ID FOOD Pastikan Stok Pangan Aman Selama Lebaran

JATIMPEDIA, Jakarta – Holding BUMN Pangan ID FOOD turut serukan stok pangan selama libur Idulfitri aman. Untuk itu, masyarakat diimbau tidak khawatir dan tetap berbelanja kebutuhan pangan secara bijak.

Hal tersebut disampaikan Direktur Utama ID FOOD Frans Marganda Tambunan, melalui keterangannya di Jakarta, Jumat (12/4/2024). Ia mengatakan, stok komoditas pangan pada libur Idulfitri aman, khususnya untuk komoditas pangan yang saat ini dikelola ID FOOD, seperti gula konsumsi, minyak goreng, daging sapi, daging ayam, telur ayam, ikan, dan garam konsumsi.

Untuk komoditas tersebut ID FOOD turut lakukan penyediaan dan penyaluran stok agar ketersediaan selama dan pasca Idulfitri di tingkat masyarakat aman. Hal tersebut telah dipersiapkan dan dilakukan sejak awal tahun ini.

“Kita telah lakukan serangkaian persiapan sejak awal tahun untuk menjaga stabilisasi stok dan harga pangan saat Hari Besar Keagamaan dan Nasional (HBKN). Tentunya itu dilakukan melalui kolaborasi dengan kementerian terkait, Badan Pangan Nasional, juga stakeholder pangan lainnya,” ujar Frans.

Baca Juga  Perumda Delta Tirta Sidoarjo Targetkan Cakupan Layanan 100 Persen dengan Rencana Penambahan Kapasitas Air

Pihaknya juga secara berkala melakukan rapat koordinasi dan kunjungan kerja ke pasar dan sentra produksi bersama Kementerian BUMN dan kementerian terkait, Badan Pangan Nasional/National Food Agency (NFA), serta Komisi IV DPR RI.

“Kita laporkan terus berbagai persiapan dan progres yang sudah dilakukan. Dari mulai stok komoditas pangan yang tersedia di ID FOOD, jumlah pendistribusian, jadwal dan jumlah pelaksanaan pasar murah, hingga pengadaan pangan dari dalam dan luar negeri,” paparnya.

Frans lalu memaparkan terkait kondisi beberapa komoditas yang dikelola ID FOOD. Menurutnya untuk gula konsumsi stok selama dan setelah Lebaran tahun ini aman dan terkendali.

Adapun, pada HBKN puasa dan Idulfitri ini ID FOOD memiliki stok gula sebesar 67,5 ribu ton yang merupakan hasil produksi sendiri dan pengadaan luar negeri.

Baca Juga  Hingga Oktober Penerimaan Bea dan Cukai Tembus Rp231,7 triliun

“Kita lakukan optimalisasi stok CPP gula yang saat ini dimiliki ID FOOD dengan melakukan pendistribusian kepada masyarakat untuk memenuhi permintaan yang melonjak pada momen Idulfitri dan setelahnya,” terangnya.

Sementara untuk komoditas minyak goreng, sampai dengan awal April ini ID FOOD telah melakukan pendistribusian minyak goreng sebanyak 9,5 juta liter di 24 provinsi. Angka tersebut merupakan jumlah total pendistribusian sejak Januari 2024 yang dilakukan tiga anak perusahaan ID FOOD di sektor perdagangan dan distribusi, yaitu PT Perusahan Perdagangan Indonesia (PPI), PT Rajawali Nusindo, dan PT GIEB Indonesia.

“Khusus untuk menghadapi HBKN Idulfitri tahun ini, selama periode Maret-April 2024 kita siapkan dan distribusikan 5,1 juta liter minyak goreng,” tambahnya.

Sedangkan untuk komoditas daging sapi, ID FOOD melalui PT Berdikari mendorong pendistribusian stok melalui pasar murah serta outlet Gerai Daging Berdikari secara daring maupun luring. Untuk membantu masyarakat mendapatkan daging sapi dengan berbagai varian dan harga, khusus HBKN ini Berdikari menyediakan paket daging sapi dalam bentuk parting (bagian-bagian tertentu) dengan harga terjangkau.

Baca Juga  PLN Siap Suplai Energi Hijau ke Perusahaan Fashion Global H&M Group

“Kita juga telah bersiap untuk menjaga stok daging sapi pasca Idulfitri hingga sepanjang tahun 2024, melalui pengadaan daging beku dan sapi bakalan dari luar. Untuk sapi bakalan sudah tiba sebanyak 2.583 ekor pada 1 April kemarin,” terangnya.

Untuk menjaga pasokan dan stabilisasi harga komoditas telur dan daging ayam, salah satu upaya yang dilakukan melalui program penyaluran Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) telur dan daging ayam untuk Bantuan Pangan Penanganan Stunting, yang telah dimulai kembali proses penyalurannya sejak 15 Maret 2024.

Melalui penyaluran tahap 1 tahun 2024 ini, sejumlah 1,4 juta Keluarga Risiko Stunting (KRS) di 7 provinsi akan mendapat bantuan pangan berupa paket 1 kg daging ayam dan 10 butir telur sebanyak 3 kali. (raf)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *