Kabar Migas

PGN Gagas Perluas Layanan Gas Bumi bagi Dapur MBG

JATIMPEDIA, Jakarta – PT Gagas Energi Indonesia (PGN Gagas), anak usaha PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN), terus memperluas layanan penggunaan gas bumi bagi dapur-dapur program Makan Bergizi Gratis (MBG) di seluruh Indonesia.

Direktur Utama PGN Gagas Santiaji Gunawan menegaskan komitmen perusahaan dalam mendukung program strategis pemerintah, termasuk Astacita.

“Melalui Gaslink, kami menyediakan compressed natural gas (CNG) bagi dapur-dapur MBG di wilayah yang belum terjangkau jaringan pipa gas. Ini adalah bagian dari upaya kami dalam mendukung ketahanan pangan nasional melalui energi yang lebih efisien,” jelasnya dalam keterangannya di Jakarta, Kamis.

Setelah menyalurkan gas bumi untuk dapur MBG di Boyolali, Semarang, dan Batam, PGN Gagas kini memperluas layanan ke Riand Catering, penyedia makanan bagi ribuan siswa sekolah dasar di Kota Bogor, Jabar.

Baca Juga  Pengusaha Khawatirkan Kenaikan Harga Gas Industri

Penyaluran gas bumi ke Riand Catering ditargetkan mencapai 3.000 m3 per bulan.

Pemilik Riand Catering, Purwadi mengungkapkan gas bumi lebih praktis dan ekonomis dibandingkan bahan bakar lainnya.

“Ini sangat membantu kami dalam menyediakan makanan sehat untuk anak-anak sekolah. Dapur kami bisa beroperasi lebih efisien dan memasak dengan tenang tanpa khawatir kehabisan gas, terutama saat libur panjang,” ujarnya.

Saat ini, Riand Catering melayani pesanan reguler selama libur sekolah.

“Ketika sekolah kembali aktif, kami akan menyediakan sekitar 3.200 porsi makanan setiap hari untuk siswa sekolah dasar di Bogor,” kata Purwadi.

Dengan dukungan PGN Gagas, kini lebih dari 15.600 porsi makanan bergizi dapat tersaji setiap hari bagi anak-anak sekolah di berbagai kota.

Baca Juga  PGN Kembangkan Proyek Gas 2,5 BBTUD, Salahsatunya di Bojonegoro

Keberlanjutan energi telah memastikan dapur tetap beroperasi, bahkan saat libur panjang.

Santiaji menambahkan selain dapur MBG, PGN Gagas juga memastikan kesiapan layanan pelanggan selama Ramadhan dan Lebaran 2025.

Untuk itu, perusahaan telah membentuk Satgas Ramadhan dan Idul Fitri (Satgas RAFI) yang bekerja sejak 17 Maret hingga 13 April 2025 guna memastikan kelancaran distribusi gas, melakukan inspeksi rutin, serta menyediakan layanan pelanggan 24 jam.

Direktur Komersial PGN Gagas, Baskara Agung Wibawa menjelaskan semua SPBG dan mobile refueling unit (MRU) akan tetap beroperasi selama libur Lebaran untuk melayani pelanggan transportasi, komersial, dan industri.

Saat ini, PGN Gagas mengoperasikan 13 SPBG dan 3 MRU di 7 provinsi.

Baca Juga  SGN PG Pradjekan Raih Paritrana Award 2023

“Kami percaya bahwa energi yang andal adalah kunci kelancaran Ramadhan dan mudik. Dengan gas bumi PGN Gagas, kami memastikan perjalanan dan dapur masyarakat tetap berjalan tanpa hambatan,” sebut Santiaji. (raf)