Cuaca Arab Saudi Panas, Kemenag Imbau Jamaah Haji Lakukan Ini

JATIMPEDIA, Surabaya – Menteri Agaman (Menag) Yaqut Cholil Qoumas mengimbau para jamaah haji Indonesia untuk selalu menjaga kesehatan, mengingat Cuaca di Arab Saudi diperkirakan sangat panas. Jamaah haji Indonesia akan mulai berangkat ke Tanah Suci pada 12 Mei 2024.

Imbauan ini disampaikan Menag usai mengecek kesiapan hotel, bus, dan dapur katering jamaah haji di Makkah. Menag melakukan kunjungan kerja ke Tanah Suci untuk melakukan pengecekan akhir kesiapan sejumlah layanan yang akan diberikan kepada jamaah haji Indonesia.

Ikut mendampingi, Staf Khusus Menag bidang Media dan Komunikasi Publik Wibowo Prasetyo, Staf Khusus Menag bidang Hukum Abdul Qodir, Konjen RI di Jeddah Yusron Baha’uddin Ambary, Konsul Haji KJRI Jeddah Nasrullah Jasam, Kadaker Makkah Khalilurrahman, Kadaker Madinah Ali Machzumi, Kabid Akomodasi Zaenal Muttaqin, dan Kabid Transportasi Mujib Roni.

Baca Juga  Asrama Haji Embarkasi Surabaya Mulai Terapkan Sistem One Stop Service

“Cuaca sangat panas. Hari ini, 40 derajat. Ini belum puncak. Beberapa hari lalu, Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi menyampaikan bahwa suhu di Arab Saudi pada puncak haji bisa mencapai 48 hingga 50 derajat,” katanya, dikutip Jumat (10/5/2024).

Menag Yaqut pun mengimbau jamaah untuk menjaga kesehatan dan kebugaran fisiknya. Sebab, haji merupakan ibadah fisik. Jemaah diimbau untuk cukup istirahat jelang keberangkatan ke Arab Saudi.

“Saya minta jemaah haji menyiapkan fisik sebaik-baiknya. Haji ini ibadah fisik. Siapkan fisik terbaik. Jangan terlau diforsir. Makan makanan bergizi, vitamin. Ini akan membantu jemaah dalam menjaga stamina,” pesan Gus Men, panggilan akrab Menag.

“Jangan khawatir. Kemenag sudah menyiapkan para petugas dengan Kemenkes yang akan terus melayani jemaah 24 jam. Jemaah jangan ragu menyampaikan hal apa pun kepada para petugas untuk bisa membantu jemaah,” imbuhnya.

Baca Juga  Sebanyak 90.132 Jemaah Haji Indonesia Tiba di Saudi, 11 Orang Wafat

Sejumlah ikhtiar menjaga kesehatan jamaah haji telah dilakukan Kementerian Agama untuk penyelenggaraan ibadah haji 1445 H/2024 M. Sejak awal, Kemenag telah menetapkan istithaah kesehatan sebagai syarat pelunasan biaya haji. Selain itu, Kemenag juga telah merilis Senam Haji.

Senam Haji diisi gerakan sederhana yang diciptakan oleh para pakar senam sehat yang profesional pada bidangnya. Tujuannya, agar gerakan ini bisa dilakukan oleh seluruh jemaah haji Indonesia, termasuk mereka yang lanjut usia. (raf) 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *