
JATIMPEDIA, Jakarta – Pengelola Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati menyebutkan bahwa fasilitas penerbangan di Kabupaten Majalengka, Jabar, itu telah melayani sekitar 10.500 ton kargo sepanjang 2022 hingga 2024.
“Kami mencatat selama periode 2022 sampai 2024, kargo yang telah dilayani oleh Bandara Kertajati jumlahnya tonasenya mencapai sekitar 10.500 ton,” kata Komisaris PT BIJB Dedi Taufik dalam keterangannya di Majalengka, Jumat.
Ia mengatakan, jumlah ini diperkirakan terus meningkat, seiring optimalisasi layanan penerbangan kargo di bandara tersebut yang beroperasi penuh sejak Oktober 2023.
Dedi menuturkan, layanan kargo di BIJB Kertajati semakin berkembang, terutama setelah keberhasilan penerbangan kargo hewan hidup perdana dari Australia yang membawa 900 ekor domba pada Selasa (28/1).
“Penerbangan ini membuktikan bahwa BIJB Kertajati siap menjadi pintu gerbang logistik nasional serta mendukung program ketahanan pangan dan investasi pemerintah,” ujarnya.
Menurut dia, BIJB Kertajati memiliki potensi besar sebagai pusat distribusi logistik di Jabar dan sekitarnya. Hal tersebut ditandai dengan kapasitas terminal kargo yang memadai, sehingga bandara ini siap menjadi hub utama bagi industri dan perdagangan.
Sebagai langkah strategis, BIJB Kertajati tengah menyiapkan skema insentif bagi pengguna layanan penerbangan kargo guna menarik lebih banyak mitra bisnis dan memperkuat konektivitas logistik.
“Ke depan, akan ada kolaborasi dengan pelaku usaha kargo, termasuk skema insentif agar BIJB Kertajati semakin kompetitif dan menjadi pilihan utama,” katanya.
Ia optimistis dengan prospek yang terus berkembang, BIJB Kertajati dapat berkontribusi dalam pertumbuhan industri, mempercepat program strategis pemerintah, serta memperkuat perannya sebagai hub logistik nasional.
Sementara itu, Penjabat Bupati Majalengka Dedi Supandi menambahkan bahwa optimasi layanan kargo yang dilakukan pihak pengelola, merupakan bagian dari upaya memaksimalkan potensi bisnis BIJB di luar penerbangan komersial.
Dia mengatakan, capaian ini diharapkan dapat mendorong importir, untuk memilih BIJB sebagai tempat pengiriman kargo yang lebih efisien dan efektif.
“Ini juga sebagian tanda bahwa BIJB siap untuk menerima tantangan dan memperluas layanan bagi pengguna jasa di masa yang akan datang,” ucap dia. (raf)