PTPN XII Bantu Sembako dan Alat Berat Banjir Kalibaru Banyuwangi
Banyuwangi, JP – PT Perkebunan Nusantara XII (PTPN XII) melalui Koordinator Manajer Kebun Wilayah Banyuwangi, Sanuri, bersama seluruh Manajer Kebun Banyuwangi bergerak cepat atasi bencana yang terjadi di Kecamatan Kalibaru, Banyuwangi pada Kamis (3/11) malam.
Hujan lebat yang terjadi sejak Kamis malam pukul 20.30 WIB di Kecamatan Kalibaru tersebut mengakibatkan banjir bandang dan merusak sejumlah rumah, belasan ternak hanyut serta 2 jembatan putus. Hal ini tentu menggerakkan aksi cepat PTPN XII untuk segera mengatasinya dengan melakukan kegiatan sosial seperti pemberian bantuan sembako dan alat berat serta melakukan koordinasi dengan semua pihak.
“Kami terus melakukan upaya koordinasi dengan semua pihak dan masyarakat sebagai bagian dari nilai sinergitas, dari bencana banjir ini tentu pihak perkebunan telah ikut serta berada di titik yang dilanda banjir mulai dari semalam,” ungkapnya, Surabaya, Senin (7/11).
Bantuan sembako yang diserahkan oleh PTPN XII berupa beras, minyak goreng, susu bubuk, mie instan, gula pasir dan popok bayi untuk memenuhi keperluan sehari-hari para korban bencana. Bantuan tersebut berasal dari gabungan seluruh Kebun PTPN XII wilayah Banyuwangi yang diterimakan langsung kepada BPBD Banyuwangi yang berada di lokasi.
“Kami ucapkan terima kasih kepada PTPN XII telah menyalurkan sejumlah bantuan sembako, semoga bantuan ini bermanfaat untuk seluruh korban banjir bandang di Kecamatan Kalibaru,” ujar Yuni, petugas BPBD Banyuwangi.
Sanuri juga menambahkan bahwa selain bantuan sembako, untuk menormalisasi beberapa aliran sungai sekitar lokasi bencana pihaknya telah menerjunkan 2 unit alat berat dan 5 unit truk serta puluhan personil, untuk mengevakuasi material yang terbawa banjir bandang.
“Ada 2 alat berat yang telah berada di lokasi banjir yang paling terdampak, yakni di Desa Kalibaru Wetan agar mempermudah proses evakuasi hingga normalisasi beberapa sungai yang telah banyak tertutup limbah sampah dan material seretan banjir. Kemudian 5 truk bersama puluhan personil kami untuk mengangkut limbah maupun material dari normalisasi sungai agar tidak terjadi pendangkalan,” ungkap Sanuri saat memimpin evakuasi material banjir bandang.
Dalam keterangannya, Sanuri juga menjelaskan bahwa debit air tersebut bertambah karena faktor curah hujan tinggi, sehingga beberapa saluran irigasi tidak mampu menampung derasnya air sungai.
“Untuk saat ini kami hanya bisa menilai bahwa banjir tersebut merupakan sebuah bencana alam yang di akibatkan oleh intensitas curah hujan tinggi, sehingga kemungkinan beberapa jaringan irigasi tidak mampu menampung debit air yang hampir 6 jam turun hujan tinggi,” jelasnya.
Kepala Bagian Sekretaris Perusahaan PTPN XII, Winarto, menambahkan bahwa PTPN XII telah mengirimkan sejumlah bantuan untuk ikut meringankan beban para korban bencana banjir bandang di Kecamatan Kalibaru, hal ini merupakan bentuk kepedulian sosial PTPN XII terhadap lingkungan.
“Semua musibah ini diluar kuasa kami, namun PTPN XII berkomitmen mengirimkan bantuan untuk meringankan beban para korban bencana banjir bandang yang terjadi di Kecamatan Kalibaru, Banyuwangi. Tentunya hal ini merupakan bentuk kepedulian sosial dari PTPN XII dan sebagai upaya pemulihan dan turut meringankan beban para korban banjir,” pungkas Winarto. (sat)