Dinas Perikanan Pasuruan Budidayakan Ikan Dewa dan Lele

JATIMPEDIA, Pasuruan – Dinas Perikanan Kabupaten Pasuruan tahun ini fokus membudidayakan ikan dewa dan lele di UPT PBAT.

Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Pasuruan, Alfi Khasanah, menyampaikan bahwa budidaya ikan dewa dan lele diproyeksikan menjadi peluang investasi menjanjikan di sektor perikanan. Hal ini disampaikan di sela aktivitasnya, Sabtu (11/1/2025).

“Dengan banyaknya kolam yang kami miliki, seperti arahan Pj Bupati Pasuruan, kami ingin mengembangkan varietas ikan premium, seperti ikan dewa dan lele,” ujar Alfi.

Dari 130 kolam di UPT PBAT, 50 kolam telah digunakan untuk pembenihan ikan nila hitam, sementara sisanya untuk produksi ikan hias, bawal, dan lainnya.

Fokus pembenihan ikan nila masih dilakukan untuk memenuhi permintaan dari daerah tetangga seperti Sidoarjo, Surabaya, Gresik, dan Lamongan.

Baca Juga  Petrokimia Gresik Raih Dua Penghargaan RINTEK atas Inovasi Teknologi Ramah Lingkungan

Alfi menambahkan, ikan dewa memiliki potensi pasar besar dengan harga mencapai Rp3,5 juta per kilogram. Ikan ini sangat diminati restoran kelas atas, terutama menjelang perayaan Tahun Baru Imlek.

“Saat ini, kontribusi PBAT mencapai Rp85 juta per tahun. Dengan pengembangan varietas premium seperti ikan dewa dan lele, kami optimis kontribusi ini akan meningkat signifikan,” ungkapnya.

Pengembangan ikan dewa dan lele diharapkan menjadi langkah strategis untuk mendukung peningkatan sektor perikanan dan memberikan manfaat ekonomi yang lebih luas bagi masyarakat. (sat)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *