Festival Budaya Hyang Argopuro, Refleksi Pelestarian Kearifan Lokal Jember
JATIMPEDIA, Jember – Festival Budaya Hyang Argopuro IX kembali digelar di Desa Wisata Adat Arjasa, Kecamatan Arjasa, Kabupaten Jember. Hyang Argopuro Festival IX, ini berlangsung mulai Jumat (12/9) hingga Minggu (14/9).
Festival budaya tahunan ini akan berlangsung hingga Minggu (14/9/2025) dengan mengusung tema Mawar, Kenongo, Kanthil: Filosofi dalam Harmoni Budaya.
Festival yang berada di kaki Pegunungan Argopuro ini dianggap sakral oleh masyarakat setempat. Bukan sekadar pesta hiburan, melainkan juga refleksi atas warisan sejarah, kearifan lokal, dan anugerah alam Jember.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jember, Bobby Arie Sandy, menjelaskan bahwa perayaan ini menjadi wujud rasa syukur sekaligus momentum menjaga kelestarian tradisi.
“Festival ini mencerminkan kekayaan peradaban Jember. Kita bersyukur atas tanah yang subur, hutan yang luas, dan mata air jernih yang telah menjadi sumber kehidupan masyarakat,” ujarnya.
Rangkaian acara dimulai dengan lomba permainan tradisional dan lomba tari pada hari pertama. Sabtu (13/9), pengunjung akan disuguhi festival kuliner khas Jember serta beragam kompetisi seni.
Puncaknya, Minggu (14/9), akan digelar prosesi sakral Mendak Tirta atau pengambilan air suci dari mata air Argopuro yang diyakini membawa berkah, dilengkapi doa bersama, pergelaran seni, dan ritual adat.
Menurut Bobby, festival ini tidak hanya memperkuat identitas budaya, tetapi juga diharapkan menjadi pengungkit ekonomi lokal.
“Kami berkolaborasi dengan berbagai OPD agar dampak ekonominya terasa langsung bagi masyarakat, terutama dalam mendorong UMKM dan sektor pariwisata,” tambahnya.
Masyarakat Jember dan wisatawan dari berbagai daerah diundang hadir meramaikan festival yang dipusatkan di lapangan samping Kantor Desa Arjasa.
“Mari kita nikmati kemeriahan sekaligus menjaga warisan budaya ini. Semoga Argopuro selalu memberi keberkahan bagi kita semua,” kata dia. (ris)