PT Smelting Ajak Pelajar Bersama-sama Lawan Hoaks

JATIMPEDIA, Gresik – PT Smelting mengajak generasi muda khususnya para pelajar untuk bersama-sama melawan berita hoaks yang beradar di lingkungan sekitar. Ajakan ini disampaikan PT Smelting melalui program Industri Mengajar yang dilakukan Smelting Peduli bersama SMK Negeri 1 Sidayu di sekolah setempat beberapa waktu lalu.

Aries Wahyudi, Direktur Klikjatim yang tampil sebagai pembicara dari Tim Smelting Peduli mengungkapkan, sebagai salah satu negara dengan pengguna media sosial (medsos) terbesar di dunia yang diperkirakan mencapai 167 juta orang, masyarakat Indonesia belum menunjukkan etika yang baik dalam memanfaatkan media sosial.

Ujaran kebencian dan hoax masih mewarnai isi konten yang beredar di dunia maya. Perlu aksi nyata dan langkah konkret untuk mendorong pemanfaatan media sosial secara santun dan sehat.

“Adab digital kita ini sangat rendah. Teman-teman kaum muda bisa membantu mendongkraknya dengan membagi konten yang mengedukasi dan santun. Upaya ini sederhana, namun dengan semakin banyak dari kita share konten yang sehat, semoga akan merubah algoritma ruang media sosial juga sehat. Tak hanya itu, bisa mendorong orang lain untuk bergaya hidup yang lebih baik juga misal lebih toleran, membantu sesama, membagi konten positif, “ jelas Aries Wahyudi.

Baca Juga  Happy Asmara dan Guyon Waton Marakkan Resepsi HUT RI di PT Smelting

Pimred Klikjatim.com ini mengajak anak muda untuk turut aktif bersatu dengan berbagai cara melawan hokas. Salah satunya lewat aksi saring sebelum sharing. Melalui aksi itu, diyakini dapat mengurangi hoaks, ujaran kebencian,  dan politik identitas/SARA.

“Pastikan kita memeriksa kembali isi dan motivasi terselubung dari sebuah konten. Lalu pertajam kemampuan mengolah, memahami, membaca, menulis informasi serta pilihan bahasa dengan sikap dan kematangan berdemokrasi. Oleh karenanya dibutuhkan peningkatan literasi digital,” jelas dia.

Di tempat yang sama, Indra SW Junor, Manager GA PT Smelting mengatakan, perlu upaya peningkatan skill digital kepada para pelajar untuk menangkap hoaks ini. Itu dapat dilakukan melalui workshop-workshop. Skill digital juga sekaligus membangun etika bermedia sosial.

Baca Juga  Saat Eksekutif PT Smelting Tularkan Ilmu dan Pengalaman ke Siswa SMK

“Nantinya, jika semua orang semangat membuat konten yang baik, maka algoritma yang sehat diharapkan tercipta. Maka,  banjiri publikasi konten edukatif dan positif pengamalan nilai-nilai Pancasila di media sosial,” jelas Indra.

Dijelaskan, aksi nyata edukasi literasi digital kepada masyarakat khususnya generasi muda sangat penting. Pelaksanaan kegiatan-kegiatan sosialiasi misalnya dengan memanfaatkan momen kegiata pelajar.

Kepala Sekolah SMKN 1 Sidayu, Darwati melalui Wakasek Bidang Humas, Badrul Huda memberikan apresiasi terhadap langkah PT Smelting melalui program CSR Smelting Peduli membantu mengedukasi anak didiknya terutama dalam literasi digital. Harapannya, lulusan SMK memiliki kompetensi yang sekaligus mampu menyaring berita-berita tidak sesuai fakta dan mengandung ujaran kebencian.

‘’Sehingga segenap pelakar SMKN 1 Sidayu bersama-sama melawan hoaks untuk menciptakan lingkungan sosial yang sehat, dunia maya yang riang dan tidak mudah terprovokasi,” kata Badrul Huda dalam acara yang dilaksanakan di Laboratorium praktek SMKN 1 Sidayu.

Kepada PT Smelting, diharapkan bisa membimbing dan mentransfer ilmu dunia industri kepada para siswa, agar terbuka wawasan dan pemahaman tentang dunia industri, yang sesungguhnya serta kebutuhan apa yang diharapkan dari para lulusan SMK.

Baca Juga  Diskominfo Ajak Gen Z Perkuat Empat Pilar Literasi Digital

‘’Adanya program ini diharap anak didik semakin terpacu berusaha dan berhasil masuk dalam dunia industri. Dari apa yang di sampaian oleh pihak PT Semelting, diserap ilmunya,’’ imbuhnya.

Direktur Komersial dan Pengembangan Bisnis PT Smelting, Irjuniawan P Radjamin dalam kesempatan terpisah menjelaskan, program Industri Mengajar menjadi komitmen PT Smelting dalam memajukan dunia pendidikan. Ada sejumlah materi yang disampaikan dalam salahsatu program CSR bidang pendidikan yang dilakukan PT Smelting ini.

“Mulai pengenalan dunia kerja, pelatihan soft skill, hingga pemahaman tentang dunia maya melalui pembelajaran literasi digital. Ini salahsatu upaya kami dalam mengajak anak didik khususnya pelajar tidak hanya siap di dunia kerja namun juga siap berliterasi dan bersosialisasi yang sehat, aman dan tidak mengadung ujaran kebencian apalagi hoaks,” pungkas Irjuniawan P Radjamin. (ind)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *