8.360 Orang Kunjungi THP Kenjeran Selama Libur Lebaran, Mayoritas Dari Luar Kota
JATIMPEDIA, Surabaya – Taman Hiburan Pantai (THP) Kenjeran ramai wisatawan selama libur Lebaran. Total 8.360 orang berkunjung ke sana hingga Minggu (14/4/2024). Wisatawan didominasi rombongan dari luar Kota Surabaya.
Rusdi Ismet Kepala UPTD Pengelolaan Objek Wisata Surabaya mengatakan, masyarakat yang berkunjung ke objek wisata itu banyak berasal dari Gresik, Sidoarjo, Malang hingga Jombang.
“Kita cek di parkiran khususnya di parkiran roda empat maupun dua sejak tanggal 11, masih banyak didominasi luar kota. Seperti dari Jombang, Mojokerto, Gresik,” kata Ismet sapaan akrabnya ketika ditemui pada Minggu siang.
Menurut Ismet, mulai banyaknya kunjungan wisatawan dari luar Surabaya sendiri tak terlepas dari gencarnya promosi THP Kenjeran di media sosial. Bahkan wisatawan luar Surabaya sudah berkunjung sejak libur Natal dan Tahun Baru kemarin.
Momen libur Natal dan Tahun baru tersebut menjadi rekor kunjungan di THP Kenjeran, yakni sebanyak 15.000 orang telah memadati kawasan wisata tersebut untuk liburan.
Sementara itu, Ismet menyatakan jika pada libur lebaran 2024 ini, kunjungan tertinggi terjadi pada Sabtu (13/4/2024) kemarin, yakni sebanyak 3.2026.
“Puncak kunjungannya hari Sabtu kemarin 3.026 pengunjung. Hari ini kami targetkan lebih dari Sabtu kemarin, sekitar 3.500 an. Karena sampe siang ini saja sudah 2.000 lebih pengunjung,” ujarnya.
Supaya semakin menghibur pengunjung di hari Minggu ini, pihak pengelola THP Kenjeran memberikan berbagai hiburan. Mulai dari penampilan kesenian Reog serta tenan makanan kekinian di THP sisi utara dan penampilan band lokal di THP sisi selatan.
Ismet berharap akhir pekan ini bukan menjadi puncak kunjungan di THP Kenjeran. Dirinya menargetkan pada Selasa dan Rabu 16-17 April 2024 menjadi puncak kunjungan.
“Itu mendekati hari terakhir libur sekolah, kita masih punya dua hari untuk menargetkan puncak kunjungan,” jelasnya.
Khusus libur lebaran ini pembelian tiket THP Kenjeran bakal beroperasi hingga pukul 16.30 WIB. Kata Ismet, penambahan jam operasi ini untuk mengakomodasi wisatawan yang datang sore.
“Supaya target kunjungan kami di libur lebaran ini juga bisa tercapai,” tuturnya. (cin)
