Sri Mulyani Bahas Tantangan Pembangunan dan Transformasi Fiskal dalam Kunjungan ke Arab Saudi
JATIMPEDIA, Jakarta – Menteri Keuangan Sri Mulyani melakukan rangkaian pertemuan penting selama kunjungan kerja ke Arab Saudi pekan lalu. Dalam agenda tersebut, Sri Mulyani bertemu secara terpisah dengan Presiden Islamic Development Bank (IsDB), Dr. Muhammad Sulaiman Al Jasser, serta Menteri Keuangan Arab Saudi, Mohammed Al-Jadaan.
Dalam pertemuan dengan Presiden IsDB, Sri Mulyani mendiskusikan tantangan pembangunan yang dihadapi negara-negara anggota IsDB. Topik utama lainnya adalah arah dan kerangka strategis operasi IsDB untuk satu dekade mendatang. Presiden Al Jasser mengundang Sri Mulyani untuk menghadiri pertemuan di Madinah pada awal 2025, guna membahas lebih lanjut strategi masa depan lembaga tersebut.
Sri Mulyani juga menyoroti pentingnya reformasi dalam model bisnis, operasi, instrumen, serta skema pembiayaan IsDB, agar negara-negara anggota dengan pendapatan rendah dan tantangan pembangunan besar dapat memperoleh dukungan yang optimal. Selain itu, ia mendorong peningkatan representasi profesional asal Indonesia di staf dan manajemen IsDB, mengingat posisi Indonesia sebagai pemegang saham terbesar ketiga di lembaga tersebut.
“Ini merupakan peluang bagi profesional Indonesia untuk berkiprah lebih aktif di kancah internasional, menjaga kepentingan Indonesia sekaligus berkontribusi dalam pembangunan global,” ujar Sri Mulyani dalam unggahan di akun Instagram resminya pada Senin (9/12).
Dalam pertemuan terpisah dengan Menteri Keuangan Arab Saudi, Mohammed Al-Jadaan, diskusi difokuskan pada tantangan global terkait pengelolaan keuangan negara, kebijakan fiskal, serta reformasi dan transformasi pajak serta bea cukai di Arab Saudi. Menkeu Al-Jadaan turut memberikan buku bertajuk “Saudi Arabia: A Story of Transformation – Vision 2030”, yang dianggap Sri Mulyani sebagai sumber inspirasi berharga.
“Banyak kesamaan tantangan dan pelajaran penting yang bisa kita ambil dari upaya transformasi Arab Saudi,” ujar Sri Mulyani, mengakhiri kunjungan dengan harapan memperkuat kolaborasi antara kedua negara di berbagai sektor pembangunan.(raf)
