Menteri ESDM Bahlil Lahadalia Pastikan Ketersediaan BBM untuk Nelayan di Balikpapan
JATIMPEDIA, Balikpapan – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia, meninjau langsung penyaluran Bahan Bakar Minyak (BBM) di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum Nelayan (SPBUN) 68.76103, Manggar Baru, Balikpapan, Kalimantan Timur, Sabtu (14/12). Kunjungan ini dilakukan untuk memastikan ketersediaan BBM bagi nelayan menjelang perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.
“Setelah ke kilang, hari ini saya juga mengunjungi lokasi SPBU Nelayan untuk memastikan ketersediaan BBM bagi nelayan menjelang Natal dan Tahun Baru. Dan saya senang sekali melihat kondisi masyarakat di sini,” ujar Bahlil usai meninjau Refinery Unit V Balikpapan.
Dalam kesempatan tersebut, Bahlil mendengar aspirasi para nelayan yang meminta tambahan pasokan BBM agar mereka dapat lebih optimal melaut. Menanggapi hal itu, pemerintah berkomitmen menyederhanakan proses perizinan pembangunan SPBU Nelayan sebagai solusi untuk memenuhi kebutuhan energi masyarakat pesisir.
“Ada permohonan dari mereka yang harus kita lakukan, termasuk memperpendek birokrasi pengajuan pembangunan SPBU. Saya dapat memahami perasaan mereka, karena keluarga saya kan nelayan juga,” ujar Bahlil.
Keberadaan SPBUN di Balikpapan diakui memberikan manfaat langsung. Erwan (43), anggota Kelompok Usaha Bersama (KUB) Nelayan Bersatu, menyatakan bahwa program ini membantu nelayan dalam memperoleh BBM. Namun, ia berharap kuota BBM dapat ditingkatkan agar aktivitas melaut lebih sering dilakukan.
“Kami merasakan manfaat SPBU ini. Namun, kami minta ditambah kuotanya agar bisa melaut dua kali sebulan,” kata Erwan.
Saat ini, untuk mengatasi kekurangan BBM, beberapa nelayan membeli stok dari rekan mereka yang tidak melaut dengan harga yang sama di SPBUN. “Ini supaya kami bisa lebih sering melaut dan memperoleh hasil lebih baik,” tambahnya.
SPBUN merupakan inisiatif pemerintah untuk memudahkan akses BBM bagi nelayan. Hingga kini, sebanyak 415 SPBUN telah dibangun di berbagai wilayah pesisir Indonesia. Berdasarkan data Kementerian ESDM, penyaluran BBM jenis solar di SPBUN 68.76103 Balikpapan hingga November 2024 telah mencapai 895 kiloliter atau 91,42 persen dari total kuota 979 kiloliter.
Dengan percepatan pembangunan SPBUN, pemerintah berharap dapat meningkatkan kesejahteraan nelayan dan memperkuat ketahanan energi nasional, sesuai visi Presiden RI Prabowo Subianto.(raf)
