Tag: #MudikLebaran2025

  • Pelindo Multi Terminal Sukses Layani Angkutan Lebaran 2025

    Pelindo Multi Terminal Sukses Layani Angkutan Lebaran 2025

    JATIMPEDIA, Medan – PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo melalui Subholding PT Pelindo Multi Terminal melayani 791.516 orang penumpang selama masa Angkutan Lebaran 2025 sejak 16 Maret hingga 16 April 2025 (H-15 hingga hingga H+15). Jumlah tersebut meningkat 6% dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2024 yang sebanyak 747.120 orang penumpang.

    Direktur Operasi Pelindo Multi Terminal, Arif Rusman Yulianto mengatakan bahwa saat ini terdapat delapan branch/cabang yang mengelola terminal penumpang yang beroperasi di Pulau Sumatera (Sibolga, Tanjungpinang, dan Tanjung Balai Karimun), Jawa (Gresik dan Tanjung Emas Semarang), Sulawesi (Parepare), serta Kepulauan Nusa Tenggara (Lembar dan Bima).

    “Kami mengapresiasi atas kerja keras dan koordinasi seluruh pihak yang menyukseskan pelaksanaan arus mudik dan balik selama masa Angkutan Lebaran 2025, bahkan tahun ini Pelindo Multi Terminal mencatatkan trafik yang meningkat dibandingkan tahun lalu. Berbagai persiapan personel SDM, sarana, fasilitas pelabuhan, serta peningkatan layanan operasional sudah dilakukan sejak jauh hari agar masyarakat yang mudik menggunakan transportasi laut dapat berjalan lancar,” ujar Arif.

    Selain itu, tercatat arus kendaraan yang melintas melalui terminal penumpang di Pelindo Multi Terminal selama masa Angkutan Lebaran 2025 mencapai 40.803 unit yang didominasi di terminal penumpang yang dikelola SPMT Branch Sibolga, Gresik, Tanjung Emas, Lembar, Bima, dan Parepare. Jumlah tersebut naik 2,8% dibandingkan periode yang sama tahun 2024.

    “Tren positif ini menunjukkan bahwa transportasi laut menjadi alternatif pilihan yang diminati masyarakat, terutama untuk wilayah kepulauan dan antarpulau. Oleh karena itu, kami terus berkomitmen meningkatkan kualitas layanan agar semakin aman dan nyaman dalam perjalanan,” terang Arif.

    Berdasarkan data yang dihimpun, Branch Tanjung Balai Karimun mencatatkan angka trafik penumpang yang tersibuk dengan penumpang sebanyak 270.627 orang, disusul dengan Branch Tanjungpinang sebanyak 250.887 orang, serta Branch Parepare yang sebanyak 97.174 orang.

    “Keberhasilan ini menjadi bagian dari kontribusi nyata Pelindo Multi Terminal dalam mendukung masyarakat untuk dapat merayakan momen Idulfitri bersama keluarga di kampung halaman. Tentunya kami akan terus melakukan evaluasi terhadap kinerja kami secara terus menerus sehingga dapat memberikan layanan yang optimal kepada masyarakat dari tahun ke tahun,” tutupnya. (raf)

  • 490.745 Penumpang Gunakan KRL Commuter Line di Daop 8 Selama Periode Mudik Lebaran

    490.745 Penumpang Gunakan KRL Commuter Line di Daop 8 Selama Periode Mudik Lebaran

    JATIMPEDIA, Surabaya – KAI Commuter mencatat lonjakan signifikan jumlah penumpang pada layanan Commuter Line Lokal Surabaya pada Lebaran 2025 atau Idul Fitri 1446 Hijriah. “Lonjakan ini mencerminkan tingginya animo masyarakat memanfaatkan transportasi tersebut sebagai moda perjalanan selama arus balik Lebaran,” kata VP (Vice President) Corporate Secretary, KAI Commuter, Joni Martinus, Rabu, (2/4/2025).

    Berdasarkan data yang dihimpun, total pengguna layanan Commuter Line Lokal Surabaya selama masa Angkutan Lebaran 2025 yang berlangsung pada 21 Maret hingga 1 April 2025 mencapai 490.745 orang. Pada Senin (31/3/2025), volume pengguna mencapai 46.657 orang atau meningkat 35 persen ketimbang hari sebelumnya yang tercatat 34.654 orang.

    Beberapa rute mengalami lonjakan penumpang tertinggi, di antaranya Commuter Line Sindro (Surabaya–Sidoarjo), Commuter Line Dhoho (Surabaya–Mojokerto–Blitar), dan Commuter Line Tumapel (Surabaya–Malang). Rute-rute tersebut menjadi pilihan utama masyarakat yang kembali ke tempat tinggal maupun berkunjung ke sanak saudara pasca-Lebaran.

    Stasiun dengan volume penumpang tertinggi tercatat di Stasiun Surabaya Gubeng, dengan 5.242 pengguna, disusul Stasiun Wonokromo, 3.239 pengguna, serta Stasiun Malang dengan 2.407 pengguna hingga pukul 17.00 WIB pada Senin (31/3/2025). Guna mengakomodasi kebutuhan penumpang, KAI Commuter terus mengembangkan layanan berbasis teknologi, termasuk kemudahan pembelian tiket melalui aplikasi KAI Access serta berbagai mitra penjualan tiket lainnya.

    “Kami terus berinovasi untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam mengakses layanan kami. Dengan sistem digital yang semakin berkembang, pelanggan dapat dengan mudah membeli tiket, memilih jadwal keberangkatan, serta mendapatkan informasi terkini mengenai perjalanan mereka,” kata Joni.

    KAI Commuter mengimbau seluruh penumpang agar merencanakan perjalanan dengan baik, datang lebih awal ke stasiun, serta mematuhi peraturan yang berlaku demi kenyamanan bersama. Selain itu, pengguna layanan Commuter Line diharapkan untuk selalu menjaga ketertiban dan kebersihan selama berada di dalam kereta maupun di area stasiun.

    “Dengan berbagai upaya yang telah dilakukan, KAI Commuter berkomitmen untuk terus memberikan layanan terbaik bagi masyarakat dan memastikan perjalanan yang aman serta nyaman bagi seluruh pelanggan,” ujarnya. (eka)

  • Tahun Ini Jatim Sediakan 412 Masjid Ramah Pemudik

    Tahun Ini Jatim Sediakan 412 Masjid Ramah Pemudik

    JATIMPEDIA, Surabaya – Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, menegaskan, bahwa pada angkutan lebaran tahun 2025 ini, ada 412 masjid ramah pemudik di seluruh Jawa Timur.

    “Karena hari ini sudah bertambah 412 masjid ramah pemudik. Jadi selain Pos PAM, Postu (Pos pelayanan terpadu,” ujar Gubernur Khofifah, Minggu (30/3/2025).

    Berbagai layanan disediakan seluruh stakeholder selama libur lebaran ini, mulai dari Pos PAM bersama TNI dan Polri, serta Postu salah satunya untuk layanan kesehatan, dan juga Dewan Masjid.

    “Layanan layanan yang disiapkan oleh Pemerintah, kepolisian, TNI dan termasuk adalah Dewan Masjid, melalui 412 masjid ramah pemudik,” katanya.

    Masjid ramah pemudik ini, dapat dimanfaatkan oleh para pengendara, tidak hanya untuk melaksanakan ibadah sholat, tetapi juga untuk beristirahat.

    “Pastikan jangan dipaksakan, lelah, berhenti. Karena cukup banyak tempat dimana mereka bisa beristirahat sejenak, supaya semuanya tetap bisa berjalan bahagia, selamat, semuanya,” ucapnya.

    Disisi lain, berdasarkan data dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub) jumlah pemudik yang datang ke Jatim sebanyak 16,8 juta orang. Sedangkan yang keluar Jatim, sebanyak 14,2 juta orang. (ind)

  • PLN Siapkan Infrastruktur Kendaraan Listrik di Jawa Timur untuk Mudik Lebaran 2025

    PLN Siapkan Infrastruktur Kendaraan Listrik di Jawa Timur untuk Mudik Lebaran 2025

    JATIMEPDIA, Jakarta – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia, memastikan kesiapan infrastruktur kendaraan listrik (EV) yang dikelola PLN selama periode libur Idulfitri 1446 Hijriah. Untuk meningkatkan kenyamanan pengguna EV, PLN telah menambah jumlah Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di Jawa Timur hingga enam kali lipat dibandingkan tahun sebelumnya.

    Setelah meninjau Distribution Control Center (DCC) PLN UP2D Jawa Timur bersama Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, Bahlil menyatakan bahwa pemakaian mobil listrik meningkat hingga enam kali lipat. Oleh karena itu, ketersediaan SPKLU juga harus ditingkatkan secara masif.

    Bahlil mengimbau pengguna EV agar tidak khawatir saat melakukan perjalanan mudik ke Jawa Timur dan Bali. PLN telah menyediakan fitur pengecekan SPKLU melalui menu Electric Vehicle Digital Service (EVDS) di aplikasi PLN Mobile serta menyiapkan SPKLU Mobile di sepanjang Tol Trans Sumatra-Jawa untuk situasi darurat.

    PLN saat ini memiliki 339 unit SPKLU di 206 lokasi di Jawa Timur, dengan jarak antar SPKLU yang kini lebih dekat, yaitu sekitar 25-26 km. Dengan jaringan ini, pengguna EV yang melakukan perjalanan dari Jakarta hingga Banyuwangi dapat menikmati layanan pengisian daya yang lebih nyaman.

    Untuk memastikan kelancaran layanan, PLN juga mengerahkan 1.680 personel yang siaga di seluruh SPKLU Jawa Timur selama periode mudik Lebaran. Selain itu, PLN menjamin pasokan listrik tetap aman dengan daya mampu 10,5 GW dan beban puncak sekitar 4,6 GW.

    Tak hanya itu, PLN juga menyiagakan 5.650 personel di 144 Posko Siaga dan Posko Mudik, serta didukung peralatan seperti genset, gardu bergerak, UPS, kendaraan operasional, dan crane untuk mengamankan pasokan listrik selama Lebaran 2025.

    Dengan infrastruktur yang telah disiapkan, PLN optimistis dapat memberikan pengalaman mudik yang nyaman bagi pengguna kendaraan listrik di Jawa Timur dan sekitarnya.(raf)

  • Dinkes Banyuwangi Siagakan Nakes 24 Jam Selama Libur Lebaran

    Dinkes Banyuwangi Siagakan Nakes 24 Jam Selama Libur Lebaran

    JATIMPEDIA, Banyuwangi – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi menyiagakan ribuan tenaga kesehatan (nakes) di pos-pos pelayanan kesehatan (posyankes) di sepanjang jalur mudik dan tempat pariwisata. Mereka siaga selama 24 jam baik di posyankes maupun  di puskesmas dan rumah sakit yang buka 24 jam.

    Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani mengatakan, selama masa libur lebaran layanan di Posyankes disiagakan selama 24 jam. Selain untuk mengantisipasi kedaruratan, Posyankes juga disiapkan untuk menjadi tempat peristirahatan sementara bagi para pemudik atau wisatawan.

    “Posyankes ini dilengkapi dengan tenaga dokter, paramedis, dan ambulans. Kami atur jadwalnya dalam shift, sehingga bisa terus siaga selama 24 jam,” Ujar Bupati Ipuk, Sabtu (22/3/2025).

    Total ada 12 posyankes, 31 puskesmas, 13 rumah sakit, dan 62 klinik yang disiagakan selama libur lebaran di Banyuwangi. Layanan akan buka setiap hari, mulai 28 Maret hingga 8 April 2025. Di setiap Posyankes juga bisa dimanfaatkan untuk konsultasi, pemeriksaan kesehatan, triage dan penanganan awal kegawatdaruratan, dan rujukan jika diperlukan.

    “Pos kesehatan juga bisa dimanfaatkan untuk penanganan kesehatan ringan seperti mabuk perjalanan, diare, juga stabilisasi pasien kegawatdaruratan sebelum dibawa ke rumah sakit,” Kata Ipuk.

    Plt Kepala Dinas Kesehatan Banyuwangi, Amir Hidayat mengatakan, selama Mudik Lebaran 2025, ada 12 pos kesehatan yang disediakan, sebanyak 8 pos bergabung dengan Pos Pengamanan Mudik (pospam) dari kepolisian. Pos-pos tersebut berada di sepanjang jalan arteri mulai dari Wongsorejo, Ketapang, Kota Banyuwangi, Licin, Rogojampi, Genteng, Gambiran, dan Kalibaru.

    “Untuk 4 pos pelayanan kesehatan lainnya, disiagakan di destinasi wisata dan pemberhentian moda transportasi,” kata Amir.

    Empat pos tersebut terletak di Pantai Grand Watu Dodol (GWD), Pulau Merah, dan Bandara Banyuwangi. Pos kesehatan ini buka mulai pukul 08.00-14.00. (sat)

  • Serambi MyPertamina Layani Pemudik Istirahat di Jalur Mudik

    Serambi MyPertamina Layani Pemudik Istirahat di Jalur Mudik

    JATIMPEDIA, Jakarta – PT Pertamina Patra Niaga melalui Serambi MyPertamina siap melayani warga yang melakukan perjalanan pulang kampung atau mudik beristirahat di tempat singgah sementara yang dapat dimanfaatkan secara gratis.

    Manajer B2C Marketing and Loyalty Program PT Pertamina Patra Niaga Daniel mengatakan layanan Serambi MyPertamina dihadirkan di berbagai titik rest area, lokasi pelabuhan, hingga di bandara, mulai 22 Maret hingga 9 April 2025 dengan fasilitas, mini klinik, tempat potong rambut, area santai, kursi pijat, wifi spot, mushala, nursery room, arena bermain anak, game console dan snack.

    “Dengan sederet layanan tersebut, pelanggan bisa beristirahat dengan maksimal sebelum melanjutkan perjalanan ke daerah tujuan,” katanya dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu.

    Salah satu layanan Serambi MyPertamina, lanjutnya, di Rest Area SPBU KM 57, Karawang, Jawa Barat, memberikan pelayanan pada berbagai segmen, terutama pada keluarga yang mudik mulai dari Bright Barbershop hingga menyediakan berbagai merchandise edisi lebaran seperti hijab, pouch barbie, lunchbox dan lain-lain dengan menukar poin myPertamina.

    Selain itu untuk anak-anak banyak permainan, seperti PlayStation ataupun kiddie rides serta bingkisan lebaran dan THR khusus untuk mereka.

    Setiap pengunjung Serambi MyPertamina juga bisa mendapatkan layanan kesehatan gratis sehingga keluarga bisa melakukan cek medical gratis seperti cek tensi, gula darah, kolesterol, dan asam urat serta penyediaan kursi pijat gratis untuk mengatasi kelelahan di perjalanan.

    Bahkan, tambahnya, Serambi MyPertamina juga menyediakan fasilitas pembayaran zakat baik zakat fitrah atau zakat mal, bekerja sama dengan Baznas melalui Pojok Zakat, Infak dan Sedekah

    Daniel merinci terdapat 27 titik Serambi dan Mini Serambi MyPertamina, lima di antaranya adalah Serambi MyPertamina yang tersedia di Rest Area Tol Japek-Karawang KM 57A, Rest Area Tol Jakarta-Merak KM 43A, Rest Area Tol Pemalang-Batang KM 379A, Rest Area Tol Pemalang-Pejagan KM 260B, dan Rest Area Tol Malang-Pandaan KM 66A.

    Kemudian, 22 titik lainnya merupakan Mini Serambi berupa Area Santai dan Mini Klinik yang tersedia di bandara, pelabuhan, kawasan wisata dan beberapa rest area lainnya.

    Terkait penyediaan BBM berkualitas. Daniel menyebutkan Pertamina selalu mengecek kualitas BBM di setiap SPBU.

    “Kami selalu melakukan pengecekan rutin kualitas dan kuantitas BBM. Takarannya juga dicek di semua SPBU kita. Jadi, masyarakat tidak usah khawatir,” katanya.

    Dengan berbagai persiapan, layanan siaga dan fasilitas tambahan yang telah disediakan, Pertamina Patra Niaga siap menghadapi Ramadhan dan Idul Fitri dengan memastikan ketersediaan energi yang memadai serta memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

    Salah satu pemudik Roby asal Bandung, Jawa Barat, mengatakan memilih istirahat sejenak di Serambi MyPertamina di Rest Area SPBU KM 57 setelah melakukan perjalanan dari Cikarang, Bekasi.

    “Untuk pelayanannya bagus, ramah, Alhamdulillah baik-baik semua. Jadi kita relaks lah. Komunikasi stafnya juga baik semua. Di sini kita cukup registrasi di MyPertamina,” katanya.

    Dia mengharapkan ke depannya Pertamina lebih mengedepankan kualitas dan pelayanan untuk masyarakat, terutama di SPBU.

    Senada dengan itu Ade Lindiyana yang sedang dalam perjalanan mudik dari Jakarta ke Cirebon ini mengaku sengaja datang ke Serambi MyPertamina untuk beristirahat.

    “Cukup membantu ya Serambi MyPertamina ini. Jadi biar pemudik rasa capeknya terkurangi. Anak-anak juga bisa main. Semoga ke depan Pertamina lebih bagus lagi,” ujarnya. (raf)

  • Bandara Juanda Terima 652 Pengajuan Penerbangan Ekstra

    Bandara Juanda Terima 652 Pengajuan Penerbangan Ekstra

    JATIMPEDIA, Surabaya –  Bandara Internasional Juanda di Sidoarjo, Jawa Timur mencatat ada 652 penerbangan tambahan yang sudah diajukan oleh maskapai dalam mengantisipasi pergerakan penumpang menjelang Hari Raya Idul Fitri 2025.

    “Data terakhir tercatat ada 652 penerbangan tambahan dengan 628 penerbangan domestik dan 24 penerbangan internasional,” kata General Manager Bandara Internasional Juanda Muhammad Tohir di Sidoarjo, Jumat.

    Ia menjelaskan, maskapai Lion Air telah mengajukan tambahan sebanyak 315 penerbangan, Super Air Jet sebanyak 313 penerbangan, Jetstar sebanyak 10 penerbangan, Air Asia enam penerbangan, Singapore Airlines empat penerbangan, dan Malaysia Airlines empat penerbangan.

    Tohir menilai, pengajuan penerbangan tambahan ini merupakan salah satu dampak dari program penurunan harga tiket pesawat untuk rute domestik dari pemerintah yang membuat banyak masyarakat memilih menggunakan moda transportasi udara.

    Sementara itu, Tohir menuturkan puncak arus mudik melalui Bandara Juanda menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 H akan terjadi pada H-3 lebaran atau mulai 28 Maret 2025.

    Ia memperkirakan pada puncak arus mudik penumpang ini akan ada pergerakan sebanyak 459 pesawat dengan jumlah penumpang mencapai 71.284 orang.

    Untuk arus balik, Tohir memproyeksikan terjadi puncak pada H+6 atau 7 April mendatang dengan jumlah penumpang mencapai 73.698 orang menggunakan 475 pesawat.

    Tohir menjelaskan, pihaknya juga telah mengoperasikan Posko Angkutan Udara di lobby Terminal 1 dan Terminal 2 Bandara Juanda sebagai bentuk komitmen Bandara Internasional Juanda dalam memberikan pelayanan lebih aman dan nyaman bagi penumpang yang akan beroperasi mulai hari ini hingga 11 April mendatang.

    Selanjutnya, Tohir pun mengimbau kepada seluruh calon penumpang yang akan melaksanakan perjalanan menggunakan moda angkutan udara untuk memperhatikan waktu jam penerbangan penerbangan.

    “Guna kenyamanan saat akan berangkat kami himbau untuk para pengguna jasa yang akan berangkat melalui Bandara Juanda untuk memperhatikan jam keberangkatan terutama pada perkiraan puncak arus mudik agar datang lebih awal demi kenyamanan para pengguna jasa,” kata Tohir.(cin)

  • Mulai Libur Sekolah, Penyeberangan Ketapang-Gilimanuk Bergeliat

    Mulai Libur Sekolah, Penyeberangan Ketapang-Gilimanuk Bergeliat

    JATIMPEDIA, Banyuwangi – Memasuki masa libur sekolah, jumlah penumpang di Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi mulai meningkat. Diprediksi, masyarakat yang tidak merayakan Lebaran akan memanfaatkan momen ini untuk berlibur ke Bali, sementara pergerakan dari Bali ke Jawa juga mulai terjadi.

    General Manager ASDP Cabang Ketapang, Banyuwangi, Yani Andriyanto, menyatakan mulai hari ini, peningkatan intensitas pengguna jasa penyeberangan sudah mulai terlihat. Untuk pergerakan dari Bali ke Jawa, pada awal libur sekolah ini belum akan terjadi lonjakan yang signifikan.

    “Karena mengejar momen liburan, masyarakat yang tidak merayakan Lebaran mungkin liburan di sana (Bali),” ungkap Yani, Jumat (21/3/3035).

    Meski demikian, secara umum, Yani menyebutkan bahwa peningkatan pengguna jasa penyeberangan di lintas Ketapang-Gilimanuk sudah mulai terjadi, meskipun masih dalam intensitas kecil. Puncak arus balik dari Bali ke Jawa diperkirakan akan terjadi pada 26-27 Maret 2025.

    “Karena rata-rata pemudik dari Bali bukan PNS. Mereka mayoritas berasal dari pekerja industri dan pekerja sektor informal,” kata Yani.

    Secara keseluruhan, persentase peningkatan pengguna jasa penyeberangan di lintas Ketapang-Gilimanuk pada masa mudik kali ini diperkirakan mencapai 10-14 persen. Analisis ini didasarkan pada hasil evaluasi dan data selama 5 tahun terakhir, termasuk setelah libur Nyepi. (sat)

  • 295 Ribu Kendaraan Bakal Melintas di GT Warung Gunung Saat Atus Mudik Lebaran

    295 Ribu Kendaraan Bakal Melintas di GT Warung Gunung Saat Atus Mudik Lebaran

    JATIMPEDIA,  Surabaya  – PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) memproyeksikan Gerbang Tol (GT) Warugunung yang merupakan jalan tol Surabaya-Mojokerto akan dilewati 295 ribu kendaraan saat arus mudik periode Lebaran 2025.

    “GT Warugunung akan menerima sampai 295 ribu kendaraan dan ini peningkatan cukup tinggi dari normal dan dari Lebaran 2024,” kata Vice President Corporate Secretary and Legal PT JTT Ria Marlinda Paallo di Surabaya, Kamis.

    Ria menyebutkan, sebanyak 295 ribu kendaraan pemudik yang akan melewati GT Warugunung tersebut meningkat 37 persen dibandingkan situasi normal dan naik 4 persen dibandingkan periode arus mudik Lebaran 2024.

    Sementara periode mudik atau keluar Surabaya diprediksikan mulai terjadi pada H-10 sampai H+2 atau 21 Maret sampai 1 April 2025 dengan puncak arus lalu lintas diperkirakan terjadi pada 31 Maret 2025.

    Saat puncak arus lalu lintas mudik pada 31 Maret 2025 tersebut diperkirakan akan ada 33.768 kendaraan yang melewati GT Warugunung.

    Kemudian untuk GT Kejapanan Utama dan GT Kejapanan I diprediksikan akan ada 333 ribu kendaraan yang melaluinya sepanjang 21 Maret sampai 1 April.

    Untuk puncak arus lalu lintas GT Kejapanan Utama dan GT Kejapanan I akan terjadi pada 1 April yakni kendaraan yang lewat diperkirakan mencapai 41.264 kendaraan.

     

    Meski demikian, Ria menuturkan untuk GT Warugunung, GT Kejapanan Utama, dan GT Kejapanan I pada 31 Maret diperkirakan sangat ramai karena lalu lintas dalam rangka silaturahmi.

    “Kami paham bahwa karakteristik pengguna jalan di area Jatim ini lalu lintasnya adalah untuk silaturahmi. GT Warugunung dan Kejapanan diproyeksikan kepadatannya pada hari pertama Lebaran,” katanya.

    Selanjutnya, untuk periode balik atau masuk Surabaya mulai terjadi pada 31 Maret sampai 11 April 2025 dengan kendaraan melewati GT Warugunung diperkirakan sebanyak 365 ribu serta 447 ribu untuk GT Kejapanan Utama dan Kejapanan 2.

    Ria mengatakan puncak arus balik masuk Surabaya akan terjadi pada 6 April dengan kendaraan yang melewati GT Warugunung diperkirakan sebanyak 46.262 sedangkan GT Kejapanan Utama dan GT Kejapanan 2 sebanyak 51.829.

     

    “Untuk periode balik di GT Warugunung ada 353 ribu kendaraan. Ini peningkatan cukup tinggi 60 persen dari normal,” ujarnya. (eka)

  • Kemenhub Persiapkan Mudik Lebaran 2025, Prediksi Pemudik Capai 146 Juta Orang

    Kemenhub Persiapkan Mudik Lebaran 2025, Prediksi Pemudik Capai 146 Juta Orang

    JATIMPEDIA, Jakarta – Kementerian Perhubungan (Kemenhub) terus mempersiapkan berbagai langkah untuk menghadapi arus mudik Lebaran 2025. Berdasarkan proyeksi Kementerian Perindustrian (Kemenperin), jumlah pemudik tahun ini diperkirakan mencapai 146,48 juta orang, mengalami penurunan dibanding tahun 2024 yang mencapai 193 juta orang.

    Untuk memetakan pola perjalanan masyarakat selama mudik, Kemenhub telah melakukan survei yang hasilnya dipublikasikan melalui laman resmi mereka. Dari data tersebut, sekitar 23 persen atau 33,69 juta orang diperkirakan akan menggunakan mobil pribadi, sementara 16,9 persen atau 24,76 juta orang akan memilih moda transportasi bus. Di sisi lain, sebanyak 16,1 persen atau 23,58 juta orang diprediksi menggunakan kereta api, sementara 13,5 persen atau 19,77 juta orang akan bepergian dengan pesawat. Adapun 8,7 persen atau 12,74 juta orang diperkirakan menggunakan sepeda motor sebagai sarana mudik.

    Dalam upaya meningkatkan kelancaran, kenyamanan, dan keamanan perjalanan mudik, Kemenhub telah menyiapkan berbagai langkah strategis. Menteri Perhubungan, Dudy Purwagandhi, menekankan pentingnya koordinasi dan sinergi antara berbagai pihak untuk memastikan keselamatan angkutan Lebaran 2025. Selain itu, pemerintah juga akan menyediakan informasi mengenai arus mudik, mengedukasi masyarakat tentang keselamatan perjalanan, serta menghadirkan data lalu lintas, pemantauan melalui CCTV, dan program mudik gratis.

    “Angkutan Lebaran menjadi salah satu indikator keberhasilan sektor transportasi. Kami berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik guna memastikan masyarakat dapat mudik dengan aman dan nyaman,” ujar Dudy dalam pernyataan resminya pada Senin, 10 Maret 2025.

    Salah satu solusi yang turut dibahas adalah penerapan kebijakan work from anywhere (WFA) guna mengurangi kepadatan lalu lintas pada puncak arus mudik. Berdasarkan survei yang dilakukan, sebelum adanya kebijakan WFA, jumlah pemudik pada H-3 Lebaran diprediksi mencapai 16,8 juta orang. Namun, dengan penerapan WFA, jumlah tersebut dapat ditekan menjadi 12,1 juta orang, sehingga arus keberangkatan menjadi lebih tersebar.

    Dengan berbagai persiapan ini, Kemenhub berharap mudik Lebaran 2025 dapat berlangsung dengan lancar, aman, dan nyaman bagi seluruh masyarakat.(raf)