Telkomsel Perkuat Sinyal di Kawasan Wisata Trawas Mojokerto
JATIMPEDIA, Mojokerto – Destinasi wisata Aone Trawas yang terletak di lereng Gunung Welirang dengan ketinggian 1.300 Mdpl, semakin populer di media sosial. Hal unik di Aone Trawas adalah penerapan sistem pembayaran non tunai menggunakan QRIS. Sistem ini memerlukan dukungan jaringan operator seluler seperti Telkomsel yang andal agar transaksi berjalan lancar.
Tim Telkomsel Jawa Bali melakukan uji sinyal di lokasi tersebut pekan lalu. Hasil pengujian menunjukkan sinyal Telkomsel tetap stabil dengan empat bar sejak jalan tanjakan menuju Aone Trawas hingga lokasi utama, berjarak sekitar tiga kilometer.
Lebih lanjut, pengujian dengan aplikasi Speedtest mengungkap kecepatan download Telkomsel mencapai 117 Mbps dan kecepatan upload sebesar 55,2 Mbps. Angka ini menunjukkan kualitas jaringan yang memadai untuk mendukung transaksi digital berbasis QRIS di Aone Trawas.
M. Firdaus, mahasiswa asal Lamongan, merasa terbantu dengan kekuatan sinyal Telkomsel yang ia gunakan melalui produk By.U. “Alhamdulillah saya pakai By.U ini sinyalnya full. Walaupun berada di pegunungan, saya tetap bisa komunikasi, browsing, bahkan transaksi QRIS tanpa kendala. Sinyal Telkomsel di sini cukup kuat,” katanya saat diwawancarai.
Manager Corporate Communication Telkomsel Jawa-Bali, Erwin Kusumawan menjelaskan bahwa kebutuhan jaringan telekomunikasi yang kuat menjadi hal krusial, terutama di destinasi wisata seperti Aone Trawas. “Selain untuk komunikasi, jaringan juga menjadi kebutuhan primer untuk mendukung perekonomian setempat melalui transaksi digital. Alhamdulillah, sejauh ini kapasitas dan kualitas jaringan Telkomsel di Aone Trawas tidak mengalami kendala,” ujar Erwin.
Erwin juga menyebutkan bahwa pihaknya akan terus memantau jaringan di berbagai destinasi wisata menjelang libur panjang Natal dan Tahun Baru.
Reza Wahyu, kasir deposit Aone Trawas, memaparkan bahwa jumlah pengunjung bervariasi antara weekday dan weekend. “Pada akhir pekan, rata-rata pengunjung mencapai 2.000 orang, sedangkan di hari biasa sekitar 500-1.000 orang. Sebagian besar pengunjung adalah mahasiswa dan pekerja muda,” jelas Reza.
Ia menambahkan, aktivitas favorit pengunjung adalah nongkrong sambil menikmati pemandangan hingga matahari terbenam. “Jam operasional cafe dan resto hingga pukul 19.00 di hari biasa dan pukul 20.00 di akhir pekan. Namun, untuk camping, operasionalnya 24 jam,” tutupnya.
Dengan dukungan sinyal Telkomsel yang andal, Aone Trawas kini semakin siap menjadi destinasi wisata digital-friendly yang mengesankan. (eka)