Tag: #rest area tol

  • Kementerian PU Siapkan 8.989 Toilet di Rest Area Jalan Tol

    Kementerian PU Siapkan 8.989 Toilet di Rest Area Jalan Tol

    JATIMPEDIA, Jakarta – Kementerian Pekerjaan Umum (PU) menyatakan telah menyediakan sebanyak 8.989 toilet di seluruh rest area jalan tol di Indonesia untuk mendukung momen libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025.

    Dilansir dari laman Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), jumlah toilet itu meliputi toilet pria sebanyak 4.997 toilet, dan toilet wanita sebanyak 3.992 toilet.

    Untuk toilet pria sebanyak 4.997 toilet, terdiri dari 2.471 toilet kubikal, 2.404 urinoir, dan 122 toilet difabel. Kemudian toilet wanita sebanyak 3.992 toilet terdiri dari 3.864 toilet kubikal, dan 128 toilet difabel.

    “Kami juga terus memastikan pelayanan toilet, ketersediaan air bersih, serta ketersediaan kapasitas toilet bagi perempuan yang mencukupi,” ujar Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian PU, Rachman Arief Dienaputra, dikutip Sabtu (28/12/2024).

    Selain menyediakan toilet, Kementerian PU juga melakukan pengaturan dan penambahan petugas di beberapa titik rest area.

    Di antaranya penambahan petugas pengaturan lalin di Rest Area KM 57A, KM 62B Japek, KM 45A dan KM 38B, pengaturan flow kendaraan Rest Area KM 88A, KM 389A dan KM 725A, serta penambahan water barrier.

    “Kementerian PU juga memastikan akses masuk dan keluar rest area dalam kondisi lancar dalam memberlakukan pelarangan dan penertiban parkir kendaraan di area akses masuk rest area, serta menghimbau pengguna jalan untuk tidak parkir pada bahu jalan mainroad dan on/off ramp rest area,” jelasnya.

    Selanjutnya, juga melakukan optimalisasi penggunaan Rest Area Monitoring System (RAMS), CCTV untuk pemantauan kapasitas parkir serta pengawasan keamanan dengan menugaskan personil satgas.

    Kemudian, pengoperasian SPKLU di TIP Pulau Jawa sebanyak 53 SPKLU di Tol Trans Jawa, 15 SPKLU di non Tol Trans Jawa, dan 25 SPKLU di Pulau Sumatera. (raf)

  • Serambi MyPertamina plus Modular Dispenser BBM Jadi Primadona Layanan di Jatim

    Serambi MyPertamina plus Modular Dispenser BBM Jadi Primadona Layanan di Jatim

    JATIMPEDIA, Surabaya – Beragam cara dilakukan untuk memanjakan pemudik seperti yang dilakukan Pertamina Patra Niaga yang menyediakan 2 titik shelter istirahat pemudik bertajuk Serambi MyPertamina dan 15 Modular Dispenser BBM baik di rest area Tipe A yang berguna untuk memecah antrian di SPBU, maupun ditempatkan di Rest Area Tipe B yang tidak memiliki existing SPBU.

    Area Manager Comm, Rel & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus, Ahad Rahedi mengatakan selama libur lebaran kemarin konsumen hingga stakeholder menaruh apresiasi tinggi terhadap keberadaan Modular Dispenser BBM dan Serambi MyPertamina.

    “Modular Dispenser BBM dengan realisasi tertinggi di Jatim terdapat di rest area 695A Mojokerto dengan rata-rata konsumsi BBM 3,4 kilo liter per hari,” ujar Ahad.

    Serambi MyPertamina di KM 725A dan 66A menarik perhatian tersendiri dengan beragam fasilitas serba gratis yang ditawarkan seperti kursi pijat, area bermain anak, F&B, pemeriksaan kesehatan hingga ambulance siaga.

    “Serambi MyPertamina kami di rest area KM 66A menjadi salah satu shelter istirahat dengan pengunjung tertinggi dalam 2 minggu mencapai total 3077 pengunjung per hari ini,” tambah Ahad

    Ahad bercerita, selain fasilitas rutin yang ada tiap tahun tersebut, yang baru tahun ini kami bekerjasama dengan brand kerudung high end Buttonscarves, cukup dengan tukar poin MyPertamina bisa dapat kerudung tersebut.

    “Di 725 A bahkan langsung sold out sejak tanggal 9 April,” pungkas Ahad

    Warnaningsih salah satu pengunjung Serambi MyPertamina KM 66A asal Yogyakarta mengaku dimanjakan fasilitas di dalamnya.

    “Saya cari anak saya kok lama nggak kembali ke mobil, ternyata nyangkut di Serambi MyPertamina, saya lihat dia pijat gratis, saya coba dan malah ketiduran juga. Pulangnya masih dibekali medical kit dan obat kolesterol,” tuturnya.

    Selama periode arus mudik hingga arus balik pemudik cenderung memilih BBM berkualitas dengan kenaikan untuk Pertamax Series sebesar 28% dan Produk Dex sebesar 12,2% dengan puncak konsumsi tertinggi pada arus mudik tanggal 6 April dan arus balik tanggal 15 April.

    Terpisah Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Irto Petrus Ginting menyampaikan bahwa Satuan Tugas Ramadhan dan Idul Fitri (SATGAS RAFI) 2024 tetap aktif hingga 21 April.

    “Meski puncak arus balik terlewati, Pertamina Patra Niaga tetap siaga hingga akhir satgas di 21 April nanti untuk memonitor kebutuhan BBM, LPG dan Avtur di lapangan hingga berakhirnya arus balik nanti. 6 titik Serambi MyPertamina dan 64 Modular Dispenser BBM tetap akan siaga memanjakan konsumen,” jelas Irto. (raf)

  • Cegah Macet, Istirahat di Rest Area Maksimal 30 Menit

    Cegah Macet, Istirahat di Rest Area Maksimal 30 Menit

    JATIMPEDIA, Jakarta – Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy, mengimbau masyarakat agar tidak terlalu lama di rest area jalan tol. Hal ini ditujukan demi mengurangi kepadatan kendaraan.

    “Untuk rest area sementara tetap ya, maksimum dibatasi 30 menit berada di rest area, dan kurang dari itu lebih bagus. Sekarang ini sedang kita simulasikan,” ucap Muhadjir setelah rapat koordinasi lintas sektor antara Kementerian/Lembaga (K/L) terkait di Jakarta, Senin (25/3/2024).

    Selain itu, fasilitas di jalan tol juga terus ditingkatkan, terutama toilet wanita. Muhadjir mengatakan, berdasarkan evaluasi mudik sebelumnya, perempuan paling banyak memakai toilet.

    “Sekarang ini sedang kita simulasikan fasilitas-fasilitas tambahan terutama untuk toilet, dan toilet ini yang akan diperbanyak adalah toilet untuk perempuan, karena yang berlama lama di toilet itu ternyata perempuan,” tutur Muhadjir.

    Lebih lanjut, ia pun berharap penumpukan kendaraan yang terjadi di tempat istirahat dapat berkurang dengan kebijakan dan fasilitas yang terus ditingkatkan.

    “Jadi mudah-mudahan kasus yang terjadi tahun lalu di mana antrian yang panjang memasuki rest area, yang kemudian mengganggu jalan itu akan bisa dikurangi untuk tahun ini,” tandas Muhadjir.

    Pada mudik Lebaran 2024, pemerintah mencatat tren pergerakan masyarakat secara nasional berpotensi mencapai 71,7% dari jumlah penduduk Indonesia atau sebanyak 193,6 juta orang. Berdasarkan hasil survei, angka tersebut naik lebih dari 50% dibanding mudik lebaran tahun 2023. (ind)