Atasi Kelangkaan BBM di Labuan Bajo, Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus Perkuat Armada

JATIMPEDIA, Manggarai – PT Pertamina Patra Niaga Jawa Timur Bali Nusa Tenggara memperkuat armada dengan menambah dua unit mobil tangki dari Bali dan Nusa Tenggara Barat (NTB) guna mengatasi kelangkaan bahan bakar minyak (BBM) di Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus, Ahad Rahedi dari Surabaya, Rabu, mengatakan selain dari Bali dan NTB, bantuan kendaraan tangki juga datang dari Terminal BBM di Waingapu, Kabupaten Sumba Timur.

“Sebelumnya sudah ada sembilan unit mobil tangki perbantuan, masing-masing tiga unit dari Terminal BBM Maumere dan enam unit dari Terminal BBM Ende,” katanya.

Menurut dia, saat ini sudah ada 12 kendaraan tangki BBM yang diperbantukan untuk mengatasi masalah kelangkaan BBM di daerah itu.

Baca Juga  Hadapi Puncak Arus Balik, Pertamina Siagakan Petugas di Posko Mudik BUMN Bandara Soetta

Dia mengatakan bantuan kendaraan tangki dari Bali itu berasal dari dari TBBM Sanggara, sementara dari NTB dari TBBM Badas dengan masing-masing kapasitas tampung mencapai 8 kiloliter (Kl).

Sementara dari Waingapu kendaraan yang diperbantukan kapasitasnya tampung BBM mencapai 16 Kl, sehingga secara keseluruhan Pertamina Jatimbalinus mendapatkan dukungan kendaraan tangki dengan kapasitas 32 Kl guna mempercepat proses distribusi BBM di daerah wisata itu.

Dia menjelaskan dengan adanya tambahan alokasi mobil tangki dan ditambah lagi dengan suplai BBM ke stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) yang beroperasi 24 jam, kondisi di lapangan menjadi kondusif.

“Alih suplai pun masih berjalan dari Terminal BBM Maumere dan Terminal BBM Ende,” ujar dia.

Baca Juga  BPH Migas : Stok BBM di Jatim Cukup Selama Lebaran

Selanjutnya Ahad menjelaskan, pada Selasa (19/8) kemarin kapal tanker juga sudah bongkar muat di Terminal BBM Reo dengan membawa 250.000 liter Pertamina Dex dan 800.000 liter Biosolar untuk menambah stok BBM di wilayah tersebut.

“Dengan tambahan alokasi mobil tangki dan pasokan ini, didukung dua titik alih suplai dan optimalisasi distribusi yang dilakukan, Pertamina Patra Niaga bergerak cepat mengamankan pemenuhan BBM di Labuan Bajo dan sekitarnya,” tegasnya.

Pertamina menyampaikan terima kasih atas pengertian dan kesabaran masyarakat atas kejadian yang disebabkan oleh kendala cuaca ekstrem yang berdampak pada mobilisasi kapal yang mensuplai BBM ke Fuel Terminal Reo sehingga berdampak pada terganggunya jadwal pengiriman BBM. (eka)

Baca Juga  DPRD Jatim Sepakat bila Sistem Zonasi Dihapuskan