Kuartal I-2025, Langgeng Makmur Bukukan Penjualan Rp124 Miliar
JATIMPEDIA, Surabaya – PT Langgeng Makmur Industri Tbk berhasil membukukan penjualan bersih sebesar Rp124 miliar sepanjang kuartal I tahun 2025.
Dari total angka tersebut, penjualan divisi peralatan dapur dari aluminium memberikan kontribusi terbesar senilai Rp 72 miliar, disusul divisi peralatan rumah tangga plastik yang sebesar Rp24 miliar yang secara akumulatif merupakan 78% dari total penjualan. Sementara sisanya produk lainnya, seperti pipa, fitting dan profil.
Direktur PT Langgeng Makmur Industri Tbk, Kosasih menuturkan, di tengah ketatnya persaingan di pasar serta kondisi perekonomian yang belum membaik, pihaknya bersyukur penjualan perseroan masih positif.
“Potensi untuk meningkatkan penjualan di masa mendatang masih sangat besar, terutama dengan berbagai upaya perbaikan kondisi ekonomi nasional dengan harapan dapat meningkatkan konsumsi masyarakat sehingga mampu mendorong peningkatan penjualan,” ujarnya usai Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan perseroan, Kamis (26/6/2025).
Sejumlah langkah pun disiapkan perseroan guna meningkatkan pangsa pasar dan nilai penjualan. Strategi yang dimaksud diantaranya dengan meningkatkan komunikasi dengan pelanggan untuk menjaring perubahan selera konsumen serta perbaikan mutu secara berkesinambungan, dengan demikian diharapkan memperkuat branding produk-produk perusahaan baik produk-produk rumah-tangga maupun pipa.
Guna meningkatkan penjualan pada divisi pipa dan fitting, lanjut Kosasih, perusahaan terus akan menambah variasi produk maupun ukuran guna mengantisipasi semakin meningkatnya proyek-proyek infrastruktur pemerintah dan swasta.
“Sedangkan untuk mengantisipasi ketatnya persaingan dan lonjakan harga bahan baku pada divisi plastik, strategi utama yang akan dilakukan adalah menjangkau segmen pasar menengah ke atas melalui produk-produk yang lebih fashionable dan memberikan nilai tambah yang lebih tinggi, baik bagi konsumen maupun bagi perusahaan,” ujarnya.
Selain itu, pihaknya akan terus melakukan inovasi dan diversifikasi produk untuk pengembangan pasar, menjaga dan meningkatkan kualitas mulai dari proses produksi hingga produk jadi, menjalin kerjasama dengan pelanggan-pelanggan potensial di sektor industri, serta efisiensi di semua lini Perusahaan untuk meningkatkan kompetitif advantage serta meningkatkan sarana dan prasarana Produksi dengan cara optimalisasi aset.
Sementara itu sepanjang tahun 2024, perseroan berhasil membukukan penjualan sebesar Rp521 miliar, turun 4% atau sebesar Rp24 miliar dibandingkan dengan penjualan tahuan 2023 yang sebesar Rp545 miliar.
Di tahun 2024, penjualan di pasar domestik masih mendominasi dengan nilai sebesar Rp519 miliar, turun 4% atau sebesar Rp23 miliar dibanding penjualan domestik pada tahun 2023 yang sebesar Rp542 miliar.
Penurunan ini terutama berasal dari divisi peralatan dapur dari aluminium yang meraih penjualan sebesar Rp 256 miliar, turun sebanyak Rp 10 miliar atau 4% dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Untuk divisi peralatan rumah tangga plastik membukukan penjualan sebesar Rp114 miliar, turun sebesar Rp11 miliar atau 9% dibandingkan dengan pencapaian tahun 2023. Sedangkan divisi pipa, fitting dan profil mengalami penurunan sebesar 1% yaitu dari sebesar Rp146 miliar di tahun 2023 menjadi sebesar Rp144 miliar di tahun 2024.
Penjualan ekspor juga mengalami penurunan sebesar 35% dari US$0,222 juta pada tahun 2023 menjadi US$0,144 juta pada tahun 2024 dengan tujuan utama ekspor perusahaan adalah negara-negara Asia termasuk Timur Tengah dan Australia. (eka)