Tag: #Smeltingpeduli

  • Peduli Pekerja Rentan, BPJS Ketenagakerjaan Beri Penghargaan ke PT Smelting

    Peduli Pekerja Rentan, BPJS Ketenagakerjaan Beri Penghargaan ke PT Smelting

    JATIMPEDIA, Gresik – Badan Pengelola Jaminan Kesehatan (BPJS) Ketenagakerjaan Gresik memberikan apresiasi dan penghargaan kepada PT Smelting atas komitmen dalam menyertakan pekerja rentan di lingkungan industrinya.

    Penghargaan kategori platinum tersebut diserahkan Kepala BPJS Ketenagakerjaan Gresik Boyamin Najmi kepada perwakilan PT Smelting dalam kegiatan Customer Gathering di Hotel Double Three, Surabaya. Kegiatan ini juga dihadiri oleh 30 perwakilan HRD dari perusahaan mitra BPJS Ketenagakerjaan yang tergolong platinum.

    Kepala BPJS Ketenagakerjaan Gresik, Boyamin Najmi mengatakan, PT Smelting diberi penghargaan karena menjadi salahsatu perusahaan yang memiliki komitmen dalam menyertakan pekerja rentan terbaik.

    “Penghargaan ini sebagai bentuk apresiasi kami atas peran serta aktif PT Smelting dalam mendukung program Gerakan Nasional Peduli Perlindungan Pekerja Rentan (GN Lingkaran) BPJS Ketenagakerjaan, khususnya dalam pembayaran iuran premi untuk pekerja rentan melalui BPJS,” ujar Boyami Najmi.

    Dikatakan, Program GN Lingkaran BPJS Ketenagakerjaan bertujuan untuk memperluas cakupan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan kepada pekerja rentan, seperti buruh tani, nelayan, pedagang kecil, hingga pekerja informal lainnya, melalui kolaborasi dengan berbagai pihak termasuk korporasi.

    Dengan penghargaan ini, diharapkan semakin banyak perusahaan yang mengikuti jejak PT Smelting dalam mendukung perlindungan pekerja rentan demi menciptakan ekosistem kerja yang aman dan sejahtera bagi seluruh lapisan masyarakat.

    Manager General Affairs PT Smelting, Indra SW Junor dalam kesempatan terpisah menyampaikan ucapan terima kasih atas apresiasi yang diberikan BPJS Ketenagakerjaan Gresik kepada PT Smelting. Pihaknya  berkomitmen untuk terus mendukung program-program perlindungan sosial ketenagakerjaan, terutama bagi para pekerja rentan di sekitar wilayah operasional perusahaan.

    “Kami menyadari bahwa keberadaan pekerja rentan perlu mendapatkan perhatian khusus. Karena itu, kami merasa terpanggil untuk berkontribusi dalam program GN Lingkaran ini sebagai bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan,” ujar Indra.

    Ia menambahkan, partisipasi PT Smelting dalam program ini tidak hanya sebagai bentuk kepatuhan terhadap regulasi, tetapi juga sebagai wujud kepedulian perusahaan terhadap kesejahteraan masyarakat. (ind)

  • Telkomsel Perkuat Jaringan di Kawasan Industri PT Smelting Gresik Dukung Hilirisasi Mineral

    Telkomsel Perkuat Jaringan di Kawasan Industri PT Smelting Gresik Dukung Hilirisasi Mineral

    JATIMPEDIA,  Gresik  – Telkomsel terus memperkuat perannya sebagai penyedia layanan telekomunikasi digital terdepan dengan mengoptimalkan kualitas jaringan di kawasan industri PT Smelting, Gresik, Jawa Timur.

    Langkah ini menjadi bentuk dukungan Telkomsel terhadap pertumbuhan sektor industri nasional, khususnya dalam menyukseskan program hilirisasi mineral yang dicanangkan oleh pemerintah.

    General Manager Network Engineering Support and Consolidation Jawa Bali Telkomsel, Rowland Silalahi, menjelaskan bahwa penguatan jaringan ini merupakan respons cepat terhadap permintaan PT Smelting yang tengah meningkatkan kapasitas pengolahan tembaga hingga 1,7 juta ton konsentrat per tahun.

    “Langkah strategis ini mendukung proses konstruksi ekspansi PT Smelting yang menjadi bagian penting dari agenda hilirisasi industri mineral. Melalui konektivitas yang kuat dan stabil, kami memastikan kelancaran operasional, produktivitas tinggi, serta keamanan komunikasi di lingkungan industri,” ujar Rowland dalam keterangan tertulisnya.

    Optimalisasi jaringan dilakukan melalui pemasangan perangkat Easy Macro dengan tiga sektor antena di area operasional. Teknologi ini memungkinkan perluasan jangkauan sinyal secara efisien tanpa perlu infrastruktur kompleks.

    PT Smelting merupakan smelter tembaga pertama di Indonesia milik PT Freeport Indonesia, yang mulai dibangun sejak 1996 bersama konsorsium Jepang dan dioperasikan oleh Mitsubishi. Perusahaan ini mengolah konsentrat tembaga menjadi katoda tembaga untuk memenuhi kebutuhan domestik maupun ekspor.

    Manager General Affair PT Smelting, Indra SW Junor, mengapresiasi dukungan cepat dari Telkomsel. “Konektivitas yang stabil sangat krusial bagi efisiensi operasional dan keselamatan kerja kami. Kolaborasi ini mencerminkan komitmen bersama dalam mendorong kemajuan hilirisasi mineral dan industri nasional secara keseluruhan,” ujarnya.

    Lebih lanjut, Rowland menegaskan komitmen Telkomsel untuk terus berinovasi dan membangun kolaborasi strategis, termasuk dengan pelanggan segmen enterprise, guna memastikan pemerataan akses dan peningkatan kualitas layanan digital di seluruh sektor industri.

    “Peningkatan jaringan ini bukan sekadar soal sinyal yang lebih kuat, tetapi juga merupakan fondasi digital yang kokoh untuk mendukung proses konstruksi, interaksi, serta inovasi tanpa batas,” tutup Rowland. (ind)

  • Smelting Salurkan Hewan Kurban untuk 11 Titik Penerima

    Smelting Salurkan Hewan Kurban untuk 11 Titik Penerima

    JATIMPEDIA, Gresik  – Dalam rangka merayakan Hari Raya Idul Adha 1446 H yang jatuh pada tahun 2025, PT Smelting menyalurkan sebanyak 11 hewan kurban ke berbagai titik distribusi di wilayah Gresik. Hewan kurban tersebut terdiri dari 6 ekor sapi dan 5 ekor kambing, yang disalurkan melalui program Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (CSR).

    Distribusi hewan kurban ini dilakukan di 11 lokasi yang mencakup instansi pemerintahan, aparat keamanan, hingga lingkungan masyarakat sekitar. Beberapa penerima di antaranya adalah Pemkab Gresik, Polres Gresik, Kodim 0817 Gresik, Polsek Manyar, Koramil Manyar, Desa Sukomulyo, Desa Roomo Meduran, Kelurahan Tlogopojok, dan Kelurahan Lumpur.

    Section Manager GA PT Smelting, Indra SW Junor, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian perusahaan terhadap masyarakat serta sebagai wujud syukur atas keberlangsungan dan pertumbuhan perusahaan.

    “Kami berharap hewan kurban yang disalurkan ini dapat memberikan manfaat bagi masyarakat, khususnya dalam merayakan Idul Adha tahun ini. Ini juga menjadi salah satu bentuk kontribusi nyata perusahaan terhadap lingkungan sekitar,” ujar Indra.

    Ucapan terima kasih datang dari para penerima hewan kurban, salah satunya dari Kepala Desa Sukomulyo, Subiyanto, yang menyambut baik bantuan tersebut.

    “Terima kasih atas bantuan hewan kurban dari PT Smelting. Semoga perusahaan semakin berkah dan tambah jaya ke depannya,” kata Subiyanto.

    Hal senada juga diungkapkan oleh Kabag Kesra Pemkab Gresik, Yusuf Anshori. Ia menjelaskan bahwa bantuan satu ekor sapi dari PT Smelting telah disalurkan langsung kepada masyarakat yang sebelumnya telah didata oleh Pemkab Gresik.

    “Sekali lagi, terima kasih atas bantuan CSR hewan kurban ini. Semoga PT Smelting semakin sukses dan kemitraan antara Pemkab Gresik dengan PT Smelting semakin kuat,” ujar Yusuf.

    Dengan semangat kebersamaan dan kepedulian sosial, PT Smelting berkomitmen untuk terus menjalin sinergi yang positif bersama masyarakat dan pemerintah daerah, guna mewujudkan kesejahteraan yang berkelanjutan. (ind)

  • Edukasi dan Kolaborasi, Kunci Keberhasilan Program Penanganan TB PT Smelting

    Edukasi dan Kolaborasi, Kunci Keberhasilan Program Penanganan TB PT Smelting

    JATIMPEDIA, Gresik – Tuberkulosis (TBC) merupakan salah satu penyakit menular yang memerlukan perhatian serius. Tanpa penanganan yang tepat, TBC dapat berujung pada kematian. PT Smelting, perusahaan peleburan dan pemurnian tembaga, menunjukkan kepeduliannya terhadap isu ini melalui berbagai inisiatif penanggulangan TBC.

    Indra SW Junor, Manager General Affairs PT Smelting, menjelaskan bahwa perusahaannya menggandeng Human Initiative—lembaga kemanusiaan—dan bekerja sama dengan sejumlah puskesmas serta Dinas Kesehatan (Dinkes) untuk menekan penyebaran TBC.

    “Kami sudah menjalin kerja sama, yang awalnya hanya dengan empat puskesmas. Kini, memasuki tahun kelima, sudah melibatkan sepuluh puskesmas,” ungkapnya dalam Program Wawasan Radio Suara Surabaya, Rabu (9/10/2024).

    Indra menegaskan bahwa TBC adalah penyakit berbahaya yang perlu ditangani secara kolektif. Ia juga menambahkan bahwa TBC tidak hanya menyerang paru-paru, tetapi juga dapat menyerang organ lain seperti kelenjar getah bening dan tulang.

    “Selama ini kita hanya mengenal TBC sebagai penyakit paru-paru. Padahal, jenisnya beragam. Oleh karena itu, penting untuk memberikan edukasi yang benar kepada masyarakat,” jelasnya.

    Salah satu langkah konkret yang dilakukan PT Smelting adalah menggencarkan sosialisasi terkait bahaya TBC, pentingnya menjaga kebersihan lingkungan, serta mendorong masyarakat untuk mengikuti pengobatan secara tuntas. Pengobatan TBC, lanjut Indra, memerlukan disiplin tinggi karena harus dijalani secara rutin selama sekitar enam bulan.

    “Soal pengobatan memang menjadi ranah pemerintah. Tapi informasi yang kami dapat, kini TBC bisa sembuh dalam waktu enam bulan, asal pasien komitmen dan tidak putus di tengah jalan,” katanya.

    Selain edukasi, PT Smelting juga menyalurkan bantuan berupa makanan bergizi guna mendukung pemulihan pasien TBC. Bantuan ini diberikan melalui koordinasi dengan Dinas Kesehatan.

    “Untuk pemberian tambahan makanan ini, kami harus mengumpulkan data terlebih dahulu—berapa jumlah kebutuhan, siapa saja penerima, dan sebagainya. Semuanya kami koordinasikan dengan Dinkes,” ujarnya.

    Perusahaan juga aktif melakukan monitoring untuk memastikan pasien mengikuti arahan pengobatan dan mendukung percepatan penurunan angka kasus TBC.

    Tak hanya fokus pada aspek medis, PT Smelting turut memberdayakan penyintas TBC setelah sembuh melalui pelatihan keterampilan serta bantuan ekonomi. Program ini mencakup beasiswa pendidikan dan dukungan usaha produktif seperti beternak ayam petelur.

    “Kami juga punya program beasiswa. Dalam kategori ekonomi, kami bantu siapkan soft skill dan hard skill. Ada yang kami bantu usaha ternak ayam, misalnya, agar bisa kembali berpenghasilan. Karena mereka masih usia produktif, tapi mungkin terbatas secara fisik,” jelas Indra.

    Ia berharap, kolaborasi yang berkelanjutan dalam menangani TBC ini dapat menekan angka kasus, khususnya di wilayah Gresik dan sekitarnya, serta berkontribusi terhadap penanggulangan TBC secara nasional.

    “Harapannya, makin banyak orang yang sadar dan peduli. Saya juga mengajak masyarakat untuk bersama-sama mendampingi pasien TBC, karena mungkin saja di sekitar kita ada yang benar-benar membutuhkan bantuan dan perhatian,” pungkasnya. (ind)

  • PT Smelting Raih Bronze Winner Inhouse Magazine (InMa) 2025 dari SPS

    PT Smelting Raih Bronze Winner Inhouse Magazine (InMa) 2025 dari SPS

    JATIMPEDIA, Jakarta – PT Smelting kembali menorehkan prestasi dengan meraih penghargaan Bronze Inhouse Magazine (InMa) 2025 dari Serikat Penerbit Surat Kabar (SPS).

    Penghargaan diserahkan langsung oleh Ketua Umum SPS Januar P. Ruswita kepada Senior General Affairs PT Smelting, Risty Widihasputri, dalam ajang bergengsi SPS Award 2025 yang digelar di Jakarta, Jumat (23/5/2025).

    PT Smelting meraih penghargaan bronze untuk kategori Majalah Internal Korporasi Terbaik melalui Smelting Magazine, yang dinilai berhasil menyajikan konten informatif dan inspiratif mengenai dinamika perusahaan.

    Ketua Umum SPS Januar P. Ruswita dalam sambutannya menyampaikan bahwa media internal perusahaan memiliki peran penting sebagai sumber informasi yang kredibel, khususnya di tengah derasnya arus disinformasi.

    “SPS mendorong dukungan dari industri terhadap keberlangsungan pers untuk menciptakan masyarakat yang cerdas dan beradab,” ujarnya.

    Section Manager GA PT Smelting, Indra SW Junor, menjelaskan bahwa penghargaan InMa 2025 ini merupakan kali kelima yang diterima perusahaan dari ajang SPS Award.

    Ia menambahkan bahwa edisi yang meraih penghargaan tahun ini adalah edisi khusus bertajuk Tonggak Bersejarah PT Smelting, yang memuat liputan peresmian ekspansi baru perusahaan beberapa waktu lalu.

    “Penghargaan ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus menyajikan informasi yang bermakna dan memperkuat komunikasi internal perusahaan,” kata Indra.

    Smelting Magazine secara konsisten menghadirkan informasi terkini terkait aktivitas internal perusahaan serta program tanggung jawab sosial yang dijalankan PT Smelting. (raf)

  • PT Smelting Kembali Gelar Program “Industri Mengajar” di SMKN 1 Cerme

    PT Smelting Kembali Gelar Program “Industri Mengajar” di SMKN 1 Cerme

    JATIMPEDIA, Gresik  – Dalam upaya mendukung peningkatan kualitas pendidikan vokasi di Kabupaten Gresik, PT Smelting kembali menunjukkan komitmennya melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) bertajuk “Industri Mengajar”.

    Melalui program Smelting Peduli, kegiatan ini menyasar Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dengan memberikan pengajaran langsung oleh para karyawan PT Smelting sesuai dengan kebutuhan dan jurusan masing-masing sekolah.

    Setelah sukses pada pelaksanaan sebelumnya, program Industri Mengajar berlanjut dengan kegiatan kedua yang diselenggarakan pada 21–22 Mei 2025 di SMKN 1 Cerme. Kegiatan ini diikuti oleh 60 siswa dari berbagai jurusan, yang antusias menerima pembekalan langsung dari dunia industri.

    Selama dua hari pelaksanaan, para siswa mendapatkan materi-materi penting yang membuka wawasan mereka terhadap dunia kerja industri. Hari pertama diisi dengan materi Pengenalan Industri PT Smelting oleh Bouman Situmorang, Asst. Department Manager of Government/ External Affairs Department. Kemudian tentang Kewirausahaan yang disampaikan Saptohadi Prayetno, Senior Manager General Affairs.

    Sementara itu, hari kedua difokuskan pada Budaya dan Etika Kerja yang disampaikan Firdaus Fanani/ Asst. Department Manager of HR-IR. Dan Pengenalan Alat Instrumen dan K3 Laboratorium oleh Bayu Hartadi, Laboratory Section Manager. Serta Peran Mekanik dalam Dunia Industrii oleh Taufiqur Rohma, Mechanical Inspection Engineer.

    Kepala SMKN 1 Cerme, Takari Widodo, S.Pd., M.T., menyampaikan apresiasinya terhadap pelaksanaan kegiatan ini.  Menurutnya, materi soft skill,  kewirausahaan, hingga pengenalan industri Smelting dan etika kerja, akan memperluas wawasan siswa.

    “Kami sangat mengucapkan terima kasih kepada PT Smelting atas kesempatan yang diberikan kepada sekolah kami. Materi yang diberikan sangat relevan dan menjadi bekal berharga bagi siswa-siswi untuk memahami budaya kerja dan keselamatan kerja di dunia industri. Kami berharap kerja sama ini dapat terus berlanjut ke depannya,” ujarnya.

    Salah satu siswa peserta, Dimas Juliand Putra, mengaku merasa terbantu dengan ikut kegiatan Indstri Mengajar yang disampaikan manajemen PT Smelting.

    “Awalnya saya tidak terlalu berharap dari kegiatan ini, namun setelah mengikuti kegiatan Industri Mengajar selama dua hari, saya berubah pikiran. Materi yang disampaikan sangat membuka wawasan saya mengenai bagaimana cara kerja di industri sebenarnya.” ujar Juliand Putra.

    Program Industri Mengajar merupakan wujud nyata kontribusi PT Smelting dalam mempersiapkan generasi muda agar siap bersaing di dunia kerja, khususnya dalam sektor industri.

    Kegiatan ini tidak hanya menjadi sarana edukatif, tetapi juga menjadi jembatan penting yang mempererat sinergi antara dunia pendidikan dan dunia usaha.

    Dengan inisiatif berkelanjutan seperti ini, PT Smelting menegaskan perannya dalam pembangunan sumber daya manusia lokal yang unggul dan kompeten.

    Section Manager General Affairs PT Smelting, Indra SW Junor mengungkapkan, program yang dirancang untuk memberikan pembelajaran terkait dunia industri kepada siswa SMK. PT Smelting menghadirkan tim pengajar untuk menyampaikan materi pengenalan industri, pelatihan soft skill, serta praktik industri.

    “Industri Mengajar ini sebagai bagian komitmen kami dalam mendukung dan mengembangkan dunia pendidikan, khususnya kepada siswa SMK. Tim pengajar kami akan memberikan wawasan terkait dunia kerja serta mengenalkan lingkungan industri kepada mereka,” ungkap Indra SW Junor. (ind)

  • PT Smelting Raih Penghargaan dari Bupati Gresik atas Kontribusinya Perkuat Indeks Pembangunan Literasi

    PT Smelting Raih Penghargaan dari Bupati Gresik atas Kontribusinya Perkuat Indeks Pembangunan Literasi

    JATIMPEDIA, Gresik – PT Smelting mendapatkan penghargaan dari Bupati Gresik atas kontribusinya dalam peningkatan indeks pembangunan literasi di Kabupaten Gresik.

    Apresiasi berupa penghargaan ini diberikan Plt Bupati Gresik Asluchul Alif kepada Fuad, Acting Assistant Section Manager, General Affairs PT Smelting di Gedung GNI Gresik, Senin (19/5).

     

     

  • PT Smelting Bantu 100 Paket Bahan Pokok Untuk PMI Gresik

    PT Smelting Bantu 100 Paket Bahan Pokok Untuk PMI Gresik

    JATIMPEDIA, Gresik  – Dalam rangka menyambut bulan Ramadan tahun 2025, PT Smelting kembali menunjukkan  komitmennya terhadap kepedulian sosial dengan menyerahkan 100 paket bahan pokok kepada Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Gresik.

    Penyerahan bantuan tersebut berlangsung pada Senin, 10 Maret 2025, di Kantor PMI Gresik. Bantuan diserahkan langsung oleh Asisten Section Manager General Affairs PT Smelting, M. Fuad, yang mewakili perusahaan.

    Paket bahan pokok yang terdiri dari beras, gula, minyak dan mie instan itu diterima oleh Kabag Kepegawaian dan Keuangan PMI Gresik, Farichul Huda.

    M. Fuad menyampaikan bahwa PT Smelting berharap bantuan ini bisa meringankan beban masyarakat yang membutuhkan, terutama menjelang bulan suci Ramadan.

    “Kami berharap, apa yang kami serahkan ini dapat membantu mereka yang membutuhkan, sehingga mereka bisa lebih fokus dalam menjalani ibadah puasa tanpa harus khawatir soal kebutuhan pokok sehari-hari,” ujar Fuad.

    Sementara itu, Farichul Huda mengapresiasi bantuan yang diberikan oleh PT Smelting. Ia menuturkan, “Terima kasih kepada PT Smelting yang telah menunjukkan kepedulian sosialnya. Bantuan ini tentu sangat berarti bagi kami, dan akan disalurkan kepada warga yang membutuhkan di Kabupaten Gresik.”

    PT Smelting sendiri selama ini aktif dalam berbagai kegiatan sosial, termasuk mendukung program-program yang dapat membantu masyarakat kurang mampu, terutama dalam menghadapi tantangan ekonomi selama bulan Ramadan.

    Bantuan ini menjadi bagian dari upaya PT Smelting untuk terus mempererat hubungan dengan masyarakat sekitar dan turut serta dalam meningkatkan kesejahteraan sosial, serta menunjukkan semangat berbagi di bulan Ramadan 1446 Hijriyah. (ind)

  • Peduli Banjir Gresik, PT Smelting Serahkan Bantuan Bahan Pangan ke BPBD

    Peduli Banjir Gresik, PT Smelting Serahkan Bantuan Bahan Pangan ke BPBD

    JATIMPEDIA, Gresik – PT Smelting menunjukkan komitmennya dalam membantu masyarakat yang terdampak banjir di Gresik Selatan dengan menyerahkan bantuan bahan pokok. Penyerahan bantuan ini dilakukan langsung ke Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gresik pada Selasa (11/3), sebagai wujud kepedulian perusahaan terhadap kondisi warga yang sedang menghadapi musibah.

    Bantuan yang diberikan terdiri dari berbagai kebutuhan pokok, antara lain 62 kantong beras dengan berat 2,5 kg, 72 kg gula kemasan 1 kg, 3 karton sardine, 3 karton kornet sapi, dan 6 karton minyak goreng 900 ml.

    Penyerahan bantuan dilakukan oleh Asisten Section Manager GA PT Smelting, M. Fuad, yang langsung menyerahkannya kepada Heri, Koordinator Penyusun Pemberi Bantuan BPBD Gresik.

    “Musibah banjir ini menggenangi wilayah aliran Kali Lamong di Gresik Selatan dan Bengawan Solo, yang mengakibatkan 10.340 rumah warga terdampak. Terima kasih bantuan bahan pangan dari PT Smelting, semoga bantuan ini dapat sedikit meringankan beban para korban banjir, dan memberikan dukungan untuk pemulihan mereka,” ujar Heri, Koordinator BPBD Gresik.

    Dia, menyampaikan terima kasih atas bantuan yang diberikan oleh PT Smelting. Ia juga mengungkapkan bahwa pihaknya akan segera mendistribusikan bantuan tersebut kepada keluarga-keluarga yang membutuhkan di wilayah terdampak.

    “Ini adalah langkah nyata dari PT Smelting dalam mendukung masyarakat yang sedang mengalami kesulitan akibat bencana alam. Kami berharap, selain bantuan ini, kolaborasi serupa dapat terus terjalin untuk mempercepat pemulihan pasca bencana,” kata M Fuad, Asisten Section Manager GA PT Smelting.

    Dengan menyerahkan bantuan ini, imbuh dia, PT Smelting menegaskan komitmennya untuk tidak hanya fokus pada kegiatan operasional perusahaan, tetapi juga berperan aktif dalam upaya pemulihan dan pengurangan dampak bencana alam yang melanda masyarakat di sekitar wilayah operasional perusahaan.

    Bantuan ini merupakan bagian dari program Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (CSR) PT Smelting yang bertujuan untuk membantu masyarakat dalam menghadapi situasi darurat dan bencana. Ke depannya, PT Smelting berencana untuk terus memberikan dukungan kepada masyarakat melalui berbagai bentuk kegiatan sosial kemasyarakatan. (ind)

  • PT Smelting Lakukan Perjanjian Kerja Bersama dengan Serikat Karyawan

    PT Smelting Lakukan Perjanjian Kerja Bersama dengan Serikat Karyawan

    JATIMPEDIA, Gresik – PT Smelting baru saja menandatangani Perjanjian Kerja Bersama (PKB) ke-11 untuk periode 2025-2027.

    Acara yang berlangsung di Hotel JW Marriot Surabaya  Jumat, 7 Maret 2025 ini dihadiri oleh Presiden Direktur PT Smelting, Tony Wenas, Ketua Serikat Karyawan Smelting (SKS), Priatma Oktiawan, dan Wakil Bupati Gresik, Asluchul Alif Maslichan.

    Perundingan PKB ini berlangsung selama empat bulan, dimulai pada Oktober 2024 hingga Februari 2025. Ketua SKS  Priatma Oktiawan menjelaskan, PKB ini mencakup berbagai aspek penting seperti kesehatan, pendidikan, dan kesejahteraan keluarga karyawan, untuk menciptakan lingkungan kerja yang aman dan produktif.

    Presdir PT Smelting Tony Wenas dalam kesempatan yang sama  menyatakan bahwa PKB ke-11 merupakan langkah penting dalam operasional perusahaan. Dia menekankan bahwa tujuan PKB ini adalah untuk menjaga keseimbangan antara kepentingan karyawan dan keberlanjutan bisnis perusahaan.

    ” PT Smelting, yang kini mayoritas sahamnya dimiliki oleh PT Freeport Indonesia, akan terus mengutamakan standar internasional dalam pengelolaan dan etika kerja,” kata Tony Wenas yang juga Presdir PT Freeport Indonesia ini.

    Di tempat yang sama Wakil Bupati Gresik, Asluchul Alif Maslichan, mengingatkan bahwa perusahaan harus mematuhi Perda Nomor 71, yang mengharuskan 60% tenaga kerja perusahaan di Gresik berasal dari warga lokal.

    “Pemerintah setempat mendorong perusahaan untuk melaporkan data karyawan guna memperkuat database ketenagakerjaan,” ujar Wabup Alif. (eka)