Tahun Baru Aplikasi PLN Mobile Error, Pengguna Mobil Listrik Kelimpungan
JATIMPEDIA, Surabaya – Pengguna kendaraan listrik yang sedang berlibu tahun baru dibuat kelimpungan akibat aplikasi PLN Mobile error. Kondisi ini menyebabkan mereka tidak bisa mengisi baterai listrik kendaraan.
Keluhan itu disampaikan Taufiqurahman (26) pengemudi MG Ev saat berhenti di rest area KM 66 Lawang arah Malang. Saat itu dia berhenti di rest area karena baterai mobil tinggal 21 persen.
“Saat saya coba masuk melalui aplikasi PLN Mobile ternyata gak bisa buka. Aplikasi berkali-kali muter-muter. Saya coba hingga 5 kali tetap gak bisa masuk dan mengakses,” tutur dia.
Jal senada disampaikan Rizky Wahyudi. Pengguna BYD ini kebingungan karena tidak bisa mengisi baterai yang tinggal 37 persen. Dia sempat menanyakan hal itu ke petugas jaga SPKLU PLN yang ada di dalam rest area.
“Katanya memang benar aplikasi sedang dalam perbaikan. Lalu saya disarankan pakai aplikasi lain yakni charge.in. Cuma saya belum punya dan harus saya unduh agar bisa isi baterai,” terang dia.
Direktur Iconet PLN, Ari Rahmad Indra Cahyadi saat dikonfirmasi membenarkan aplikasi PLN Mobile sedang dalam tahap perbaikan. Itu dilakukan karena ada penyesuaian tarif PLN. Saat ini PLN sedang menyesuaikan pengenaan diskon 50 persen yang diterapkan per 1 Januari.
“Secepatnya aplikasi PLN Mobile akan segera normal kembali,” terang dia.
Pengguna kendaraan listrik yang ingin mengisi kendaraanya bisa menggunakan aplikasi charge.in. Bagi yang belum punya bisa mengunduh di playstore. “Petugas kami di rest area SPKLU akan membantu mengarahkan penggunaan aplikasi charge.in dengan pembayaran top up menggunakan pakai link aja,” terang Direktur Iconet. (raf)
