Tag: #MitsubishiIndonesia

  • Mitsubishi Capai Produksi Sejuta Unit Mobil di Indonesia

    Mitsubishi Capai Produksi Sejuta Unit Mobil di Indonesia

    JATIMPEDIA, Cikarang – PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Indonesia (MMKI) mencatatkan pencapaian luar biasa dengan total produksi kumulatif sejuta unit mobil sejak mulai beroperasi pada 2017. Model andalan seperti Xpander dan XForce menjadi tulang punggung produksi, tidak hanya memenuhi pasar domestik tetapi juga ekspor ke sekitar 50 negara dengan total lebih dari 400 ribu unit.

    President and CEO Mitsubishi Motors Corporation, Takao Kato, menegaskan pentingnya dukungan dari pemerintah, mitra bisnis, pemasok, dan pelanggan dalam pencapaian ini. Mitsubishi Motors telah menjadikan Asia Tenggara, khususnya Indonesia, sebagai kawasan prioritas. Pabrik MMKI di Cikarang, Jawa Barat, kini menjadi pusat produksi strategis untuk berbagai model unggulan Mitsubishi.

    Mengacu data GAIKINDO, sepanjang Januari hingga November 2024, Mitsubishi mencatatkan ekspor 76.708 unit kendaraan dengan pangsa pasar ekspor 17,9 persen. Wakil Menteri Perindustrian RI Faisol Riza mengapresiasi pencapaian ini sebagai bukti sinergi yang kuat antara Indonesia dan Jepang dalam industri otomotif.

    MMKI berkomitmen meningkatkan efisiensi, produktivitas, serta penggunaan komponen lokal untuk memenuhi TKDN (Tingkat Kandungan Dalam Negeri). Dengan kapasitas produksi yang meningkat dari 160 ribu menjadi 220 ribu unit per tahun sejak 2019, Mitsubishi optimis dapat terus berkontribusi pada pertumbuhan industri otomotif dan ekonomi nasional.

    Pabrik MMKI, yang merupakan hasil kerja sama Mitsubishi Motors, Mitsubishi Corporation, dan PT Krama Yudha, menjadi simbol investasi jangka panjang Mitsubishi di Indonesia. Komitmen ini diiringi peluncuran produk-produk inovatif untuk mendukung perkembangan sektor otomotif dan ekonomi di Tanah Air.(raf)

  • Wamenperin Apresiasi Komitmen Mitsubishi dalam Pemenuhan TKDN dan Produksi 1 Juta Unit

    JATIMPEDIA, Cikarang – Wakil Menteri Perindustrian (Wamenperin) Faisol Riza memberikan apresiasi terhadap komitmen PT Mitsubishi Motors Krama Yudha (MMKI) dalam memenuhi regulasi Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN). Menurutnya, pencapaian TKDN ini tidak hanya mendukung kemandirian industri otomotif Indonesia, tetapi juga memicu pertumbuhan industri komponen lokal serta memberikan peluang bagi sektor industri kecil dan menengah (IKM) dalam rantai pasok.

    Wamenperin menyampaikan hal ini dalam acara perayaan produksi 1 juta unit PT MMKI yang berlangsung di Cikarang, Jawa Barat, pada Jumat (20/12). Ia juga menegaskan bahwa MMKI kini menjadi salah satu produsen kendaraan terbesar di Indonesia, dan pencapaian produksi 1 juta unit tersebut mencerminkan komitmen perusahaan dalam berinovasi serta meningkatkan efisiensi dan produktivitas.

    “Pencapaian TKDN tidak hanya mendukung kemandirian industri otomotif, namun juga mendorong industri lain berkembang, termasuk IKM,” ujar Wamenperin.

    Faisol juga menjelaskan bahwa industri otomotif Indonesia secara keseluruhan mengalami kemajuan signifikan. Pada tahun 2023, produksi kendaraan roda empat di Indonesia mencapai 1,39 juta unit, dengan penjualan domestik lebih dari 1 juta unit dan ekspor mobil CBU mencapai 500 ribu unit, mengalami peningkatan sebesar 6,7 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

    Sedangkan pada periode Januari hingga November 2024, industri kendaraan roda empat Indonesia memproduksi 1,09 juta unit, dengan 784 ribu unit dijual secara wholesale, 428 ribu unit diekspor sebagai CBU, dan 42 ribu unit diproduksi dalam bentuk CKD. Total penjualan komponen selama periode ini mencapai 143 juta unit.

    PT MMKI, dengan investasi sebesar Rp12,3 triliun, juga berkontribusi besar dalam menciptakan lebih dari 3.600 lapangan pekerjaan.

    Takao Kato, President & Chief Executive Officer Mitsubishi Motors, mengungkapkan bahwa berkat dukungan dari pemerintah Indonesia dan mitra perusahaan, pusat produksi Mitsubishi di Indonesia telah menjadi pilar utama bagi bisnis perusahaan. “Kendaraan yang diproduksi di sini tidak hanya dijual di seluruh Indonesia, tetapi juga diekspor ke berbagai negara, termasuk negara-negara ASEAN,” ujarnya.

    Pabrik MMKI yang terletak di Kawasan Industri GIIC di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, mulai beroperasi pada April 2017 dengan kapasitas produksi tahunan sebesar 160.000 kendaraan. Kapasitas tersebut kemudian ditingkatkan menjadi 220.000 kendaraan pada tahun fiskal 2019. Saat ini, kendaraan yang diproduksi di pabrik ini telah diekspor ke sekitar 50 negara.

    Minoru Saito, Presiden Direktur MMKI, juga menambahkan bahwa pencapaian ini membuktikan bahwa produk-produk MMKI diterima baik di pasar domestik dan internasional. MMKI berkomitmen untuk terus menyediakan kendaraan berkualitas tinggi dan andal serta meningkatkan utilisasi fasilitas produksinya, termasuk memperluas negara tujuan ekspor.(raf)