Pemkab Malang Siapkan 17 Sentra Industri, Dukung Asta Cita Presiden
JATIMPEDIA, Malang – Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Malang tengah mempersiapkan pembentukan 17 sentra industri untuk mendukung program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.
Kepala Disperindag Kabupaten Malang, M Nur Fuad Fauzi mengatakan program ini bertujuan memperkuat sektor ekonomi lokal dengan mengoptimalkan potensi industri rumah tangga.
Kata Fuad, sentra industri ini akan difokuskan pada satu jenis bahan baku dan hasil produksi yang sama di setiap wilayah.
“Sentra industri minimal harus memiliki lima industri rumah tangga dengan bahan baku dan hasil produksi serupa,” ujarnya, Selasa (12/11/2024).
Misalnya, sentra gerabah atau sentra pengolahan gula merah yang akan dibentuk di beberapa desa. Tujuannya untuk meningkatkan mutu produk melalui pembinaan terpadu.
“Jika bahan baku sama tetapi hasilnya berbeda, itu bukan disebut sentra,” tambahnya.
Hingga saat ini, terdapat beberapa sentra yang sedang dalam proses pembentukan, termasuk sentra keripik, gula merah, pengolahan kayu, hingga kerajinan gerabah.
Disperindag akan segera menerbitkan Surat Keputusan (SK) Bupati sebagai langkah legalitas dan pembinaan lebih lanjut.
“Kami akan segera mengeluarkan SK Bupati untuk penetapan sentra ini agar ada pengurus yang bertanggung jawab, sehingga kualitas produk lebih terjaga dan seragam,” ungkapnya.
Program ini juga diharapkan mampu meningkatkan daya saing produk lokal dan membuka akses pasar yang lebih luas. Selain makanan dan minuman, fokus pengembangan juga mencakup sektor kerajinan.
“Kami optimis, dengan adanya sentra ini, pengembangan industri lokal bisa lebih terarah,” tutupnya.
Langkah ini menjadi bagian dari strategi Kabupaten Malang dalam menyongsong Asta Cita Presiden RI, dengan harapan mampu mempercepat pembangunan ekonomi berbasis industri lokal.. (sat)