Pekan Awal Januari, IHSG Berhasil Naik 1,82 Persen
JATIMPEDIA, Jakarta – Harga Saham Gabungan (IHSG) mencatatkan kinerja positif pada pekan pertama di awal tahun 2025. Berdasarkan data sepekan Bursa Efek Indonesia (BEI), IHSG pada pekan ini naik 1,82 persen dibandingkan pekan terakhir 2024.
IHSG menguat ke level 7.164,42 dari 7.036,57 pada pekan sebelumnya. Penguatan ini diikuti peningkatan rata-rata frekuensi transaksi harian sebesar 6,08 persen.
Rata-rata frekuensi transaksi harian menjadi 1,03 juta kali transaksi dan merupakan peningkatan tertinggi. Sedangkan pada pekan sebelumnya, rata-rata frekuensi transaksi harian tercatat 970 ribu kali transaksi.
Kapitalisasi pasar modal juga meningkat pada pekan ini menjadi Rp12.445 triliun atau naik 1,48 persen. Pada pekan sebelumnya, kapitalisasi pasar modal lebih rendah, yakni Rp12.264 triliun.
Sementara itu, rata-rata nilai transaksi harian turun menjadi Rp9,74 triliun dari Rp10,64 triliun pada pekan sebelumnya. Ini berarti penurunannya mencapai 8,45 persen.
Rata-rata volume transaksi harian juga merosot menjadi 21,38 miliar lembar saham dari 24,4 miliar lembar saham. Penurunan ini setara dengan 12,40 persen.
Pada pembukaan perdagangan awal tahun ini, BEI dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menegaskan komitmennya untuk memperkuat sinergi. Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, juga menegaskan dukungan pemerintah terhadap pengembangan pasar modal Indonesia.
“Pemerintah akan mendukung melalui peningkatan literasi masyarakat,” ujarnya. Selain itu, lanjut Menkeu, pemerintah akan menyempurnakan kerangka pengaturan di sektor keuangan.
Produk turunan Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2023 tentang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan juga akan segera diselesaikan. Termasuk implementasi pajak karbon dan regulasi batas emisi sektoral untuk mendorong pengembangan bursa karbon. (raf)