Tegur Perokok di SPBU, Pria Ini Dapat Hadiah Isi Pertamax Setahun Gratis

JATIMPEDIA, Sidoarjo – PT Pertamina Patra Niaga mengapresiasi seorang konsumen bernama Dicky Aprilio yang dikeroyok karena mengingatkan konsumen lain yang membuang puntung rokok yang masih menyala saat mengisi BBM di SPBU Jalan Pahlawan, Sidoarjo, Jawa Timur.

Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga Heppy Wulansari menyatakan apresiasi yang diberikan kepada konsumen berumur 27 tahun asal Tulangan, Sidoarjo tersebut berupa gratis pengisian BBM Pertamax selama satu tahun.

“Kami mengapresiasi Dicky sebagai Konsumen Peduli Safety SPBU dengan memberikan Gratis Pengisian BBM Pertamax selama satu tahun,” kata Heppy Wulansari di Surabaya, Jawa Timur, Rabu.

Kejadian pengeroyokan pada Kamis (8/8) yang viral itu bermula saat seorang konsumen minibus sedang mengisi BBM namun membuang puntung rokok yang masih menyala di area berbahaya.

Baca Juga  Direksi PPN Pastikan Kesiapan Sarfas Penyaluran BBM dan LPG Hadapi Libur Lebaran

Dicky yang sedang mengantre isi BBM motornya spontan mengingatkan namun oknum tersebut tidak terima sehingga ia mengajak teman-teman untuk mendatangi dan melakukan pengeroyokan kepada Dicky.

“Sebagai perusahaan yang menjunjung tinggi aspek safety kami mengapresiasi inisiatif yang dilakukan Saudara Dicky,” ujar Heppy.

Heppy berharap aksi Dicky dapat memotivasi seluruh konsumen untuk tidak ragu mengingatkan apabila terdapat hal yang meresahkan di SPBU terutama mengenai aspek keamanan karena dapat membahayakan semua orang.

Area Manager Communication, Relation and CSR Pertamina Patra Niaga Jatim Balinus Ahad Rahedi menambahkan, pihaknya turut memberikan piagam penghargaan yang menunjukkan bahwa safety merupakan tanggung jawab semua pihak termasuk konsumen.

Dicky Aprilio sendiri mengaku tak menyangka akan mendapatkan apresiasi tersebut mengingat teguran yang ia berikan kepada oknum pembuang puntung rokok dilakukan secara spontan.

Baca Juga  Petrokimia Gresik Berhasil Tingkatkan Panen Padi di Sukoharjo

“Saya sudah menegur dua kali namun tidak ada reaksi sehingga saya turun dari motor dan lanjut menegur karena bisa membahayakan,” kata Dicky. (eka)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *