Garuda Siapkan Puluhan Ribu Kursi Umrah di GUTF 2025
JATIMPEDIA, Surabaya – Garuda Indonesia menyiapkan 49.000 kursi penerbangan untuk ibadah umroh dengan periode perjalanan mulai September 2025 sampai Agustus 2026 melalui Garuda Umroh Travel Festival (GUTF).
“Penyelenggaraan Garuda Indonesia Umrah Festival 2025 merupakan kelanjutan dari keberhasilan penyelenggaraan sebelumnya fase satu yang dilaksanakan pada Februari 2025 lalu,” kata Direktur Utama Garuda Indonesia Wamildan Tsani di Surabaya, Jumat.
GUTF sendiri diselenggarakan di beberapa kota diantaranya Jakarta, Surabaya, Makassar, Banda Aceh, Bandung, Banjarmasin, Balikpapan, Jambi, Lampung, Lombok, Medan, Palembang, Pekanbaru, Semarang, Solo, dan Yogyakarta.
Garuda Indonesia dalam festival ini bermitra dengan Bank Mandiri sebagai ofisial bank partner untuk menawarkan berbagai program spesial bagi pengunjung kegiatan ini.
Melalui kemitraan ini, Wamildan berharap calon pengguna jasa memiliki berbagai opsi dan mendapatkan sebanyak mungkin manfaat dalam mempersiapkan perjalanan ibadah ke Tanah Suci.
Untuk di Surabaya sendiri GUTF diselenggarakan di Royal Plaza mulai Jumat (5/9) sampai Minggu (7/9) dengan menghadirkan beragam promo paket umroh yang menarik dari beragam travel ternama.
”Saya berharap dalam tiga hari pelaksanaan, seluruh kursi penerbangan yang disiapkan hingga Agustus 2026 bisa terserap maksimal oleh masyarakat Jawa Timur khususnya di Surabaya,” kata Deputy Umrah, Hajj & Charter Garuda Indonesia I Wayan Gilang Aditya Subawa.
Regional CEO PT Bank Mandiri Region VIII Jawa III Hendra Wahyudi mengatakan Jawa Timur memiliki potensi besar terhadap jamaah umroh yakni mencapai sekitar 200 ribu orang per tahun.
“Banyak masyarakat yang bahkan berangkat umroh setiap tahun termasuk para pengusaha yang memberangkatkan pegawai sebagai bentuk apresiasi dan kesejahteraan,” kata Hendra.
Kepala Biro Kesra Sekdaprov Jawa Timur Imam Hidayat menuturkan berdasarkan catatan Kementerian Agama jumlah jamaah umroh di Jawa Timur mencapai 228.151 orang sehingga menjadi pangsa pasar yang potensial.
”Bila ekonomi Indonesia dan Jawa Timur terus membaik, jumlah keberangkatan jamaah umroh bisa meningkat sekitar 2,5 hingga 5 persen per tahun,” kata Imam. (eka)