Tag: #KAIDaop8Surabaya

  • Januari-Mei 2025, Penumpang KA Panoramic Tumbuh 34 Persen

    Januari-Mei 2025, Penumpang KA Panoramic Tumbuh 34 Persen

    JATIMPEDIA, Jakarta –  PT Kereta Api Indonesia (KAI) mencatat pertumbuhan pelanggan KA Panoramic sebesar 34,38 persen Januari-Mei 2025. Jumlah pelanggan itu mencapai 48.822 orang pada periode tersebut.

    Angka tersebut naik 34,38 persen dibandingkan 36.330 pelanggan pada Januari-Mei 2024. Vice President Public Relations KAI Anne Purba menyatakan masyarakat melihat sebagai pengalaman wisata yang berkesan.

    “Melalui Kereta Panoramic, kami menghadirkan cara baru menikmati perjalanan kereta api, di mana penumpang tidak hanya berpindah tujuan, tetapi turut menyaksikan keindahan bentang alam Indonesia secara langsung. Jalur selatan yang KA Panoramic lintasi menawarkan lanskap pegunungan hijau, hamparan sawah, rangkaian jembatan panjang yang melintasi lembah, hingga deretan terowongan yang menjadi ciri khas lintasan ini,” ujar Anne.

    Pada Mei 2025, KA Panoramic mencatat 11.708 pelanggan, naik 27,34 persen dari 9.194 pelanggan Mei 2024. KA Panoramic melayani sejumlah relasi strategis di Pulau Jawa.

    Rute unggulannya meliputi Bandung–Surabaya, Jakarta–Bandung, Banjar–Gambir, Garut–Gambir, dan Surabaya–Ketapang. Kereta yang dikelola KAI Wisata dengan modifikasi sarana eksekutif yang inovatif.

    Kabinnya berkapasitas 38 kursi lapang dan jendela panorama ekstra lebar. Fitur ‘sunroof’ otomatis memperkaya sudut pandang, ditemani kru khusus yang melayani pelanggan mulai penyajian makanan hingga hiburan film.

    Akses Wi-Fi gratis juga tersedia untuk mendukung kebutuhan pribadi maupun profesional. Layanan ini meningkatkan kenyamanan sepanjang perjalanan kereta api.(raf)

  • Ribuan Penumpang Padati Stasiun Bojonegoro Saat Libur Waisak

    Ribuan Penumpang Padati Stasiun Bojonegoro Saat Libur Waisak

    JATIMPEDIA, Bojonegoro  – PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi (Daop) 8 Surabaya mencatat peningkatan signifikan pada libur panjang Hari Raya Waisak 2025 di Stasiun Bojonegoro.

    Berdasarkan data pada hari ini Senin (12/5/2025) pukul 10.00 WIB, stasiun  mencatat sebanyak 1.545 pemesanan tiket penumpang.

     

    Dari jumlah tersebut sebanyak 747 Penumpang naik dan 798 Penumpang turun di stasiun. Jumlah tersebut sementara dan akan terus bertambah sampai dengan keberangkatan KA Jarak jauh di Stasiun Bojonegoro malam nanti.

     

    Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif, mengungkapkan bahwa, lonjakan penumpang ini menunjukkan antusiasme tinggi masyarakat dalam memilih moda transportasi kereta api sebagai sarana perjalanan selama masa libur panjang. “Selama periode libur Waisak tahun ini, minat masyarakat untuk bepergian dengan kereta api sangat tinggi, khususnya di wilayah Bojonegoro,” jelas Luqman.

     

    KAI Daop 8 Surabaya mencatat tingginya antusiasme masyarakat dalam memanfaatkan layanan kereta api pada periode libur Panjang Hari Raya Waisak 2025. Tercatat mulai tanggal 9 hingga 13 Mei, Stasiun Bojonegoro mengangkut sebanyak 8.751 penumpang, dengan rincian 4.414 penumpang naik dan 4.337 penumpang turun di Stasiun Bojonegoro.

     

    Dikatakan, selama masa libur panjang Waisak 2025 di Stasiun Bojonegoro mengoperasikan sebanyak 20 kereta api jarak jauh yang berhenti dan melayani penumpang di Stasiun Bojonegoro. Layanan ini terdiri dari 19 kereta reguler dan 1 kereta tambahan, dengan total kapasitas sebanyak 9.944 tempat duduk per hari.

     

    Luqman menambahkan, keberangkatan KA favorit dari Stasiun Bojonegoro yakni tujuan Semarang, Jakarta, Surabaya, dan Banyuwangi.

     

    “Kami terus berkomitmen memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan, termasuk dengan menambah perjalanan kereta api saat masa liburan. Hal ini merupakan bentuk kesiapan KAI dalam menghadapi momen-momen dengan mobilitas tinggi masyarakat,” tutup Luqman.

    Berikut kami sampaikan jumlah penumpang pada 9 – 13 Mei:

    1. 9 Mei sebanyak 826 naik dan 779 turun

    2. 10 Mei sebanyak 917 naik dan 1.023 turun

    3. 11 Mei sebanyak 974 naik dan 1.000 turun

    4. 12 Mei sebanyak 747 naik dan 798 turun (data jam 10.00 WIB)

    5. 13 Mei sebanyak 950 naik dan 737 turun (data jam 10.00 WIB). (sat)

  • H+1 Lebaran, Penumpang Kereta Daop 8 Capai 32.551

    H+1 Lebaran, Penumpang Kereta Daop 8 Capai 32.551

    JATIMPEDIA, Surabaya – Lebih dari tiga puluh ribu orang telah melakukan perjalanan menggunakan moda transportasi kereta api pada hari pertama Hari Raya Idul Fitri. PT KAI Daerah Operasi (Daop) 8 Surabaya mencatat sebanyak 32.551 orang dengan rincian 18.599 penumpang naik dan 13.952 penumpang turun di berbagai stasiun di wilayah Daop 8.

    Tiga stasiun dengan jumlah penumpang keberangkatan dan kedatangan terbanyak di wilayah Daop 8 pada hari ini adalah:

    1. Stasiun Surabaya Gubeng :
    Naik   : 6.582
    Turun  : 2.734

    2. Stasiun Surabaya Pasarturi
    Naik   : 5.065
    Turun  : 4.040

    3. Stasiun Malang
    Naik   : 2.002
    Turun  : 2.128

    Selama periode angkutan Lebaran, yang berlangsung dari 21 hingga 31 Maret atau selama 11 hari, PT KAI telah melayani total 440.052 penumpang. Dari jumlah tersebut, 240.153 penumpang melakukan perjalanan dengan kereta api (naik), sedangkan 199.899 penumpang tiba di berbagai stasiun wilayah Daop 8 (turun).

    “Kereta api tetap menjadi pilihan utama masyarakat dalam perjalanan mudik maupun balik Lebaran. Kami melihat tren peningkatan jumlah penumpang sejak awal periode angkutan Lebaran, dengan puncak tertinggi arus mudik terjadi pada 28 Maret atau H-3 Lebaran,” ujar Manajer Humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif.

    Luqman menambahkan bahwa beberapa rute favorit penumpang selama periode Lebaran ini antara lain tujuan Yogyakarta, Jakarta, Bandung dan Ketapang. Sementara itu, kereta api favorit yang banyak dipilih masyarakat adalah KA Pasundan Lebaran relasi Surabaya Gubeng-Bandung dan KA Sancaka relasi Surabaya Gubeng-Yogyakarta yang menawarkan kenyamanan dan ketepatan waktu perjalanan.

    PT KAI Daop 8 terus berkomitmen memberikan pelayanan terbaik bagi para pelanggan dengan memastikan operasional kereta api berjalan lancar, aman, dan nyaman.

    “Kami mengimbau kepada seluruh penumpang untuk selalu memperhatikan jadwal keberangkatan serta memastikan tiket dan barang bawaan sebelum berangkat. Selain itu, tetap patuhi aturan dan protokol keselamatan selama perjalanan,” ungkap Luqman. (eka)

  • KAI Daop 8 Surabaya Jamin Pasokan BBM Tepat Waktu

    KAI Daop 8 Surabaya Jamin Pasokan BBM Tepat Waktu

    JATIMPEDIA, Surabaya –   PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 8 Surabaya berkomitmen untuk mendukung kelancaran arus mudik dan arus balik Lebaran 2025 dengan memastikan pasokan Bahan Bakar Minyak (BBM) yang aman dan tepat waktu.

    KAI sebagai salah satu tulang punggung logistik nasional, memegang peranan penting dalam distribusi BBM, terutama selama periode mudik Lebaran ketika permintaan energi meningkat secara signifikan.

    Selain fokus pada penyelenggaraan angkutan mudik dengan kereta api, KAI Daop 8 Surabaya juga berperan aktif dalam memastikan kelancaran arus mudik secara keseluruhan dengan menjamin distribusi BBM yang aman dan tepat waktu.

    “Hal ini penting untuk mendukung mobilitas masyarakat yang menggunakan kendaraan pribadi selama periode lebaran,” kata Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif, Selasa, (25/3/2025).

    KAI Daop 8 Surabaya bekerjasama dengan Pertamina setiap harinya mengoperasikan 5 perjalanan kereta api yang menghubungan Depo-depo BBM.

    “Untuk di wilayah Daop 8 Surabaya terdapat beberapa relasi, antara lain 3 perjalanan dari Stasiun Benteng menuju ke Stasiun Malang Kota Lama dan 2 pejalanan dari Stasiun Benteng menuju Stasiun Madiun,” terangnya.

    Setiap harinya rata – rata pengiriman rangkaian BBM relasi Benteng – Kota Lama, KAI Daop 8 Surabaya mengoperasikan 56 Gerbong Ketel, dengan volume angkut sebesar 2.880 Ton. Sedangkan pada relasi Benteng – Madiun, setiap harinya rata – rata KAI Daop 8 Surabaya mengoperasikan 38 Gerbong Ketel, dengan volume angkut sebesar 1.600 Ton.

    “Jumlah tersebut untuk mencukupi kebutuhan BBM di kedua wilayah tersebut setiap hari salama masa angkutan Lebaran”, tambah Luqman.

    Pada Tahun 2023, KAI Daop 8 Surabaya mengangkut 914.161 ton, sedangkan pada Tahun 2024 bertumbuh 1.02% dengan total angkutan mencapai 923.503 ton. Untuk Januari – Februari di Tahun 2025, total angkutan sebanyak 135.481 ton.

    Dengan kapasitas yang besar dan kemampuan untuk membawa muatan dalam jumlah banyak, kereta ini diharapkan dapat mengurangi ketergantungan pada transportasi darat dan meningkatkan efisiensi distribusi BBM, yang berdampak pada pengurangan biaya logistik dan waktu pengiriman.

    Selain itu, penggunaan kereta api untuk distribusi BBM dapat mengurangi kemacetan lalu lintas dan meminimalkan risiko kecelakaan yang bisa terjadi dengan angkutan darat.

    Upaya KAI Daop 8 Surabaya dalam menjaga stabilitas angkutan BBM, merupakan bagian dari kontribusi nyata dalam menjaga ketahanan energi nasional. Dengan pasokan BBM yang stabil dan terjamin, selain memastikan kelancaran mudik lebaran kali ini, juga menjaga aktivitas ekonomi dapat berjalan lancar.

    KAI Daop 8 Surabaya juga terus meningkatkan koordinasi dengan Pertamina dan pihak-pihak terkait untuk memastikan distribusi BBM berjalan lancar dan dapat memenuhi kebutuhan masyarakat.

    “KAI Daop 8 Surabaya berkomitmen untuk mendukung kelancaran distribusi BBM selama periode mudik lebaran. Dengan langkah-langkah antisipasi yang sudah dipersiapkan, dapat memastikan terjaganya pasokan BBM sehingga bisa menjaga kelancaran pada Lebaran 2025,” ujar Luqman Arif.(eka)

  • KAI Daop 8 Surabaya Catat Penjualan Tiket Lebaran Capai 259.575

    KAI Daop 8 Surabaya Catat Penjualan Tiket Lebaran Capai 259.575

    JATIMPEDIA, Surabaya – PT KAI Daop 8 Surabaya mencatat pada masa Angkutan Lebaran 2025 periode tanggal 21 Maret 2025 sampai  11 April 2025, hingga Selasa (18/3) pukul 08.00 WIB, tercatat sebanyak 259.575 pelanggan akan berangkat menggunakan KA keberangkatan. Sedangkan terdapat 241.251 pelanggan yang turun di wilayah Daop 8 Surabaya.

    Tanggal paling favorit mudik pelanggan yakni H-3 lebaran atau 28 Maret 2025, dengan 23.260 tiket yang dipesan.

    “Para pelanggan didominasi dengan KA tujuan Jakarta, Bandung, Yogyakarta, serta Ketapang,” terang Manager Humas KAI Daop 8, Luqman Arif.

    Data ini menurutnya, masih akan terus bertambah, karena penjualan tiket masih berlangsung.

    “KAI mengimbau masyarakat untuk segera melakukan pemesanan sebelum tiket KA yang diinginkan terjual habis,” jelasnya.

    Luqman Arif menambahkan, bahwa apabila tiket yang diinginkan telah habis, masyarakat dapat memilih alternatif tanggal keberangkatan, atau menggunakan fitur connecting train yang tersedia pada aplikasi Access by KAI. Fitur ini akan mengkombinasikan jadwal perjalanan KA yang bersifat persambungan. (eka)

     

  • Januari 2025, KAI Amankan Barang Penumpang Senilai Rp1,19 Miliar

    Januari 2025, KAI Amankan Barang Penumpang Senilai Rp1,19 Miliar

    JATIMPEDIA,  Jakarta  – PT Kereta Api Indonesia (KAI) mencatat telah menyelamatkan barang tertinggal milik penumpang kereta api senilai Rp1.190.105.499 selama periode Januari 2025.

    “Kamiberhasil mengamankan sebanyak 957 barang yang tertinggal di kereta api maupun stasiun sepanjang Januari 2025. Total nilai barang yang diamankan diperkirakan mencapai Rp1.190.105.499,” kata Vice President of Public Relations KAI Anne Purba dikonfirmasi, di Jakarta, Minggu.

    Anne menyebutkan bahwa barang-barang yang berhasil diamankan milik penumpang yang tertinggal meliputi makanan dan minuman, tumbler, charger, jam tangan, hingga barang berharga seperti gadget, perhiasan, dokumen penting, dan uang tunai.

    “Dari total barang yang ditemukan, 371 di antaranya merupakan barang berharga. Sebagian besar telah berhasil dikembalikan kepada pemiliknya, sementara beberapa barang lainnya masih kami simpan karena belum diambil oleh pemiliknya,” ujar Anne.

     

    Sebagai upaya untuk meningkatkan layanan kepada pelanggan, KAI menyediakan layanan Lost and Found yang memudahkan pelanggan dalam melaporkan barang yang tertinggal.

    Pelanggan yang merasa kehilangan barang dapat menghubungi petugas di stasiun atau mengakses Contact Center KAI 121 melalui nomor telepon 121, WhatsApp 08111-2111-121, email cs@kai.id, atau media sosial @KAI121 agar dapat segera ditindaklanjuti.

    Layanan Lost and Found merupakan salah satu bentuk komitmen KAI dalam menghadirkan layanan transportasi yang aman dan nyaman.

    “Kami memastikan bahwa setiap barang yang tertinggal di area stasiun maupun di dalam kereta api dapat diamankan dan dikembalikan kepada pemiliknya tanpa dipungut biaya,” kata Anne.

    Layanan Lost and Found sebagai upaya KAI dalam menghadirkan layanan prima bagi pelanggan. Dengan sistem yang terorganisir dan responsif, KAI berupaya memberikan pengalaman perjalanan yang lebih aman dan nyaman bagi seluruh pengguna jasa kereta api.

     

    Meski demikian, KAI tetap mengimbau seluruh pelanggan untuk selalu menjaga barang bawaan mereka saat berada di stasiun maupun di dalam perjalanan.

    “Kami berupaya memberikan pelayanan terbaik, namun tanggung jawab utama terhadap barang pribadi tetap berada pada pelanggan itu sendiri,” kata Anne pula.

    Komitmen ini sejalan dengan misi KAI dalam mewujudkan Astacita, khususnya dalam menyediakan layanan transportasi yang aman, nyaman, dan berkelanjutan.

    Melalui kehadiran layanan Lost and Found, KAI berharap dapat meningkatkan rasa aman dan kepercayaan pelanggan dalam menggunakan transportasi kereta api.

     

    “Untuk informasi lebih lanjut terkait layanan Lost and Found, pelanggan dapat menghubungi Contact Center 121 atau mendatangi langsung kantor layanan pelanggan di stasiun terdekat,” kata Anne. (raf)

  • KAI Daop 8 Mulai Buka Pemesanan Tiket KA Lebaran

    KAI Daop 8 Mulai Buka Pemesanan Tiket KA Lebaran

    JATIMPEDIA, Surabaya – PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 8 Surabaya telah membuka penjualan tiket kereta api untuk masa Angkutan Lebaran 2025. Tiket dapat dipesan mulai H-45 sebelum tanggal keberangkatan. Penjualan tiket dilakukan secara bertahap sesuai jadwal pemesanan yang telah ditentukan.

    Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif mengungkapkan, mulai tanggal 4 Februari 2025, KAI telah melakukan penjualan tiket Lebaran H-10 atau tanggal 21 Maret 2025 yang dapat dipesan melalui Access by KAI, website kai.id, serta seluruh channel resmi pemesanan tiket KA lainnya.

    “Disamping itu kami mengingatkan kepada pelanggan agar teliti dalam menginput tanggal, memilih rute, dan memasukkan data diri pada saat melakukan pemesanan. Rencanakan perjalanan sebaik mungkin agar tidak keliru dalam pemilihan tanggal perjalanan mudiknya,” tambahnya.

    Jadwal Pemesanan dan Keberangkatan :

    – Pemesanan pada 4 Februari 2025 untuk keberangkatan Jumat, 21 Maret 2025 (H-10)

    – Pemesanan pada 5 Februari 2025 untuk keberangkatan Sabtu, 22 Maret 2025 (H-9)

    – Pemesanan pada 6 Februari 2025 untuk keberangkatan Minggu, 23 Maret 2025 (H-8)

    – Pemesanan pada 7 Februari 2025 untuk keberangkatan Senin, 24 Maret 2025 (H-7)

    – Pemesanan pada 8 Februari 2025 untuk keberangkatan Selasa, 25 Maret 2025 (H-6)

    – Pemesanan pada 9 Februari 2025 untuk keberangkatan Rabu, 26 Maret 2025 (H-5)

    – Pemesanan pada 10 Februari 2025 untuk keberangkatan Kamis, 27 Maret 2025 (H-4)

    – Pemesanan pada 11 Februari 2025 untuk keberangkatan Jumat, 28 Maret 2025 (H-3)

    – Pemesanan pada 12 Februari 2025 untuk keberangkatan Sabtu, 29 Maret 2025 (H-2)

    – Pemesanan pada 13 Februari 2025 untuk keberangkatan Minggu, 30 Maret 2025 (H-1)

    – Pemesanan pada 14 Februari 2025 untuk keberangkatan Senin, 31 Maret 2025 (H)

    – Pemesanan pada 15 Februari 2025 untuk keberangkatan Selasa, 1 April 2025 (H1)

    – Pemesanan pada 16 Februari 2025 untuk keberangkatan Rabu, 2 April 2025 (H+1)

    – Pemesanan pada 17 Februari 2025 untuk keberangkatan Kamis, 3 April 2025 (H+2)

    – Pemesanan pada 18 Februari 2025 untuk keberangkatan Jumat, 4 April 2025 (H+3)

    – Pemesanan pada 19 Februari 2025 untuk keberangkatan Sabtu, 5 April 2025 (H+4)

    – Pemesanan pada 20 Februari 2025 untuk keberangkatan Minggu, 6 April 2025 (H+5)

    – Pemesanan pada 21 Februari 2025 untuk keberangkatan Senin, 7 April 2025 (H+6)

    – Pemesanan pada 22 Februari 2025 untuk keberangkatan Selasa, 8 April 2025 (H+7)

    – Pemesanan pada 23 Februari 2025 untuk keberangkatan Rabu, 9 April 2025 (H+8)

    – Pemesanan pada 24 Februari 2025 untuk keberangkatan Kamis, 10 April 2025 (H+9)

    – Pemesanan pada 25 Februari 2025 untuk keberangkatan Jumat, 11 April 2025 (H+10)

    Luqman Arif mengingatkan calon penumpang yang akan melakukan perjalanan menggunakan kereta api saat lebaran diimbau melakukan pemesanan tiket sebelum keberangkatan melalui aplikasi Access by KAI maupun kanal resmi pemesanan tiket KAI lainnya untuk memudahkan pemesanan dan menghindari dari berbagai modus penipuan dari pihak yang tidak bertanggung jawab. Untuk penjulan loket di stasiun hanya melayani pembelian tiket secara go-show mulai 3 jam sebelum jadwal keberangkatan.

    Selain itu, dengan diberlakukannya Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) 2025, pelanggan diimbau untuk memperhatikan kembali jadwal keberangkatan kereta agar tidak tertinggal kereta api.

    Tarif tiket kereta api komersial di masa lebaran tetap mengacu pada ketentuan Tarif Batas Bawah (TBB) – Tarif Batas Atas (TBA). Dimana tiket untuk KA Public Service Obligation (PSO) tarifnya tetap sesuai dengan yang telah ditentukan oleh pemerintah.

    Untuk informasi lebih lanjut terkait penjualan tiket pada masa angkutan lebaran, masyarakat dapat menghubungi customer service di stasiun atau contact center KAI melalu atau media sosial KAI.

    “KAI berkomitmen untuk menghadirkan pengalaman perjalanan yang aman, nyaman, dan berkesan bagi seluruh pelanggan pada masa Angkutan Lebaran 2025. Dengan layanan yang semakin baik dan berbagai inovasi yang diterapkan, KAI berharap dapat memberikan pengalaman mudik yang lebih menyenangkan bagi seluruh masyarakat pada momen Lebaran nanti,” tutup Luqman Arif. (eka)

  • Antisipasi Libur Panjang, KAI Daop 8 Kerahkan 5 KA Tambahan

    Antisipasi Libur Panjang, KAI Daop 8 Kerahkan 5 KA Tambahan

    JATIMPEDIA, Surabaya – PT KAI Daerah Operasi (Daop) 8 Surabaya mengoperasikan lima kereta api (KA) tambahan untuk mengantisipasi lonjakan penumpang yang hendak menikmati libur panjang pada 24 hingga 30 Januari 2025.

    Manajer humas KAI Daop 8 Surabaya Luqman Arif mengatakan pengoperasian KA tambahan ini diharapkan dapat memberikan alternatif pilihan perjalanan bagi pelanggan yang telah kehabisan tiket KA reguler yang juga sekaligus memberikan pilihan jadwal perjalanan KA.

    “Ini bentuk antisipasi dan tentunya mengakomodir kebutuhan pelanggan dalam menikmati libur panjang,” ucap Luqman saat dikonfirmasi ANTARA melalui telepon di Surabaya, Senin.

    Luqman menambahkan Adapun lima KA tambahan tersebut tersebar di tiga stasiun wilayah Daop 8, yakni Stasiun Surabaya Gubeng, Surabaya Pasarturi dan Malang.

    “Untuk keberangkatan dari Pasarturi ada KA Sembrani Tambahan tujuan Gambir, untuk di Stasiun Surabaya Gubeng ada KA Sancaka tujuan Yogyakarta, KA Mutiara Timur tujuan Ketapang dan KA Arjuno Ekspres tujuan Malang, dan dari Malang ada KA Arjuno ekspres tujuan Surabaya Gubeng,” ujarnya.

    Selain itu, pada masa libur panjang tersebut, untuk mempercantik stasiun di wilayah Daop 8 Surabaya, pihaknya juga memasang hiasan-hiasan tematik sesuai hari libur nasional.

    “Kami pasang hiasan tematik, seperti saat Imlek nanti akan ada hiasan-hiasan bernuansa tahun baru Imlek,” katanya.

    Tak hanya itu, pihaknya juga meningkatkan pelayanan dengan menempatkan personel tambahan untuk memberikan pelayanan kepada penumpang terlebih menjelang penerapan Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) 2025.

    “Selain untuk melayani penumpang saat liburan, petugas yang berada di stasiun juga bisa memberikan informasi terkait penerapan Gapeka 2025,” ujarnya.

    Lebih lanjut, pihaknya mengimbau masyarakat yang akan menikmati libur panjang di Januari 2025 dapat memanfaatkan segala layanan dan kereta api tambahan dengan segera melakukan pemesanan tiket melalui aplikasi Access by KAI atau mitra penjualan tiket resmi.

    “Selain lebih praktis, pembelian tiket melalui aplikasi juga mendukung upaya digitalisasi layanan KAI,” tuturnya. (eka)

  • KAI Daop 8 Surabaya akan Terapkan Grafik Perjalanan Kereta Api Februari 2025

    KAI Daop 8 Surabaya akan Terapkan Grafik Perjalanan Kereta Api Februari 2025

    JATIMPEDIA, Surabaya – PT Kereta Api Indonesia (Persero) akan memberlakukan Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) 2025 mulai 1 Februari 2025. Penerapan Gapeka 2025 ini juga akan berdampak terhadap perjalanan KA di wilayah KAI Daop 8 Surabaya.

    “Gapeka 2025 ini merupakan bentuk peningkatan kualitas layanan kereta api kepada pelanggan,” ungkap Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif, di Surabaya,Selasa (14/1/2024).

    Diterangkannya, Grafik Perjalanan Kereta Api atau Gapeka adalah pedoman pengaturan pelaksanaan perjalanan kereta api yang digambarkan dalam bentuk garis yang menunjukkan stasiun, waktu, jarak, kecepatan, dan posisi perjalanan kereta api mulai dari berangkat, berhenti, datang, bersilang, dan penyusulan, yang digambarkan secara grafis untuk pengendalian perjalanan kereta api.

    “Salah satu manfaat yang dapat dirasakan pelanggan pada Gapeka 2025 adalah efisiensi waktu perjalanan KA. Terdapat efisiensi waktu perjalanan KA jarak jauh sebesar 440 menit/hari. Rinciannya, efisiensi 54 menit pada KA Argo, 82 menit pada KA Eksekutif, 239 menit pada KA Eksekutif Campuran, dan 65 menit pada KA Ekonomi,” kata Luqman Arif.

    Pada Gapeka 2025 terdapat KA jarak jauh baru keberangkatan Daop 8 Surabaya sesuai Gapeka 2025 adalah KA Harina Pagi (Bandung – Cikampek-Surabaya Pasarturi) PP, KA Mutiara Timur (Surabaya Pasarturi – Ketapang), KA Sancaka Utara Fakultatif (Cilacap-Solo Balapan-Gundih-Surabaya Pasarturi) PP, KA Ijen Ekspres Fakultatif (Malang-Ketapang) PP dan KA Argo Anjasmoro Fakultatif (Surabaya Pasarturi-Gambir) PP;

    Luqman Arif menambahkan, terdapat berbagai faktor yang melatarbelakangi perubahan Gapeka 2025 ini, meliputi adanya jalur ganda di lintas Sepanjang – Mojokerto, pergantian prasarana di wilayah Daop 8 Surabaya, yang memberikan dampak terhadap peningkatan kecepatan perjalanan KA, dan juga waktu tempuh yang semakin singkat.

    KAI mengingatkan kepada masyarakat yang akan melakukan perjalanan mulai periode 1 Februari 2025, dapat melakukan pemesanan tiket pada aplikasi Access by KAI, situs kai.id, maupun seluruh channel penjualan tiket yang bekerja sama secara resmi.

    “KAI mengimbau kepada pelanggan dengan keberangkatan 1 Februari 2025 dan seterusnya untuk memperhatikan kembali jadwal yang tertera pada tiket terkait dengan adanya penerapan Gapeka 2025,”” pungkasnya. (eka)

  • Penumpang KA dari Stasiun Malang Tumbuh 3,8 Persen

    Penumpang KA dari Stasiun Malang Tumbuh 3,8 Persen

    JATIMPEDIA, Malang – PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi 8 Surabaya mencatat jumlah penumpang berangkat dari Stasiun Malang, Jawa Timur, sepanjang tahun 2024 mengalami kenaikan 77.319 orang atau sekitar 3,8 persen dibanding 2023.

    Manajer Humas PT KAI Daerah Operasi 8 Surabaya Luqman Arif di Kota Malang, Senin, mengatakan jumlah penumpang pada rentang Januari hingga Desember 2024 mencapai 2.071.497 orang.

    “Pada Januari hingga Desember 2024 PT KAI Daop 8 melayani 2.071.497 penumpang, mengalami peningkatan 3,8 persen dibandingkan dengan tahun 2023 sebanyak 1.994.178 penumpang,” kata Luqman.

    Berdasarkan data dari PT KAI Daerah Operasi 8 Surabaya jumlah penumpang berangkat yang mencapai 2.071.497 orang itu pada tahun lalu, terdiri atas 161.869 orang pada Januari 2024, 154.020 orang pada Februari 2024, 143.446 orang pada Maret 2024, 171.146 orang April 2024, 185.402 orang pada Mei 2024, 180.017 orang pada Juni 2024.

    Kemudian, 183.856 orang pada Juli 2024, 176.416 orang pada Agustus 2024, 166.956 orang pada September 2024, 173.712 orang pada Oktober 2024, 172.250 orang pada November 2024, 202.407 orang pada Desember 2024.

    “Pada periode Desember 2024 jumlah keberangkatan penumpang dari Stasiun Malang paling tinggi,” ujarnya

    Dia menjelaskan peningkatan jumlah keberangkatan penumpang yang muncul sepanjang 2024 karena tingginya minat masyarakat menggunakan angkutan kereta apa untuk bepergian ke daerah tujuan, lantaran dirasa lebih efisien dari segi waktu dan mudah diakses.

    “Dalam hal ketepatan waktu perjalan KA, KAI Daop 8 Surabaya juga terus berupaya meningkatkan on time performance (OTP),” kata Luqman.

    Lebih lanjut, OTP disebutnya menjadi salah satu faktor utama yang membuat penumpang memilih kereta api sebagai angkutan perjalanan.

    Sehingga dengan begitu, PT KAI Daop 8 Surabaya terus berusaha untuk memastikan layanan perjalanan kereta api dapat melayani masyarakat dengan selamat, cepat, tepat waktu, serta nyaman.

    “Secara keseluruhan di wilayah KAI Daop 8, tercatat OTP 2024 ada peningkatan pada keberangkatan, Januari hingga Desember 2024 keberangkatan kereta api penumpang mencapai rata-rata 99,10 persen atau meningkat dibanding tahun 2023, yaitu 99 persen,” ucap dia.

    Sedangkan, untuk OTP kedatangan pada 2024 yaitu 88 persen sama dengan perolehan pada tahun 2023, yakni 88 persen.

    “Kami terus berupaya memberikan pengalaman perjalanan yang lebih baik dengan berbagai inovasi dan peningkatan fasilitas, serta berupaya tepat waktu sampai tujuan untuk kepuasan pelanggan,” tuturnya.(sat)