3,2 Ton Ayam Disajikan dalam Pesta Rakyat Gerebek Ayam Desa Sidowungu Menganti Gresik

JATIMPEDIA, Gresik – Penyelenggaraan Sadekah Bumi Desa Sidowungu, Kecamatan Menganti, Gresik, berlangsung meriah.  Ribuan warga Desa Sidowungu dan sekitarnya memadati alapangan desa menikmati 3,2 ton olahan ayam yang disajikan dalam pesta rakyat dan tradisi tahunan ini.

Pesta rakyat yang diberi titel Gerebek Ayam ini digelar sebagai bentuk terima kasih para peternak dan pedagang ayam di Desa Sidowungu kepada Sang Pencipta atas limpahan berkah dan rezeki yang diterima selama ini.

Acara puncak pada Sabtu (20/09) ini ini dimulai pukul 15.30 WIB. Ini bukan sekadar makan-makan, tapi sebuah perayaan kebersamaan dan rasa syukur yang luar biasa. Seluruh warga bergotong royong menyiapkan hidangan ayam yang melimpah, yang nantinya akan dibagikan dalam sebuah karnaval besar mengelilingi jalan utama desa.

Kemeriahan acara ini semakin bertambah dengan kehadiran sejumlah pejabat penting, mulai dari Camat Menganti, Kepala Desa Sidowungu, Danramil, hingga Kapolres Gresik.

Acara yang identik dengan kebersamaan dan gotong royong itu semakin semarak dengan adanya pembagian ayam goreng sebanyak 3 ton untuk seluruh warga yang hadir.

Baca Juga  Pantai Papuma Jember Kini Jadi Destinasi Wisata Pemancingan

Kepala Desa Sidowungu, Suedi, menegaskan bahwa sedekah bumi tahun ini menjadi wujud rasa syukur masyarakat atas limpahan rezeki, khususnya karena Desa Sidowungu (Mbòro) dikenal sebagai salah satu sentra penghasil dan penyuplai ayam potong terbesar di wilayah Gresik.

“Acara ini bentuk rasa syukur kami. Semoga Desa Sidowungu senantiasa diberkahi, aman, damai, dan masyarakatnya dilancarkan rezekinya,” ujarnya.

Acara tersebut turut dihadiri Camat Menganti, anggota DPRD Gresik Mujid Ridwan dan Wongso, jajaran pemerintahan kecamatan serta perangkat desa. Dukungan keamanan juga datang dari LSM PASSER Wong Bodho, Banser, Linmas, hingga sejumlah perguruan silat seperti PSHT, PSHW, Pagar Nusa, dan Kera Sakti.

Kehadiran Indyah Aryani, Kepala Dinas Peternakan Jawa Timur, semakin menambah semarak acara. Ia menyampaikan sambutan sekaligus memberikan yel-yel penyemangat kepada masyarakat Sidowungu.

Baca Juga  Momentum HKN ke-60, Gresik Bergerak Bersama Wujudkan Kesehatan Merata

Selain doa bersama dan pembagian ayam goreng, perayaan ini juga dimeriahkan hiburan rakyat berupa wayang kulit dengan dalang Ki Giyat Cahyono dari Dawar Blandong,

Mojokerto, serta pentas campursari Kencana Laras menghadirkan bintang tamu Agung Juanda dan Anjar Agustin dari Monata. Panitia juga menyediakan berbagai hadiah undian bagi warga yang hadir.

Puncak acara ditandai dengan pembagian ayam goreng sebanyak 3 ton. Suasana penuh suka cita terlihat saat warga bersama-sama menyantap hidangan tersebut sambil memanjatkan doa agar Desa Sidowungu senantiasa diberkahi dan masyarakatnya diberikan kelancaran rezeki.

Sebagai penutup, Kepala Desa menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah mendukung acara tersebut. “Terima kasih kepada paguyuban ayam potong, masyarakat Desa Sidowungu, serta semua pihak yang hadir. Tanpa dukungan panjenengan semua, acara ini tidak akan terselenggara dengan baik,” ucap Suedi.

Baca Juga  Telkomsel Perkuat Jaringan di Kawasan Industri PT Smelting Gresik Dukung Hilirisasi Mineral

Sementara itu Anggota DPD RI Lia Istifhama, atau yang akrab disapa Ning Lia, Ning Lia mengapresiasi semangat warga Desa Sidowungu dalam melestarikan tradisi ini. “Tradisi lokal adalah jantung kebersamaan masyarakat. Melalui kegiatan ini, warga tidak hanya merayakan panen dan rezeki, tapi juga mempererat tali persaudaraan,” ujar Ning Lia.

“Senang sekali bisa bertemu Ning Lia langsung di desa kami. Kehadirannya memberi semangat lebih untuk terus menjaga tradisi Sedekah Bumi,” kata salah satu warga.

Dengan 3,2 ton ayam, karnaval meriah, dan kehadiran tokoh nasional, Sedekah Bumi Desa Sidowungu diprediksi akan menjadi salah satu perayaan budaya paling spektakuler dan tak terlupakan di Gresik tahun ini. (ind)