Pemerintahan

Bupati Ipuk : IPM Banyuwangi 2024 Naik Jadi 74,30

JATIMPEDIA, Banyuwangi – Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani menyebut Indeks Pembangunan Manusia atau IPM Banyuwangi pada 2024 naik menjadi 74,30 dari tahun sebelumnya sebesar 73,79.

“Capaian ini melebihi target yang ditetapkan, yakni mencapai 103,55 persen,” katanya saat menyampaikan nota pengantar laporan keterangan pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Banyuwangi akhir tahun anggaran 2024 di DPRD Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, Senin.

Sedangkan persentase penduduk miskin, lanjut Ipuk, turun dari 7,34 pada 2023 menjadi 6,54 persen pada 2024 yang diiringi dengan penurunan kemiskinan ekstrem dari 0,43 persen jadi 0,29 persen.

Sementara indeks gini Banyuwangi atau rasio ketimpangan, katanya, juga mengalami penurunan dari 0,351 pada 2023 menjadi 0,312 pada Tahun 2024, dibarengi tingkat pengangguran terbuka (TPT) yang juga turun dari sebesar 4,75 persen menjadi 4,03 persen pada 2024.

Baca Juga  Bupati YES Dukung Pengembangan Destinasi Wisata Perhutani di Lamongan

“Pertumbuhan ekonomi Banyuwangi tumbuh stabil di atas empat persen tepatnya sebesar 4,68 persen,” kata Bupati Ipuk.

Dalam kesempatan itu, Ipuk juga memaparkan capaian pada beberapa urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah, di antaranya urusan pendidikan, di mana indeks pendidikan di 2024 sebesar 0,624 atau tercapai 100,70 persen dari target.

Pada urusan kesehatan, indeks kesehatan pada 2024 sebesar 0,833 atau melebihi target dengan capaian sebesar 106,77 persen.

“Sedangkan pada urusan pariwisata, jumlah kunjungan wisatawan nusantara meningkat dari 3,1 juta orang pada 2023, menjadi 3,2 juta orang pada Tahun 2024, termasuk wisatawan mancanegara meningkat dari 69,6 ribu orang pada 2023, menjadi 122,9 ribu orang pada 2024,” papar Ipuk.

Baca Juga  Dari WP Kakap, DJP Kantongi Penerimaan Pajak Rp491,903 Triliun

Sepanjang tahun 2024, Kabupaten Banyuwangi juga meraih banyak prestasi dan penghargaan, di antaranya Penghargaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) dengan Predikat AA dari Kemenpan RB, Penghargaan Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia Tahun 2024 berdasarkan Hasil Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (EPPD) Tahun 2023 dan Penghargaan Kabupaten Terinovatif se-Indonesia dalam Innovative Government Award (IGA) 2024 dari Kemndagri.

Serta Penghargaan sebagai Kabupaten dengan indeks Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) terbaik pada Tahun 2024 (SPBE) dari Penghargaan APBD Award Tahun 2024 dari Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia.

“Semua ini merupakan hasil kinerja dan sinergi pemerintah daerah dan DPRD, serta seluruh jajaran Forpimda, instansi vertikal, pemerintah desa, organisasi kemasyarakatan, tokoh agama, tokoh masyarakat serta semua elemen masyarakat Banyuwangi,” tutur Ipuk. (sat)

Baca Juga  Bupati Banyuwangi Minta Jajarannya Tingkatkan Digitalisasi Layanan Publik