Film Cocote Tonggo Tampilkan Kebudayaan dan Realitas Kehidupan Masyarakat Jawa
JATIMPEDIA, Surabaya – Wakil Gubernur Emil Elestianto Dardak menyaksikan sekaligus mengapresiasi film berjudul Cocote Tonggo. Film bertema keluarga dan bergenre komedi yang tayang di seluruh bioskop Tanah Air mulai 15 Mei 2025, digarap sutradara ternama Indonesia, yakni Bayu Skak.
Disampaikan Emil, film Cocote Tonggo merangkum bagaimana realitas kehidupan masyarakat Jawa bersatu padu dengan dunia medsos sehingga membuat setiap individu mempunyai mental yang kemudian lebih menentukan kebahagiaan dari pendapat orang lain ketimbang diri sendiri.
“Saya baru saja menyaksikan film berjudul Cocote Tonggo karya Bayu Skak. Film ini bagus dan saya rekomendasikan karena relevan dengan kultur masyarakat di Jawa, khususnya Jawa Timur,” kata Emil usai menyaksikan premier film Cocote Tonggo di XXI Tunjungan Plaza, Sabtu, (17/5).
Seperti film-film komedi sebelumnya Yowis Ben (2018) dan Yowis Ben: The Series (2020), film Cocote Tonggo sarat komedi khas Jawa Timur. Namun, Emil mengatakan film Cocote Tonggo memiliki sentuhan berbeda.
“Selalu ada gebrakan baru namun kali ini sentuhan filmnya berbeda, yakni karakter yang muncul kuat sehingga ada kesan tersendiri,” ungkapnya.
Lebih lanjut, ada satu hal konsistensi dari film Bayu Skak, yakni menampilkan keseharian budaya lokal Jawa. “Ini bagus untuk membuat anak muda agar tetap menjaga budaya lokal tetapi kemasan ceritanya kekinian,” ujarnya.
Ke depan, Emil berharap film Cocote Tonggo, mendorong dan menyemangati anak muda agar berkarya menampilkan konten dengan mengangkat kultur kebudayaan daerah. “Indonesia keindahannya ada di budaya lokal baik di Indonesia khususnya di Jawa Timur,” tutupnya.
Adapun film Cocote Tonggo yang merupakan kolaborasi antara rumah produksi Skak Studios dengan Tobali Film berfokus pada tema keluarga, serta mengangkat realitas kehidupan sehari-hari kehidupan masyarakat Jawa. (cin)
