Investasi Sektor Properti di Semester I-2025 Tembus Rp75 Triliun
JATIMPEDIA, Jakarta – Dewan Pengurus Pusat (DPP) Realestate Indonesia (REI) mengungkap realisasi investasi sektor properti mencapai Rp75 triliun sepanjang Semester I/2025.
Ketua Umum (Ketum) DPP REI, Joko Suranto menyebut kondisi tersebut mulai membaik. Sehingga, pihaknya optimistis bisnis real estate akan tetap terakselerasi sepanjang paruh kedua tahun ini.
“Investasi di properti di semester I/2025 adalah sebesar Rp75 triliun. Ini adalah kondisi yang mestinya membuat kita optimis di semester kedua ini ataupun triwulan keempat,” kata dia.
Sejalan dengan realisasi investasi tersebut, bisnis pasar real estate sepanjang semester I/2025 juga tumbuh 3,71%. Diikuti sektor konstruksi yang tumbuh di level 4,98%.
Lebih lanjut, kredit properti tercatat tumbuh 7,62% hingga Juli 2025. Joko menjelaskan, posisinya tumbuh melambat secara bulanan (month-to-month/mtm). Di mana, pada Juni 2025 pertumbuhan kredit properti sebesar 8,12%.
“Kalau kita melihat data, maka realisasi pertumbuhan properti, kredit properti mulai Maret itu sudah melambat, Juni semua kredit itu sudah di single digit,” jelasnya.
Sementara itu, bila mengacu pada segmentasi, rumah tapak berdasarkan ukuran, segmen rumah tipe 22-70 meter persegi (m2), telah mengalami penurunan terlebih dahulu sejak bulan Maret 2025, yang hanya tumbuh 8,97% (YoY). Adapun, segmen rumah tapak besar tipe di atas 70 m2 baru mengalami tren penurunan ke single digit sejak bulan Juni 2025 menjadi 9,49% (YoY).
“Per Juni itu rata-rata sudah di satu digit semuanya. Untuk [realisasi KPR] yang komersial itu di 9,46% untuk yang Masyarakat Berpenghasilan Rendah itu di angka 8%,” pungkasnya. (raf)