Kabupaten Magetan Targetkan Produksi Padi 393.354 Ton GKG
JATIMPEDIA, Magetan – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Magetan menargetkan produksi padi selama tahun 2025 mencapai 393.354 ton gabah kering giling (GKG) dari luas baku sawah 26.491 hektare, sehingga mampu mendukung swasembada pangan nasional.
“Realisasi panen padi di Kabupaten Magetan pada Januari sampai April 2025 sekitar 149.469 ton dengan luas panen 22.893 hektare,” kata Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan (TPHP) Kabupaten Magetan, Uswatul Hasanah di Magetan, Selasa.
Pihaknya yakin target tersebut tercapai menyusul wilayah Kabupaten Magetan mulai memasuki masa panen pada musim tanam pertama tahun 2025.
Uswatul mencontohkan panen raya di Kecamatan Barat mampu menyumbang 11.038 ton gabah dari luas panen 1.657 hektare. Pencapaian target tersebut juga didukung dengan penggunaan alat dan mesin pertanian panen yang modern, sehingga meminimalkan gabah yang terbuang dan hasil panen dapat maksimal. Selain itu juga pemberian pupuk subsidi serta sistem pengairan yang baik.
Sisi lain, petani Magetan sudah menerapkan Indeks Pertanaman (IP) 400 di lahan 20 hektare, IP300, dan IP200 dengan menanam varietas padi Inpari 32, Ciherang, M70, dan varietas lainnya, dengan rata-rata produksi 6,51 ton GKG per hektare.
Dengan didukung sistem pertanian yang baik, pihaknya yakin target tersebut bisa tercapai, terlebih berkaca dari produksi padi Magetan tahun 2024 yang mampu terealisasi sebanyak 381.414 ton GKG atau 244.181 ton setara beras.
“Hingga April 2025, Magetan memproyeksikan mampu produksi 101.981 ton beras. Sementara permintaan beras di Magetan di bawah 80.000 ton, sehingga ada surplus beras 21.981 ton,” kata dia.
Dinas TPHPKP juga mengembangkan pembuatan pupuk organik sendiri dengan menggandeng pihak ketiga, sehingga ketergantungan pupuk kimia bisa berkurang.
Dinas juga mendorong petani untuk menggunakan pupuk organik dengan memberikan pelatihan pembuatan pupuk organik dari limbah di area sekitar, seperti limbah kotoran ternak, kompos, dan olahan bahan organik lainnya.
Dengan upaya-upaya tersebut, lanjutnya, diharapkan hasil panen tahun ini bagus dan petani Kabupaten Magetan dapat berkontribusi mendukung ketahanan pangan nasional.
Dandim 0804/Magetan Letkol Inf Hasan Dasuki menyatakan kesiapan jajarannya untuk mendukung target produksi padi Pemkab Magetan dalam rangka mewujudkan program ketahanan pangan nasional.
“Kodim Magetan dengan Dinas TPHPKP Kabupaten Magetan telah melakukan Perjanjian Kerja Sama (PKS) tentang peningkatan produksi tanaman pangan di Magetan, utamanya padi,” kata Hasan Dasuki .
PKS tersebut merupakan tindak lanjut dari program nasional di mana sebelumnya telah ditandatangani MoU antara Kementerian Pertanian RI dan TNI Nomor 04/MOU/HK.230/M/12/2023, Nomor NK/30/XII/2023/TNI tentang Pelaksanaan Pembangunan Pertanian.
Melalui kerja sama tersebut, Kodim 0804/Magetan dan Dinas TPHPKP Kabupaten Magetan sepakat untuk melakukan berbagai langkah nyata guna mencapai tujuan bersama dalam sektor pertanian. (cin)