Tag: #lion air

  • Lion Air Dapat Jatah Angkut Jamaah Haji Indonesia

    Lion Air Dapat Jatah Angkut Jamaah Haji Indonesia

    JATIMPEDIA, Jakarta – Kementerian Agama (Kemenag) menyatakan tiga maskapai penerbangan yang akan melayani pemberangkatan jamaah Haji 2025. Ketiga maskapai ini adalah Garuda Indonesia, Lion Air Group, dan Saudi Airlines.

    “Untuk yang hadir bersama kita dari tiga maskapai, ada dua maskapai Garuda Airlines dan juga Lion Group. Saudi Airlines untuk vendor di luar negerinya. Jadi di dalam negeri ada 2, di luar negeri ada 1,” kata Direktur Jenderal (Dirjen) Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Hilman Latief dalam rapat bersama Panitia Kerja (Panja) Biaya Haji Komisi VIII DPR RI, dikutip Selasa (7/1/2025).

    Dia menyampaikan, salah satu pertimbangan dalam pemilihan maskapai itu adalah ketepatan waktu penerbangan atau on time performance.

    “Tentu kami memiliki dasar pertimbangan, di antaranya adalah pengalaman yang dimiliki oleh masing-masing maskapai, kemudian hal juga yang terkait dengan on time performance itu menjadi perhatian kita semua,” ujar Hilman.

    Dia juga mengatakan, sebagaimana dimuat dalam Keputusan Menteri Agama Nomor 1197 tahun 2024 tentang Pedoman Penyedia Transportasi Jamaah Haji tahun 1446 Hijriah/2025 Masehi, maskapai yang terpilih itu secara administratif telah memenuhi syarat dan teknis telah memenuhi syarat yang ditetapkan.

    Sebelumnya, Wakil Menteri Agama Romo Muhammad Syafi’i telah mengungkapkan rencana pemerintah menggandeng maskapai selain Garuda Indonesia untuk mengangkut jamaah haji. Tahun-tahun sebelumnya, pemerintah hanya menggunakan jasa Garuda dan Saudi Airlines.

    Rencana itu diungkap dalam proses pembahasan biaya haji. Biaya penerbangan menjadi salah satu komponen termahal di biaya haji. Dalam usulan pemerintah, biaya penerbangan sebesar Rp 34,4 juta dari total biaya Rp 93,4 juta.

    “Ya, jadi memang semakin banyak yang siapkan jasa, semakin kompetitif, servis juga semakin baik. Jadi mungkin peluang itu kita pakai juga untuk haji tahun ini. Mungkin akan buka peluang pada maskapai-maskapai yang lain, terutama yang domestik,” ungkap Romo. (raf)

  • Kemenhub :  Penumpang Pesawat Selama Nataru Naik 10 Persen

    Kemenhub : Penumpang Pesawat Selama Nataru Naik 10 Persen

    JATIMPEDIA, Jakarta – Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mencatat total penumpang angkutan udara selama masa angkutan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru) meningkat sebesar 10 persen.

    Plt. Direktur Jenderal Perhubungan Udara Lukman F. Laisa menilai, hal ini menunjukkan animo masyarakat untuk menggunakan pesawat sebagai moda transportasi selama masa libur Nataru meningkat signifikan.

    “Di tahun ini, ternyata animo masyarakat untuk menggunakan pesawat sebagai moda transportasi selama Nataru cukup tinggi. Jumlah penumpang pesawat meningkat sebanyak 10 persen dibanding tahun lalu. Jumlah ini di atas prediksi sebelumnya yang hanya lima persen,” ujar Lukman dikutip dari keterangan tertulis, Minggu (5/1/2025).

    Berdasarkan data yang dikeluarkan oleh Direktorat Angkutan Udara, jumlah penumpang pesawat sejak 18 Desember 2024 hingga 1 Januari 2025 sebesar 3.875.032 orang. Lukman menyampaikan jumlah ini meningkat 359.177 orang atau 10,2 persendari jumlah hari yang sama di masa Nataru 2023/2024 yang sebesar 3.515.855 orang.

    Lukman mengatakan, dominasi penerbangan selama masa Nataru adalah penerbangan domestik. Rinciannya, sebanyak 3.015.813 penumpang melakukan perjalanan dalam negeri (berdasarkan pemantauan di 56 bandara) dan 859.219 penumpang melakukan perjalanan luar negeri (berdasarkan pemantauan di 17 bandara).

    “Destinasi domestik dengan pergerakan penumpang terbanyak hingga saat ini adalah tujuan Denpasar, Kualanamu, dan Surabaya. Sementara, untuk destinasi internasional dengan pergerakan penumpang dari dan menuju Indonesia terbanyak adalah ke negara Singapura, Malaysia, dan Australia,” kata Lukman.

    Kenaikan penumpang domestik ini juga diakui oleh maskapai penerbangan nasional seperti Garuda Indonesia Group. Direktur Utama PT Garuda Indonesia Wamildan Tsani Panjaitan mengatakan, jumlah penumpang pesawat Garuda Indonesia dan Citilink meningkat 24 persen pada periode Nataru.

    “Tahun ini, penumpang Garuda sebanyak 38.992 penumpang dan Citilink 38.560 penumpang,” kata Wamildan.

    Wamildan menyampaikan peningkatan penumpang terutama di penerbangan domestik. Garuda Indonesia Group mengoperasikan 482 penerbangan, termasuk 44 extra flight selama masa Nataru. (raf)

  • AHY Pegang Kendali Satgas Penurunan Harga Tiket Pesawat

    AHY Pegang Kendali Satgas Penurunan Harga Tiket Pesawat

    JATIMPEDIA, Jakarta – Satuan Tugas (Satgas) penurunan harga tiket pesawat dipegang oleh Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). Dia menyatakan akan melanjutkan inisiatif ini.

    AHY bahkan telah melakukan pertemuan dengan Ketua Dewan Ekonomi Nasional, Luhut Binsar Pandjaitan, untuk membahas langkah lanjutan dalam menekan tarif penerbangan domestik.

    Pada periode sebelumnya, Luhut, sebagai Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, memimpin Satgas Supervisi Harga Tiket Angkutan Penerbangan Nasional untuk mengatasi masalah ini. Upaya ini diharapkan dapat memberikan solusi terhadap tingginya harga tiket pesawat domestik dan mendorong kemudahan akses transportasi udara bagi masyarakat Indonesia.

    Sementara itu Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menegaskan bahwa Satuan Tugas (Satgas) untuk menurunkan harga tiket pesawat akan tetap beroperasi, meskipun Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) sudah tidak lagi menjadi bagian kabinet Presiden Prabowo Subianto.

    “Satgas penurunan harga tiket pesawat akan terus berjalan, terutama untuk mengatur tarif penerbangan domestik. Satgas ini akan berkoordinasi dengan kementerian terkait, seperti Kementerian Perhubungan dan instansi lainnya,” kata Airlangga dalam konferensi pers Pembahasan Usulan Program Quick Win Kementerian di Bidang Perekonomian, di Jakarta, Minggu (3/11/2024).

    Pada periode pemerintahan sebelumnya di bawah Presiden Joko Widodo, Satgas ini dibentuk oleh Kemenko Marves bekerja sama dengan Kementerian Perekonomian untuk menekan harga tiket pesawat domestik.

    Satgas ini juga melibatkan Kementerian Perhubungan, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), Kementerian Keuangan, serta Kementerian Hukum dan HAM. Tujuannya adalah untuk menanggapi keluhan masyarakat terkait harga tiket pesawat domestik yang dianggap terlalu tinggi. (raf)

  • Batik Air Buka Rute Surabaya-Kuala Lumpur Mulai Hari Ini

    Batik Air Buka Rute Surabaya-Kuala Lumpur Mulai Hari Ini

    JATIMPEDIA, Surabaya – Maskapai Batik Air memperluas jaringan di Indonesia dengan membuka rute baru penerbangan dari Kuala Lumpur ke empat kota destinasi yakni Lombok, Surabaya, Pekanbaru dan Padang.

    Pejabat Tertinggi Eksekutif Batik Air Datuk Chandran Rama Muthy dalam keterangan tertulis diterima di Kuala Lumpur, Kamis, mengatakan rute-rute baru tersebut akan mendorong hubungan yang lebih kuat antara Malaysia dan Indonesia dengan mempromosikan pertukaran budaya dan ekonomi yang lebih besar.

    Hal itu, menurut dia, akan semakin memperluas peluang perjalanan, memfasilitasi peningkatan pariwisata dan keterlibatan bisnis antara kedua negara.

    “Memperluas jaringan kami tidak hanya memenuhi permintaan perjalanan yang terus meningkat, tetapi juga mendukung pertumbuhan ekonomi dengan memfasilitasi transaksi bisnis dan kemitraan yang lebih lancar,” ujar dia.

    Ia mengharapkan rute-rute tersebut dapat merangsang peluang perdagangan dan investasi.

    Selain itu, ia menekankan peran strategis Bandar Udara Internasional Kuala Lumpur (KLIA) sebagai hub umrah yang penting, yang berfungsi sebagai titik transit bagi para jamaah yang melakukan perjalanan umrah ke Arab Saudi, khususnya mereka yang berasal dari Asia Tenggara.

    Batik Air mengoperasikan penerbangan langsung ke Jeddah dan akan segera memulai penerbangan ke Madinah pada bulan Agustus.

    “Dengan penambahan rute-rute baru ini, konektivitas dan kapasitas KLIA semakin ditingkatkan, menawarkan pilihan yang lebih nyaman bagi para jemaah dan meningkatkan statusnya sebagai hub transit internasional utama,” katanya.

    Posisi strategis itu, menurut dia, tidak hanya menguntungkan sektor wisata religi tetapi juga memperkuat peran Malaysia dalam memfasilitasi perjalanan global dan pertukaran budaya.

    Jika rute penerbangan Kuala Lumpur-Lombok mulai dibuka Rabu (31/7), maka rute Kuala Lumpur-Surabaya mulai dibuka Kamis (1/8). Sedangkan rute Kuala Lumpur-Pekanbaru dan Kuala Lumpur-Padang akan mulai dibuka pada Sabtu (10/8).

    Batik Air mengoperasikan 14 penerbangan mingguan ke Surabaya, empat penerbangan mingguan ke Lombok, dan tujuh penerbangan mingguan masing-masing ke Pekanbaru dan Padang. Rute-rute itu menyediakan akses mudah ke destinasi-destinasi menarik di Indonesia. (cin)

  • Bandara Dhoho Segera Bula Penerbangan Rute Kediri-Denpasar

    Bandara Dhoho Segera Bula Penerbangan Rute Kediri-Denpasar

    JATIMPEDIA, Kediri – Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana menyebut rencana penerbangan rute Kediri – Denpasar akan segera dibuka via Bandar Udara (Bandara) Dhoho.

    Rencana tersebut diungkapkan Bupati yang akrab disapa Mas Dhito itu seusai pertemuan dengan Direktur Utama Lion Air, Daniel Putut.

    “Insya Allah ada penambahan rute Kediri – Denpasar, namun untuk maskapai lainnya belum bisa saya sampaikan,” kata Mas Dhito, dalam keterangan yang diterima, Minggu (2/6/2024).

    Mas Dhito mengatakan, rencana penerbangan rute Kediri-Denpasar itu merupakan pengembangan dari beberapa rute sebelumnya. Adapun Bandara Dhoho telah memastikan layanan dua rute penerbangan. Pertama, Bandara berkelas Internasional itu melayani penerbangan rute Kediri – Jakarta menggunakan maskapai Citilink.

    Kedua, penerbangan rute Kediri – Balikpapan yang dimulai tanggal 6 Juni 2024 akan menggunakan maskapai Super Air Jet. Maskapai satu grup dengan Lion Air itu akan melakukan penerbangan tiga kali dalam seminggu yakni Selasa, Kamis, dan Sabtu.

    Sementara itu, Dirut Lion Air, Daniel Putut mengungkapkan, pihaknya sangat mendukung dengan adanya bandara yang akan diproyeksikan melayani penerbangan haji dan umroh ini. Menurut dia, transportasi udara masyarakat Jawa Timur bagian Selatan akan lebih mudah dengan adanya Bandara Dhoho dibanding harus ke Bandara Juanda Surabaya.

    “Begitu ada bandara baru dibangun, kita juga akan mendukung. Supaya kita mempermudah membuat masyarakat yang tadinya terbang perjalanan jauh ke surabaya sekarang bisa dengan mudah melalui Kediri,” pungkasnya. (sat)

  • Mudik Lebaran, Lion Air Group Tebar Diskon Tiket Pesawat hingga 30%

    Mudik Lebaran, Lion Air Group Tebar Diskon Tiket Pesawat hingga 30%

    JATIMPEDIA, Jakarta – Menyambut musim libur Lebaran 2024, maskapai-maskapai yang tergabung dalam Lion Air Group bakal memberikan diskon tiket pesawat hingga 30%.

    Pendiri Lion Air Rusdi Kirana menuturkan, besaran diskon tiket nantinya akan bergantung pada tingkat kepadatan penumpang pada setiap rute. Jika rute penerbangan tersebut terbilang padat atau gemuk, Lion Air Group akan memberikan diskon hingga di kisaran 30%.

    Sementara itu, rute dengan frekuensi yang lebih kecil akan mendapat diskon sekitar 10%. “Untuk promonya, jika setiap penerbangan ada 200 kursi, kita akan alokasikan 20 sampai 30 seat untuk promo diskon tiketnya,” jelas Rusdi dikutip Jumat (22/3/2024).

    Rusdi juga menegaskan bahwa Lion Air Group selama ini menetapkan harga tiket pesawat sesuai dengan tarif batas atas (TBA) dan tarif batas bawah (TBB) yang berlaku. Dia juga merasa saat ini Lion Air tidak melanggar ketentuan tersebut.

    Rusdi menuturkan, harga tiket yang telah ditetapkan oleh Lion Air ataupun maskapai lain yang tergabung dalam Lion Air Group tidak dapat diubah dalam sekejap. Harga-harga tiket itu harus dimasukkan ke dalam sistem terlebih dulu sebelum diperjualbelikan.

    Menurutnya, pergerakan harga tiket maskapai Lion Air Group saat ini mengikuti periode high season dan low season yang terjadi. Namun, Rusdi menegaskan pihaknya siap dipaggil oleh Komisi Pengawas Persaingan Usaha [KPPU] jika terbukti ada indikasi kenaikan harga yang tidak wajar.

    Dia menuturkan, Lion Air Group siap berdialog dengan regulator dan pemangku kepentingan terkait untuk membahas masalah ini. “Tidak ada masalah jika dipanggil [KPPU]. Mungkin kalau nanti ada salah pengertian kita perbaiki, kalau memang betul ada indikasi tersebut,” ujar Rusdi. (raf)

  • Batik Air Buka Penerbangan Nonstop Surabaya-Singapura Mulai 23 September

    Batik Air Buka Penerbangan Nonstop Surabaya-Singapura Mulai 23 September

    Surabaya, JP – Maskapai Batik Air member of Lion Air Group akan membuka peberbangan nonstop dari Bandara Juanda Sidoarjo ke Bandara Changi, Singapura. Penerbangan perdana  dijadwalkan mulai 23 September 2022.

    Danang Mandala Prihantoro, Corporate Communications Strategic Lion Air Group menjelaskan, penerbangan Surabaya-Singapura ini untuk mempermudah konektivitas lebih baik bagi masyarakat, pebisnis dan wisatawatan dari Indonesia melalui Bandar Udara Internasional Juanda Surabaya di Sidoarjo, Jawa Timur (SUB) menuju Bandar Udara Internasional Changi di Singapura (SIN).

    “Batik Air menawarkan kesempatan semakin luas bagi wisatawan dan pebisnis dari Malang, Jember, Banyuwangi, Sumenep,” ujar Danang.

    Rite lain yang ditawarkan dari Surabaya adalah Bali, Lombok, Bima, Alor, Atambua, Bajawa, Ende, Labuan Bajo, Larantuka, Maumere, Ruteng, Rote, Tambolaka, Waingapu, Lewoleba, Kupang, Makassar, Kendari, Palu, Manado, Banjarmasin, Balikpapan, Tarakan, Samarinda, Yogyakarta, Semarang, Bandung, Pontianak, Balikpapan, Banjarmasin dan kota-kota lain dengan pilihan penerbangan langsung.

    Penerbangan itu, kata dia, saling terhubung (connecting flight) dengan keuntungan cepat dan mudah tersedia jaringan Lion Air Group melalui Bandar Udara Internasional Juanda menuju Singapura.

     

    “Penerbangan lanjutan dari Singapura, terhubung ke Kuala Lumpur, Malaysia, dari Kuala lUmpur dapat terkoneksi ke Penang, Langkawi, Kota Kinabalu di Malaysia, Thailand, Pakistan, India, Bangladesh serta negara-negara lainnya,” ujar Corporate Communications Strategic Lion Air Group.

    Dikatakan,  penerbangan dari Surabaya akan melengkapi penerbangan dari Indonesia ke Singapura, saat ini Batik Air sudah melayani penerbangan langsung dari Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta, Jakarta di Tangerang, Banten (CGK), Bandar Udara Internasional Kualanamu Medan di Deli Serdang, Sumatera Utara (KNO)

     

    Penerbangan non-stop diharapkan memberikan nilai lebih, karena akan semakin memperlancar mobilitas masyarakat, wisatawan dan pebisnis dari dan menuju Indonesia. Ini sebagai upaya berkontribusi terhadap program pemerintah di masing-masing negara sejalan proses pemulihan ekonomi global,.

    “Juga akan meningkatkan hubungan bilateral antarnegara, serta menyokong kelancaran pergerakan logistik kawasan Asia,” kata Danang.

     

    Rute internasional berikutnya yakni dari dan menuju Surabaya menjadi kesungguhan Batik Air untuk menghubungkan orang-orang melalui Surabaya sebagai pusat transit utama di Asia Tenggara. Pengembangan rute internasional tersebut merupakan langkah Batik Air sejalan menarik serta mendatangkan wisatawan mancanegara dan pebisnis untuk berkunjung ke Indonesia.

     

    Penerbangan rute Surabaya – Singapura PP dipersiapkan armada pesawat Airbus A320 (12 kursi kelas bisnis dan 144 kursi kelas ekonomi) dan Boeing 737-800NG (12 kelas bisnis dan 156 kelas ekonomi). Armada ini merupakan generasi modern dan baru yang dikirim dari pabrikan pesawat.

     

    Setiap tamu mendapatkan makanan dan minuman (inflight meals); gratis bagasi 20kg untuk kelas ekonomi dan 30kg kelas bisnis; dilengkapi hiburan gratis inflight entertainment on demand serta hiburan yang dapat diakses dari perangkat handphone dan tablet didukung oleh Tripper. (raf)

  • Batam Aero Teknik Kembangkan Kapabilitas Kawasan Ekonomi Khusus

    Batam Aero Teknik Kembangkan Kapabilitas Kawasan Ekonomi Khusus

    Jakarta,JP – Batam Aero Technic (BAT) sebagai pusat perawatan dan pengerjaan penanganan perbaikan pesawat udara (Maintenance, Repair, Overhaul/ MRO) member of Lion Air Group senantiasa mengembangkan kapabilitas dan kemampuan.

    Danang Prihartono, Corporate Startegi  Lion Air Group menjelaskan, BAT telah mendukung operasional perawatan pesawat di lebih 40 bandar udara. Ini untuk memastikan pesawat udara beroperasi berjalan lancar dinyatakan layak dan aman dioperasikan (airworthy for flight) dengan  menangani lebih dari 800 frekuensi penerbangan setiap hari.

     

    Kawasan Batam Aero Technic di Batam Kepulauan Riau (dalam satu area Bandar Udara Intenrasional Hang Nadim). Hingga kini sarana perawatan dan perbaikan telah dibangun di lahan seluas 30 hektar (Ha) yang disediakan oleh Badan Pengusahaan Batam.

    “Kawasann ini meliputi terdiri kapasitas landas parkir pesawat (apron) 7,7 hektar, kapasitas jalan  2,8 km, kapasitas lIstrik  4,7. Serta kapasitas hanggar 19 jalur perawatan pesawat,” jelas Danang.

    Logistik BAT didukung proses logistik suplly chain dan gudang (warehouse) peralatan, komponen (tools and sparepart) untuk pekerjaan yang berkaitan pabrikasi (maintenance workshop), seperti cabin interior, dapur pesawat (galley), toilet pesawat (lavatory), kompartemen bagasi kabin (headrack), furnishing (seat, coverseat, carpet, handrest), engine dan komponen baling-baling (propeller workshop), emergency equipment dan lainnya.

     

    “Untuk kapabilitas, realisasi hasil pembangunan hanggar tahap 1 dan tahap 2 telah beroperasi 4 maintenance hangar kapasitas 13 pesawat serta tahap 3 sudah beroperasi 1 (satu) maintenance hangar kapasitas 6 (enam) pesawat,” kata dia.

    Batam Aero Technic saat ini mampu melaksanakan perawatan jenis pesawat Airbus 320 series, Boeing 737 series, Airbus 330 series, Hawker 800/ 900 XP, ATR 72 500/ 600, dan Tipe pesawat lainnya

    BAT didukung kurang lebih 2.000 personil (sumber daya manusia) dengan target nilai investasi yang pada 2023 yaitu Rp 1,24 triliun.

     

    Pada perkembangannya, BAT memenuhi kriteria-kriteria menurut ketentuan tentang penyelenggaraan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) sejak diperkenalkan pada 12 Juni 2021 sesuai PP No 67 Tahun 2021 dan memenuhi kualifikasi rencana bisnis yang mampu memberikan dampak bagi pertumbuhan ekonomi nasional khususnya industri aviasi.

     

    Nilai investasi mencapai Rp 7,29 triliun serta dapat menyerap tenaga kerja berkisar 9.976 orang pada 2030. Pengembangan KEK ini diharapkan dapat menghemat devisa 30%-35% dari kebutuhan MRO maskapai penerbangan nasional senilai Rp 26 triliun per tahun yang selama ini mengalir ke luar negeri.

     

    Kemampuan dan kapabilitas BAT dalam jangka menengah serta mendatang diharapkan mampu mendukung dan memenuhi pasar Asia Pasifik yang diprediksi mempunyai rata-rata (kisaran) 12.000 unit pesawat udara dengan nilai bisnis berkisar US$ 100 miliar pada 2025. (raf)

  • Lion Air Terbang Kembali Jakarta ke Singapura, Berkontribusi Dalam Pemulihan Regional

    Lion Air Terbang Kembali Jakarta ke Singapura, Berkontribusi Dalam Pemulihan Regional

    Jakarta, JP – Lion Air mengumumkan penambahan rute terbaru dengan pengoperasian kembali mulai 01 Juli 2022 untuk rute internasional tujuan Terminal 3 Bandar Udara Internasional Changi di Singapura (SIN) dari Jakarta melalui Terminal 3 Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta di Tangerang, Banten (CGK) secara berjadwal pergi pulang (PP).

    Layanan penerbangan Lion Air ini akan mendukung dan mempermudah aksesibilitas atau pergerakan masyarakat, wisatawan dan pebisnis serta logistik untuk rute internasional yang memberikan nilai lebih yakni mempersingkat waktu, memperpendek jarak, aman, nyaman dan terjangkau.

    Penerbangan Jakarta – Singapura – Jakarta dapat berkontribusi dalam meningkatkan hubungan bilateral antarnegara, menyokong percepatan pemulihan perekonomian secara regional dalam upaya membantu menggerakkan sektor perdagangan, pariwisata serta sektor yang lain.

    Lion Air menyediakan pilihan perjalanan udara yang lebih banyak kepada pebisnis dan wisatawan dalam menjelajahi dari dan menuju Indonesia

    Indonesia ke Singapura

    Penerbangan saling terhubung dengan singgah (transit) di Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta dari Medan, Palembang, Bengkulu, Lambpung, Jambi, Yogyakarta, Semarang, Solo, Surabaya, Malang, Bali, Lombok, Labuan Bajo, Kupang, Waingapu, Pontianak, Palangkaraya, Balikpapan, Banjarmasin, Samarinda, Tarakan, Makassar, Kendari, Palu, Gorontalo, Manado, Ternate, Ambon, Sorong, Manokwari, Jayapura, Timika, Merauke dan kota-kota domestik lainnya.

    Singapura ke Indonesia

    Lion Air mempermudah wisatawan asing (wisman) untuk berlibur (menjelajahi) Indonesia, setibanya di Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta akan terhubung (connecting flight) dari dan menuju kota tujuan wisata, antara lain: Ternate, Maluku Utara; Manado, Sulawesi Utara; Sorong, Manokwari, Timika di Papua Barat; Jayapura, Merauke di Papua; Makassar, Tana Toraja, Selayar, Palopo di Sulawesi Selatan; Kendari, Wakatobi di Sulawesi Tenggara; Palu, Luwuk, Morowali, Poso di Sulawesi Tengah, Gorontalo; Surabaya, Bandung, Yogyakarta, Semarang, Solo; Bali, Lombok; Labuan Bajo, Maumere, Kupang, Waingapu di Nusa Tenggara Timur; Balikpapan, Berau di Kalimantan Timur; Banjarmasin, Kotabaru di Kalimantan Selatan serta destinasi lain.

    Lion Air mengucapkan terima kasih kepada pemerintah Indonesia, pemerintah Singapura, pengelola bandar udara, pengatur lalu lintas udara – AirNav Indonesia, dalam memberikan pelayanan terbaik, mempermudah dan memperlancar penerbangan bagi masyarakat, pebisnis dan wisatawan yang tetap mengedepankan faktor keselamatan, keamanan dan protokol kesehatan ketat. (eka)

  • Kenaikan Avtur dan Pesawat Terbatas Sebab Tiket Pesawat ke Luar Negeri Naik

    Kenaikan Avtur dan Pesawat Terbatas Sebab Tiket Pesawat ke Luar Negeri Naik

    Jakarta, JP – Kementerian Perhubungan (Kemenhub) sebagai regulator penerbangan nasional menyatakan bahwa harga avtur yang melambung tinggi menyebabkan sejumlah kenaikan harga tiket pesawat khususnya maskapai keberangkatan internasional.

    Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengatakan, pandemi Covid-19 menyebabkan kondisi finansial maskapai turun tajam karena jumlah penumpang yang diangkut juga turun hingga tersisa sekitar 40 persen.

    “Pandemi Covid-19 sangat berdampak pada industri penerbangan di Indonesia. Sebagai perbandingan, sebelum pandemi Covid-19 pada tahun 2019, jumlah penumpang pesawat sudah mencapai 117 juta orang per tahun,” kata Menhub Budi Karya dalam keterangan resmi, Minggu (12/6/2022).

    Kemudian, pada tahun 2020 menurun menjadi 43 juta orang per tahun dan pada 2021 kembali menurun menjadi 35 juta orang per tahun. “Meski begitu, Pada tahun 2022 ini, diprediksi akan kembali meningkat menjadi 78 juta orang per tahun,” tambahnya.

    Akibatnya maskapai kekurangan dana untuk membayar sewa atau melunasi biaya perawatan pesawat. Maka pesawat ditarik oleh lessor atau ditahan oleh bengkel (MRO).

    “Jadi yang membuat harga tiket pesawat mahal yakni jumlah pesawat yang terbatas dan kenaikan harga bahan bakar (avtur), sehingga menyebabkan kerugian bagi maskapai penerbangan Tanah Air dan memang belum sepenuhnya menggeliat,” tandas Menhub.

    Dengan begitu, Kemenhub dan Pemerintah Daerah berencana memaksimalkan okupansi maskapai penerbangan yang saat ini dinilai masih rendah yakni di bawah angka 50 persen. (indra)